🔥 Diskusi Menarik

Gigi dan mulut

Halo dok,saat saya berbaring mau tidur,tiba tiba air liur saya keluar terus menerus seperti air,itu penyebab nya knp ya dok?

Suka
Bagikan
Simpan
Komentar
507
6
7

7 komentar

Halo dok ... Gigi saya kok ada nanahnya d kasih apa

1 tahun yang lalu
Suka
Balas

Dok saya beberapa hari ini sakit untuk menelan dan saya coba angkat kepala saya dan di bawah rahang saya coba saya sentuh kanan dan kiri terasa sakit dok


1 tahun yang lalu
Suka
Balas

Halo dok ini sy sakit gigi bengkak kemudian gusi sy gatal


1 tahun yang lalu
Suka
Balas

Hallo dok gigi saya berlubang,dan sakit kadang kambuh kadang engga,,boleh minta solusinya dok


1 tahun yang lalu
Suka
Balas
1

Hallo dok kalo saya kan bangun tidur

Terus air liur saya keluar dengan sendiri nya itu penyebabnya knp dok

1 tahun yang lalu
Suka
Balas

Halo, terima kasih atas pertanyaan anda.


Kondisi yang anda alami kemungkinan merupakan keadaan hipersalivasi. Hipersalivasi merupakan kondisi yang diakibatkan oleh produksi cairan saliva yang terlalu banyak. Alhasil, air liur dapat keluar dengan sendirinya tanpa disadari. Air liur berlebih saat puasa memang bisa mengganggu ibadah tersebut. Ada beberapa hal yang bisa dilakukan untuk mengatasinya :

1. Hindari langsung berbaring setelah makan saat berbuka atau sahur, berilah jarak sekitar dua jam.

2. Batasi konsumsi makanan pedas dan asam, kedua makan tersebut bisa merangsang pertambahan jumlah liur.

3. Konsumsi makanan bergizi seimbang.

4. Cobalah untuk mengonsumsi makanan dalam porsi sedikit, tapi sering.

5. Hindari merokok

6. Minum air putih yang cukup.

7. Jaga higienes mulut dan gigi


Selain itu, untuk mengatasi produksi air liur berlebih saat puasa haruslah diketahui penyebab pastinya. harus diketahui terlebih dahulu. Karena itu, sebaiknya kita perlu menemui dokter atau dokter spesialis penyakit dalam untuk mendiskusikan masalah tersebut. Di sini dokter akan melakukan serangkaian pemeriksaan untuk mencari penyebab dan menentukan cara penanganannya. Contohnya, bila air liur berlebih saat puasa atau hipersalivasi berkaitan dengan masalah infeksi atau gigi berlubang, maka sebaiknya segeralah temui dokter gigi. Selain itu, hipersalivasi dapat ditangani dengan obat yang mengandung glycopyrrolate dan scopolamine. Kedua obat ini bekerja sebagai penghambat impuls saraf ke kelenjar saliva. Alhasil mulut akan lebih sedikit memproduksi saliva.


Air liur sebenarnya memiliki peran penting dalam sistem pencernaan. Air liur mengandung enzim yang bisa membantu proses mencerna makanan. Berikut beberapa penyebabnya:

1. Kehamilan

2. Sariawan

3. Penyakit refluks asam lambung (GERD)

4. Infeksi di daerah mulut atau tenggorokan.

5. Terpapar racun

6. Cedera atau trauma pada rahang

7. Menggunakan gigi palsu

8. Infeksi serius, seperti tuberkulosis dan rabies

9. Mengonsumsi obat penenang.

Perlu digarisbawahi, bila produksi air liur berlebih saat puasa atau hipersalivasi terus berlangsung dalam waktu lama, sebaiknya temui dokter untuk mendapatkan saran dan penanganan yang tepat.


Sekian dan Terima Kasih

1 tahun yang lalu
Suka
Balas

Hai Sobat Sehat, pertanyaan Anda telah kami terima. Kami akan membantu memberikan penjelasan secara umum terlebih dulu, sebelum pakar kami memberikan respons ya.


Air liur yang keluar terus-menerus seperti air dapat disebabkan oleh beberapa faktor. Salah satu penyebab umum adalah gangguan produksi air liur, baik itu produksi yang berlebihan (hipersalivasi) atau produksi yang terlalu sedikit (mulut kering).

Beberapa penyebab hipersalivasi atau produksi air liur yang berlebihan antara lain:

  1. Gigi berlubang: Infeksi pada gigi atau gusi dapat menyebabkan peningkatan produksi air liur sebagai respons tubuh terhadap infeksi.

  2. Refluks asam lambung: Ketika asam lambung naik ke kerongkongan, tubuh dapat merespons dengan meningkatkan produksi air liur untuk melindungi kerongkongan.

  3. Infeksi pada rongga mulut: Infeksi seperti sariawan atau infeksi gigi dapat menyebabkan peningkatan produksi air liur.

  4. Efek samping obat-obatan: Beberapa obat, seperti obat penenang atau obat-obatan tertentu, dapat menyebabkan peningkatan produksi air liur.

  5. Gangguan kelenjar ludah: Kelenjar ludah yang tidak berfungsi dengan baik dapat menyebabkan produksi air liur yang berlebihan.

Sementara itu, mulut kering atau xerostomia dapat disebabkan oleh beberapa faktor, termasuk penuaan, penggunaan obat-obatan tertentu, penyakit sistemik, radioterapi, atau gangguan kelenjar ludah.

Untuk mengetahui penyebab pasti dari keluarnya air liur yang berlebihan, disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter gigi atau dokter spesialis THT. Mereka dapat melakukan pemeriksaan dan memberikan diagnosis yang tepat serta memberikan pengobatan yang sesuai.

Semoga penjelasan ini membantu! Apakah Anda memiliki pertanyaan lain?

1 tahun yang lalu
Suka
masukan
1
warningDisclaimer: Informasi yang disampaikan di atas adalah informasi umum, bukan pengganti saran medis resmi dari dokter atau pakar.
Related content
Temukan komunitas Anda
Jelajahi berbagai jenis komunitas yang ada dan paling sesuai dengan kondisi kesehatan yang Anda hadapi.