Anda sudah capek-capek mencuci pakaian, tapi apakah Anda yakin jika semua kuman yang menempel pada pakaian Anda hilang setelah dicuci? Atau jangan-jangan selama ini baju yang Anda pakai masih dipenuhi dengan kuman?
Bagaimana cara mencuci pakaian agar bisa membunuh bakteri dan kuman penyakit?
Tahukah Anda bahwa semua pakaian yang Anda gunakan mengandung banyak bakteri dan kuman penyakit? Apalagi jika Anda menghabiskan kegiatan seharian di luar rumah, maka semakin banyak kuman yang akan menempel di baju dan celana Anda. Belum lagi keringat yang menempel di baju membuat kuman semakin banyak ada di pakaian.
Oleh karena itu, pakaian yang telah digunakan sebaiknya dicuci agar semua kuman-kuman tersebut hilang. Berikut adalah beberapa faktor yang memengaruhi hilangnya kuman ketika Anda mencuci pakaian:
Jenis dan sifat air akan memengaruhi kebersihan dari pakaian Anda
Sebuah penelitian yang dilaporkan dalam International Scientific Forum on Home Hygiene, menyatakan bahwa mencuci pakaian dengan air yang suhunya rendah mungkin tidak cukup kuat untuk membunuh kuman penyakit yang menempel di baju dan celana. Bahkan disebutkan dalam penelitian di Jerman bahwa pakaian mungkin saja terkontaminasi dengan bakteri Staphylococcus aureus yang merupakan bakteri penyebab dari infeksi saluran pernapasan, infeksi kulit serta pneumonia.
Dalam studi ini disebutkan bahwa kuman penyakit hanya akan mati jika dicuci dengan menggunakan air yang bersuhu di atas 40 derajat celcius dan dikombinasikan dengan penggunaan detergen dan pemutih. Virus dan bakteri penyakit lain yang bisa ada di dalam pakaian Anda yaitu Salmonella, virus hepatitis A, norovirus, rotavirus, dan E.coli. Faktanya, mencuci pakaian dengan suhu 30-40 derajat celcius hanya membunuh sebanyak 6% tungau dan kuman penyakit yang menempel.
Jika Anda menggunakan air dingin saat mencuci baju dan celana Anda, maka Anda sebaiknya menambahkan cairan disinfektan agar kuman mati.
Kuman yang hilang juga tergantung dengan jenis deterjen yang Anda gunakan
Sebenarnya, semua produk deterjen mungkin memiliki kandungan zat kimia yang sama. Sama-sama mampu untuk menghilangkan noda di pakaian. Namun bagaimana dengan bakteri dan kuman di pakaian?
Terdapat dua jenis deterjen untuk mencuci pakaian yang bisa Anda gunakan. Pertama adalah deterjen non-biologis yang mengandung pemutih untuk membersihkan dan mengandung disinfektan. Sedangkan deterjen lainnya yaitu deterjen biologis yang bergantung pada enzim yang dianggap kurang mampu membunuh kuman penyakit.
Tidak hanya itu, deterjen juga terbagi dua berdasarkan bentuknya, yaitu cair dan bubuk. Deterjen cair lebih tepat digunakan untuk mencuci dengan air dingin, sedangkan deterjen bubuk sebaliknya.
Selain disinfektan, Anda sebaiknya menjemur pakaian Anda di bawah sinar matahari langsung. Sebab, tidak hanya membuat pakaian lebih cepat kering, sinar matahari juga dianggap mampu membantu dalam membunuh kuman yang masih tertinggal di pakaian.
Hello Health Group dan Hello Sehat tidak menyediakan saran medis, diagnosis, maupun pengobatan. Silakan cek laman kebijakan editorial kami untuk informasi lebih detail.