🔥 Diskusi Menarik

Beda penyakit Dan kelainan

Apakah bedanya penyakit Dan kelainan termasuk penyakit jiwa Dan kelainan jiwa? Biasanya yang disebut penyakit jiwa apa saja Dan yang disebut kelainan jiwa apa saja? Kelainan perilaku itu seperti apa saja? Di SMA Bhakti Luhur dulu saya dinyatakan kelainan tingkah laku tapi diagnosis psikolog klinis psychasthenia. Lalu apakah orang yang super jenius atau cacat mental juga termasuk kelainan intelektual? Kalau kelainan perilaku seksual biasanya berupa apa saja? Apakah hypersex atau hyperlove juga merupakan kelainan perilaku seksual? Orang yang super jenius bisa saja umur 13 tahun sudah masuk universitas. Tapi cacat mental terbagi 3 yaitu dapat dididik yaitu moron/debil, dapat dilatih yaitu imbesil, Dan hanya bisa dirawat yaitu cacat mental berat. Biasanya cacat mental moron cocoknya kerja apa? Lalu cacat mental imbesil cocoknya kerja apa? Tapi yang hanya mampu rawat biasanya bagaimanakah perilakunya sehari2 Dan kegiatan apa saja yang mereka bisa lakukan? Apakah penderita cacat mental bisa menikah seperti orang normal spt biasanya? Apakah orang super jenius bisa hidup normal Dan dapat jodoh yang baik Dan bertanggungjawab?

Suka
Bagikan
Simpan
Komentar
266
1
1

1 komentar

Hai Sobat Sehat, pertanyaan Anda telah kami terima. Kami akan membantu memberikan penjelasan secara umum terlebih dulu, sebelum pakar kami memberikan respons ya.


Saya akan mencoba menjawab pertanyaan Anda dengan detail.

Perbedaan antara penyakit dan kelainan adalah sebagai berikut:

  1. Penyakit: Merujuk pada kondisi medis yang mengganggu fungsi normal tubuh dan menyebabkan gejala atau gangguan kesehatan. Penyakit dapat disebabkan oleh infeksi, gangguan genetik, faktor lingkungan, atau kombinasi dari faktor-faktor tersebut.

  2. Kelainan: Merujuk pada perubahan atau ketidaknormalan dalam struktur atau fungsi tubuh. Kelainan dapat bersifat bawaan atau didapat selama kehidupan. Contoh kelainan meliputi kelainan jantung bawaan, kelainan kromosom, atau kelainan perkembangan.

Penyakit jiwa dan kelainan jiwa adalah istilah yang digunakan untuk menggambarkan gangguan mental atau gangguan kejiwaan. Penyakit jiwa dan kelainan jiwa sering digunakan secara bergantian, tetapi ada perbedaan subtil antara keduanya.

Penyakit jiwa mengacu pada kondisi medis yang mempengaruhi fungsi mental dan emosional seseorang. Contoh penyakit jiwa meliputi skizofrenia, gangguan bipolar, depresi, dan gangguan kecemasan.

Kelainan jiwa mengacu pada perubahan atau ketidaknormalan dalam pikiran, emosi, atau perilaku seseorang. Contoh kelainan jiwa meliputi gangguan kepribadian, gangguan makan, gangguan tidur, dan gangguan pengendalian impuls.

Kelainan perilaku adalah kondisi di mana seseorang menunjukkan pola perilaku yang tidak sesuai dengan norma sosial atau budaya. Contoh kelainan perilaku meliputi gangguan perilaku pada anak, gangguan konduktif, dan gangguan perilaku pada remaja.

Diagnosis psikolog klinis psychasthenia yang Anda terima di SMA Bhakti Luhur mengacu pada kelainan tingkah laku yang melibatkan kecemasan, obsesi, dan kompulsi. Namun, penting untuk dicatat bahwa istilah dan diagnosis dalam bidang kesehatan mental dapat berubah seiring waktu, dan diagnosis yang diberikan pada masa lalu mungkin tidak lagi digunakan atau telah digantikan oleh istilah yang berbeda.

Orang yang memiliki kecerdasan yang sangat tinggi atau cacat mental dapat mengalami kelainan intelektual. Kelainan intelektual adalah kondisi di mana seseorang memiliki keterbatasan dalam kemampuan intelektual dan fungsi adaptif. Tingkat keparahan kelainan intelektual dapat bervariasi, mulai dari moron/debil (keterbatasan ringan), imbesil (keterbatasan sedang), hingga cacat mental berat (keterbatasan berat).

Penderita kelainan perilaku seksual dapat mengalami berbagai macam gejala dan perilaku yang tidak sesuai dengan norma sosial atau budaya. Contoh kelainan perilaku seksual meliputi hiperseksualitas (keinginan seksual yang berlebihan), parafilia (ketertarikan seksual yang tidak konvensional), dan gangguan identitas gender.

Orang yang memiliki kecerdasan yang sangat tinggi dapat memiliki kemampuan intelektual yang luar biasa, termasuk masuk ke universitas pada usia yang relatif muda. Namun, penting untuk diingat bahwa kecerdasan tinggi tidak menjamin kehidupan yang normal atau jodoh yang baik dan bertanggung jawab. Kehidupan dan hubungan seseorang dipengaruhi oleh berbagai faktor, termasuk kepribadian, keterampilan sosial, dan lingkungan.

Penderita cacat mental memiliki keterbatasan dalam kemampuan intelektual dan fungsi adaptif, sehingga mereka mungkin membutuhkan perawatan dan dukungan yang lebih intensif. Kemampuan kerja yang cocok untuk penderita cacat mental moron atau debil dapat bervariasi tergantung pada tingkat keterampilan dan kemampuan individu. Penderita cacat mental imbesil mungkin dapat dilatih untuk melakukan pekerjaan tertentu yang sesuai dengan kemampuan mereka. Penderita cacat mental berat mungkin membutuhkan perawatan dan dukungan penuh dalam kegiatan sehari-hari.

Kemampuan penderita cacat mental untuk menikah dan menjalani kehidupan seperti orang normal dapat bervariasi tergantung pada tingkat keparahan dan dukungan yang mereka terima. Beberapa penderita cacat mental mungkin dapat menikah dan menjalani kehidupan yang memadai dengan dukungan yang tepat, sementara yang lain mungkin membutuhkan perawatan dan dukungan yang lebih intensif.

Sementara itu, orang dengan kecerdasan yang sangat tinggi juga dapat hidup normal dan memiliki hubungan yang baik dan bertanggung jawab, seperti orang pada umumnya. Kecerdasan tinggi tidak secara otomatis menghalangi seseorang untuk memiliki kehidupan yang memuaskan dan hubungan yang sehat.

Harap dicatat bahwa jawaban ini hanya berdasarkan informasi umum dan tidak menggantikan saran medis yang spesifik. Jika Anda memiliki pertanyaan lebih lanjut atau membutuhkan penjelasan lebih lanjut, disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter atau profesional kesehatan mental yang kompeten.

8 bulan yang lalu
Suka
masukan
warningDisclaimer: Informasi yang disampaikan di atas adalah informasi umum, bukan pengganti saran medis resmi dari dokter atau pakar.
Related content
Temukan komunitas Anda
Jelajahi berbagai jenis komunitas yang ada dan paling sesuai dengan kondisi kesehatan yang Anda hadapi.
Iklan
Iklan