Untuk mengurangi kelembapan di kamar, cara yang paling utama adalah dengan menemukan sumbernya terlebih dahulu.
Kondisi lembap bisa disebabkan dari AC, selang, atau mungkin atap kamar yang bocor. Tanpa disadari, kebocoran air di dalam ruangan menjadi tempat jamur berkembang biak.
Jika sumber kebocoran berasal dari AC di kamar, ini artinya sudah waktunya Anda membersihkan atau memperbaiki AC tersebut.
Apabila Anda menemukan jamur yang sudah telanjur bersarang di sumber kelembapan, seperti di dinding, jendela, atau lantai, Anda harus segera membersihkannya agar tidak menyebar ke bagian kamar lainnya.
Saat bersih-bersih, kenakan masker dan sarung tangan karet untuk melindungi diri dari infeksi jamur.
Anda bisa menggunakan sabun, air mengalir, pemutih, atau cairan disinfektan untuk membasmi jamur di permukaan benda keras.
2. Pasang jendela atau ventilasi di kamar
Cara selanjutnya untuk mengatasi kamar lembap adalah dengan memasang jendela atau ventilasi di kamar.
Pastikan kamar memiliki sirkulasi udara yang baik supaya Anda tidak menghirup udara yang sama terus-menerus.
Agar ada pertukaran udara yang baik di kamar, bukalah jendela kamar setidaknya 5 kali seminggu selama 15 menit.
Jika tidak memungkinkan untuk membuat jendela, Anda bisa memasang ventilasi di atas pintu kamar.

3. Gunakan exhaust fan
Berbeda dengan kipas angin biasa, exhaust fan adalah kipas di langit-langit kamar yang berfungsi menyedot dan membuang udara dari dalam kamar.
Cara ini bisa Anda coba untuk mengatasi kamar lembap, terlebih jika tidak ada jendela atau ventilasi di kamar.
Dengan adanya exhaust fan, manfaat yang didapat yakni sirkulasi udara akan menjadi lebih baik dan kamar terasa jauh lebih sejuk.
4. Hindari menyimpan barang terlalu banyak di kamar
Salah satu sumber kelembapan lain di dalam kamar adalah barang-barang yang menumpuk terlalu banyak.
Tumpukan barang di dalam kamar mengakibatkan sirkulasi udara menjadi terganggu. Hal yang sama juga berlaku pada isi lemari pakaian yang terlalu penuh.
Oleh karena itu, memilah-milih benda mana saja yang perlu disimpan bisa menjadi cara efektif mengatasi kondisi lembap di kamar.
Tak hanya mengurangi kelembapan, kamar dengan sedikit barang juga akan terasa lebih nyaman dan tidak sumpek untuk ditinggali.

5. Pasang AC atau dehumidifier
Pemasangan AC dan dehumidifier juga bisa menjadi cara lain untuk mengatasi kondisi lembap di dalam ruangan.
Dehumidifier ini berfungsi untuk menjaga agar kelembapan udara selalu di batas normal.
Jika sudah memasang AC, pastikan Anda juga membersihkan AC secara rutin agar bagian dalamnya tidak kotor. AC yang kotor justru akan memperparah kondisi kamar yang lembap.
Selain AC, Anda juga bisa menggunakan dehumidifier sebagai cara mengatasi kamar atau ruangan lembap.
Dehumidifier yaitu alat yang dapat mengatur kadar kelembapan di dalam ruangan.
6. Cat ulang dinding kamar
Untuk mengatasi jamur yang membandel di kamar yang lembap, Anda bisa melakukan cara mengecat ulang dinding kamar.
Setelah jamur dibersihkan, Anda bisa melapisi dinding kamar dengan cat antijamur. Cat jenis ini banyak tersedia di toko-toko bangunan.
Itulah beragam tips yang bisa Anda jajal di rumah untuk mengatasi kamar yang lembap dan berjamur.
Jika sudah bersih dan kering, pastikan Anda selalu menjalani (PHBS) Perilaku Hidup Bersih dan Sehat supaya kelembapan kamar tetap seimbang.
Ingat, kebersihan diri berawal dari lingkungan sekitar, termasuk kamar tidur Anda sendiri.
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar