2. Perubahan hormon dalam tubuh
Ketika Anda mengalami orgasme, hormon-hormon yang terkait dengan perasaan kepuasan seksual, yaitu oksitosin, akan keluar juga saat usaha orgasme itu sendiri dicapai.
Menurut situs National Sleep Foundation, seks meningkatkan hormon oksitosin dan menurunkan kadar kortisol (hormon pemicu stres) di dalam tubuh.
Oksitosin yang meningkat dan kortisol yang menurun ini menjadi penyebab Anda merasa mengantuk setelah berhubungan intim.
Jika Anda mengidap insomnia, melakukan seks bisa menjadi salah satu cara yang bisa dilakukan agar Anda bisa tertidur.
3. Hormon oksitosin dan vasopresin yang membuat rileks
Banyak orang cenderung menahan dan mengatur napas agar seirama dengan hentakan saat penetrasi atau menyesuaikan gaya bercinta masing-masing.
Nyatanya, hormon oksitosin dan vasopresin memengaruhi pembuluh darah agar mengalirkan darah lebih cepat, tentunya mengarah kepada kelamin masing-masing.
Hormon tersebut keluar terlepas setelah kembali teraturnya napas seperti sedia kala sehingga gelombang rasa kantuk dan rileks pun akan muncul.
4. Seperti latihan fisik bagi pria
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar