backup og meta

Kebutuhan Kalsium Harian untuk Anak dan Dewasa

Kebutuhan Kalsium Harian untuk Anak dan Dewasa

Kalsium merupakan mineral penting untuk kesehatan tulang. Kekurangan kalsium mengganggu pertumbuhan tulang. Sebaliknya, kelebihan kalsium membahayakan ginjal. Lantas, berapa kebutuhan kalsium harian yang sesuai dengan Angka Kecukupan Gizi (AKG)?

Berapa sebenarnya kebutuhan kalsium per hari?

Kebutuhan kalsium berbeda-beda untuk setiap usia dan jenis kelamin. Tubuh bisa mendapatkan kalsium dari makanan dan suplemen kalsium.

Penting bagi Anda untuk menjaga kadar kalsium dalam darah tetap dalam jumlah normal. Jika tidak, kekurangan kalsium dapat mengganggu fungsi normal tubuh.

Berikut daftar kebutuhan kalsium harian sesuai dengan AKG dari Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. 

1. Kebutuhan kalsium bayi, balita, dan anak

Berikut kebutuhan kalsium anak-anak mulai dari usia 0 – 9 tahun

Umur Kebutuhan kalsium harian (mg)
0 – 5 bulan 200
6 – 11 bulan 270
1 – 3 tahun 650
4 – 6 tahun 1.000
7 – 9 tahun 1.000

2. Kebutuhan kalsium remaja dan orang dewasa

Berikut ini kebutuhan kalsium remaja dan orang dewasa berdasarkan jenis kelaminnya.

Umur (tahun) Kebutuhan kalsium harian (mg)
Laki-laki Perempuan
10 – 12 1.200 1.200
13 – 15 1.200 1.200
16 – 18  1.200 1.200
19 – 29 1.000 1.000
30 – 49 1.000 1.000
50 – 64 1.200 1.000
65 – 80 1.200 1.200
80+ 1.200 1.200

Jika tidak cukup mendapatkan kalsium dari makanan, tubuh bisa menarik kalsium yang tersimpan di dalam tulang.

Seharusnya, tubuh akan mengembalikan kalsium yang “dipinjam” dari tulang ini.

Namun, terkadang menambah asupan kalsium dari makanan tidak selalu berhasil mengembalikan kalsium yang hilang pada tulang.

Jadi, mencukupi kebutuhan kalsium harian dari makanan bisa mencegah tubuh mengambil lebih banyak kalsium dari tulang.

Dengan begitu, tulang pun tidak mudah keropos karena kekurangan kalsium.

Berapa kalsium yang dibutuhkan untuk menambah tinggi badan?

Bagi anak-anak dan orang dewasa, kaslium yang dibutuhkan untuk menambah tinggi badan yaitu 1.000 – 1.200 mg per hari.

Cara memenuhi kebutuhan kalsium harian

Kebanyakan orang mengalami kekurangan asupan kalsium atau defisiensi kalsium.

Ada beberapa cara mudah untuk memenuhi kebutuhan kalsium harian seperti berikut.

1. Mengonsumsi produk olahan susu

susu tinggi kalsium

Susu memang salah satu sumber utama kalsium, begitu juga produk-produk olahannya seperti yoghurt, keju, es krim, dan sebagainya. 

Secangkir (240 ml) susu segar mengandung 305 mg kalsium atau 30% lebih kebutuhan kalsium harian.

Cleveland Clinic menyarankan agar Anda makan dan minum dua hingga empat porsi produk susu sehari.

2. Mengonsumsi makanan kaya kalsium

Sumber kalsium terbaik selain produk susu adalah minuman yang diperkaya kalsium seperti susu almon dan susu kedelai. 

Kalsium juga ditemukan dalam sayuran berdaun hijau gelap, kacang-kacangan, ikan cakalang atau tuna, serta sereal yang diperkaya kalsium.

Konsumsi berbagai jenis sumber kalsium tidak hanya memenuhi kebutuhan kalsium harian, tetapi juga membantu memenuhi kebutuhan zat gizi lain. 

3. Minum vitamin D

Selain memenuhi kebutuhan kalsium harian, penting juga memenuhi kebutuhan vitamin D yang akan membantu tubuh Anda menyerap kalsium lebih baik.

Sering berjemur di bawah sinar matahari dapat membantu memenuhi kebutuhan vitamin D harian Anda.

Vitamin D juga ditemukan pada ikan berlemak seperti salmon, tuna, dan ikan cakalang.

Hati sapi, keju, jamur, dan kuning telur juga menyediakan vitamin D dalam jumlah kecil. 

Kebanyakan susu dan makanan yang terbuat dari susu, seperti keju, biasanya mengandung vitamin D alami.  

4. Alternatif susu jika intoleransi laktosa

Intoleransi laktosa adalah ketidakmampuan untuk mencerna laktosa, sejenis gula yang ditemukan dalam susu.

Ini menyebabkan perut kram, perut begah, atau diare ketika mengonsumsi produk susu. 

Berikut adalah beberapa saran untuk membantu memenuhi kebutuhan kalsium harian jika Anda memiliki intoleransi laktosa. 

  • Mengonsumsi susu bebas laktosa seperti susu kedelai, almon, atau beras yang diperkaya kalsium.
  • Anda mungkin dapat menoleransi produk susu tertentu yang mengandung lebih sedikit gula susu, seperti yoghurt dan keju. 
  • Makan sumber kalsium yang baik seperti brokoli, kacang polong, buncis, kangkung, sawi, sayuran berdaun hijau gelap, sarden, dan jus buah yang diperkaya kalsium.

5. Suplemen kalsium

Jika mengalami kesulitan memenuhi kebutuhan kalsium harian, Anda perlu berkonsultasi dengan dokter dan ahli gizi. 

Anda mungkin akan disarankan mengonsumsi suplemen kalsium.

Jumlah kalsium yang Anda perlukan dari suplemen tergantung pada seberapa banyak kalsium yang Anda makan dari makanan. 

Beberapa orang yang mungkin membutuhkan suplemen kalsium antara lain sebagai berikut.

  • Orang dengan pola makan vegetarian.
  • Orang dengan intoleransi laktosa.
  • Pasien osteoporosis.
  • Orang yang mengonsumsi protein atau natrium dalam jumlah sangat tinggi.
  • Pasien yang menerima pengobatan kortikosteroid jangka panjang.
  • Orang dengan masalah pencernaan tertentu, seperti penyakit radang usus atau penyakit celiac.

Kebutuhan kalsium harian tergantung pada usia, jenis kelamin, dan faktor lainnya.

Orang yang tidak cukup makan makanan tinggi kalsium harus mengonsumsi suplemen kalsium.

Ringkasan

  • Kalsium adalah mineral penting untuk kesehatan tulang. Kekurangan kalsium dapat mengganggu pertumbuhan tulang, kelebihan kalsium bisa membahayakan ginjal.
  • Kebutuhan kalsium untuk anak-anak yaitu 200 – 1.000 mg, sedangkan kebutuhan kalsium orang dewasa yaitu 1.000 – 1.200 mg.
  • Cara memenuhi kebutuhan kalsium yaitu mengonsumsi susu dan olahannya, sayuran hijau, kacang-kacangan, ikan, hati sapi, jamur, dan kuning telur. Jika dibutuhkan, suplemen kalsium juga bisa dikonsumsi.

[embed-health-tool-bmi]

Catatan

Hello Sehat tidak menyediakan saran medis, diagnosis, atau perawatan. Selalu konsultasikan dengan ahli kesehatan profesional untuk mendapatkan jawaban dan penanganan masalah kesehatan Anda.

Calcium and calcium supplements: Achieving the right balance. (2024). Mayo Clinic. Retrieved 31 July 2024, from https://www.mayoclinic.org/healthy-lifestyle/nutrition-and-healthy-eating/in-depth/calcium-supplements/art-20047097?pg=2

Calcium. (2021). MedlinePlus. Retrieved 31 July 2024, from https://medlineplus.gov/calcium.html

Calcium. (2022). National Institutes of Health (NIH). Retrieved 31 July 2024, from https://ods.od.nih.gov/factsheets/Calcium-Consumer/

Calcium. (n.d.) Harvard T.H. Chan. Retrieved 31 July 2024, from https://www.hsph.harvard.edu/nutritionsource/calcium/

How much calcium do you really need?. (2022). Harvard Health Publishing.  Retrieved 31 July 2024, from https://www.health.harvard.edu/staying-healthy/how-much-calcium-do-you-really-need

Increasing Calcium in Your Diet. (2019). Cleveland Clinic. Retrieved 31 July 2024, from https://my.clevelandclinic.org/health/drugs/16297-increasing-calcium-in-your-diet#:~:text=The%20best%20sources%20of%20calcium,calcium-fortified%20juices%20and%20cereals.

Maalouf, N. (2015). How much calcium is too much?. The University of Texas Southwestern Medical Center. Retrieved 31 July 2024, from https://utswmed.org/medblog/calcium/

Versi Terbaru

14/08/2024

Ditulis oleh Ilham Fariq Maulana

Ditinjau secara medis oleh dr. Patricia Lukas Goentoro

Diperbarui oleh: Fidhia Kemala


Artikel Terkait

5 Makanan yang Bisa Mengganggu Penyerapan Kalsium Dalam Tubuh

3 Cara untuk Meningkatkan Penyerapan Kalsium Dalam Tubuh


Ditinjau secara medis oleh

dr. Patricia Lukas Goentoro

General Practitioner · Rumah Sakit Universitas Indonesia (RSUI)


Ditulis oleh Ilham Fariq Maulana · Tanggal diperbarui 14/08/2024

ad iconIklan

Apakah artikel ini membantu?

ad iconIklan
ad iconIklan