Kondisi ini dapat meningkatkan risiko terjadinya penyumbatan pembuluh darah (aterosklerosis) yang mengarah pada komplikasi diabetes, seperti penyakit jantung dan stroke.
Oleh karena itu, tak hanya mengendalikan gula darah, pasien diabetes juga perlu memastikan keseimbangan kadar kolesterol di dalam darah.
Namun, bukan berarti pasien diabetes tidak boleh makan telur sama sekali. Konsumsi telur cukup aman untuk Anda yang memiliki diabetes asalkan masih dalam porsi yang sesuai.
Cara konsumsi telur yang aman untuk pasien diabetes

Walaupun kandungan kolesterol dalam telur cukup tinggi, sebenarnya kolesterol yang berasal dari makanan hanya menyumbang persentase kecil dari total kadar kolesterol dalam darah.
Kenaikan kolesterol secara signifikan dapat terjadi ketika Anda mengonsumsi makanan berlemak dan karbohidrat secara bersamaan.
Jika kembali pada permasalahan mengenai pertanyaan bolehkah penderita diabetes makan telur, jawabannya terdapat pada prinsip pola makan untuk diabetes.
Pada diet atau pola makan yang sehat untuk diabetes yaitu porsi telur perlu disesuaikan dengan kebutuhan nutrisi harian.
Berikut ini adalah panduan aman konsumsi telur untuk pasien diabetes.
1. Tidak melebihi batas yang dianjurkan
Pasien diabetes yang memiliki kolesterol tinggi disarankan untuk tidak mendapatkan asupan kolesterol lebih dari 200 miligram (mg) per hari.
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar