3. Kekurangan zat gizi
Penyebab lainnya dari lidah dan mulut yang terasa terbakar yakni kekurangan gizi, terutama vitamin dan mineral.
Guna mencegahnya, pastikan kebutuhan vitamin dan mineral seperti zat besi, zinc, folat, vitamin B9, B1, B2, B6, dan B12 terpenuhi.
4. Efek penggunaan gigi palsu
Salah satu efek samping pemakaian gigi palsu ialah denture stomatitis. Kondisi ini biasanya terjadi pada pengguna gigi palsu yang mengidap diabetes, memiliki kesehatan mulut yang buruk, atau menggunakan steroid.
Menurut beberapa studi, sebanyak 70% pengguna gigi palsu mengalami denture stomatitis. Salah satu gejalanya yang cukup sering terjadi yaitu munculnya sensasi terbakar pada lidah.
5. Naiknya asam lambung (GERD)

GERD merupakan penyakit yang terjadi saat asam lambung naik kembali menuju kerongkongan. Kondisi ini bisa menimbulkan rasa panas seperti terbakar pada kerongkongan, ulu hati, mulut, dan lidah.
Ketika Anda mengalami GERD, penanganan perlu segera dilakukan. Jika dibiarkan, masalah pencernaan ini bisa menyebabkan erosi gigi, pembentukan jaringan prankanker, dan radang kerongkongan.
6. Burning mouth syndrome
Burning mouth syndrome menimbulkan sensasi terbakar pada mulut dan lidah. Kondisi ini disebabkan oleh masalah pada saraf perasa dan sistem sensorik saraf pusat.
Masalah kesehatan seperti gangguan endokrin dan alergi juga bisa menjadi penyebab sindrom mulut terbakar. Kondisi ini terbilang langka karena hanya dialami 2% populasi dunia.
7. Iritasi pada lidah
Iritasi dapat menjadi penyebab lidah terasa terbakar dan perih. Beberapa aktivitas yang dapat menjadi penyebabnya meliputi:
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar