Dok gigi saya bolong sedikit trus sakit kira² cara menangani

Dok gigi saya bolong sedikit trus sakit kira² cara menangani nya harus bagaimana dan apakah bisa sembuh

Suka
Bagikan
Simpan
Komentar
7
2

2 komentar

Halo sobat sehat. Terima kasih atas pertanyaannya.


Gigi berlubang disebabkan oleh bakteri salah satunya Steptococcus mutans. Gigi yang berlubang, akan menyebabkan keradangan pada pulpa, yaitu bagian gigi terdalam yang berisi saraf gigi dan pembuluh darah. Pada gigi berlubang yang tidak terlalu dalam, bakteri dan kerusakan gigi hanya sebatas email dan dentin saja, keradangan pada pulpa akan bersifat reversible, artinya masih dapat disembuhkan, jika infeksi bakteri dan jaringan yang sudah terinfeksi dihilangkan. Kondisi keradangan pulpa reversible atau Pulpitis reversible, biasanya ditandai dengan gejala gigi yang terasa ngilu jika ada rangsangan, seperti saat makan minum yang terlalu panas,dingin, manis, atau asam. Rasa sakit hanya bertahan beberapa detik, ketika rangsangan dihilangkan, rasa sakit juga ikut hilang. Perawatan pada kondisi ini umumnya hanya membutuhkan perawatan restoratif, yaitu dengan penambalan gigi maupun veneer gigi.


Jika gigi berlubang tidak segera mendapat perawatan langsung oleh dokter gigi, infeksi bakteri gigi yang berlubang dapat terus berlanjut hingga kerusakan jaringan mengenai pulpa. Pada kondisi ini, gigi yang berlubang dapat mengalami rasa sakit baik jika ada rangsangan maupun tanpa rangsangan sekalipun. Kondisi ini disebut dengan Pulpitis irreversible. Apabila kondisi ini masih tidak mendapat perawatan segera, maka suplai nutrisi dan darah pada gigi akan terganggu, sehingga gigi mengalami kematian atau disebut nekrosis. Pada kondisi nekrosis, gigi biasanya sudah tidak disertai gejala sakit apapun. Bukan berarti sembuh, justru kondisi ini sangat fatal bila dibiarkan, karena bakteri akan menyebar ke jaringan sekitar gigi hingga bahkan organ lain dan seperti bom waktu, keradangan akut dapat terjadi tiba-tiba dan disertai rasa sakit hebat, pembengkakan, keluarnya nanah, dan rasa sakit yang menyebar ke area lain, akibat komplikasi.


Perlu diketahui, jika gigi sudah mengalami infeksi dan keradangan apalagi telah terjadi komplikasi, maka tidak dapat disembuhkan hanya dari konsumsi obat-obatan saja, melainkan harus mendapat perawatan segera oleh dokter gigi, untuk mencegah komplikasi fatal yang mungkin dapat terjadi. Konsumsi obat-obatan hanya dapat meredakan keradangan ataupun rasa sakit sementara, namun selama penyebab tidak dihilangkan, maka keradangan dan infeksi akan terus berlanjut.


Perawatan yang tepat untuk gigi dengan kondisi Pulpitis irreversible maupun nekrosis baik disertai komplikasi atau tidak, memerlukan pemeriksaan klinis dan penunjang berupa rontgen foto gigi. Namun yang jelas, perawatan tidak dapat langsung dilakukan tindakan restoratif seperti tambal atau veneer gigi.


Apabila dari hasil pemeriksaan gigi masih dapat dipertahankan, dokter gigi kemungkinan akan merekomendasikan Perawatan Saluran Akar gigi, yaitu tindakan perawatan untuk mengeluarkan pulpa gigi yang telah terinfeksi bakteri dan menyeterilkan gigi yang telah terinfeksi, kemudian memasukkan obat secara langsung ke dalam gigi, kemudian melakukan perawatan restoratif seperti tambal gigi atau pembuatan mahkota gigi tiruan jika kerusakan mahkota gigi sudah parah.


Namun jika gigi sudah tidak dapat dipertahankan lagi atau jika infeksi sudah meluas ke jaringan lain, dokter gigi akan lebih merekomendasikan dilakukanya pencabutan gigi, untuk mencegah terjadinya komplikasi lebih lanjut. Pencabutan gigi baru boleh dilakukan jika keradangan dan infeksi sudah mereda, untuk menghindari terjadinya komplikasi pencabutan, seperti perdarahan atau bakterimia, yaitu kondisi dimana bakteri masuk ke pembuluh darah yang terbuka selama proses pencabutan gigi dan menyebabkan infeksi di organ lain. Untuk meredakan infeksi dan keradangan, dokter gigi akan memberikan obat anti keradangan dan antibiotik yang dapat Anda konsumsi beberapa hari, sesuai indikasi dan tingkat keparahan kondisi Anda. Selanjutnya setelah pencabutan gigi, Anda dapat membuat gigi tiruan untuk mengembalikan fungsi estetika, bicara, dan pengunyahan.


Saran saya, sebaiknya Anda dapat segera memeriksakan kondisi gigi tersebut terlebih dahulu secara langsung ke dokter gigi terdekat, untuk mnedapat pemeriksaan yang lebih detail, baik secara klinis maupun penunjang foto rontgen serta supaya segera mendapat tindakan yang komprehensif.


Untuk sementara, berikut adalah beberapa tips mengurangi keluhan Anda :

  1. Tetap menjaga kebersihan rongga mulut dengan menyikat gigi 2 kali sehari, yaitu pagi setelah sarapan dan malam sebelum tidur, selama 2 menit.
  2. Gunakan pasta gigi yang mengandung fluoride dan bulu sikat yang lembut
  3. Sikat gigi dengan tekanan ringan dan dengan gerakan vertikal dari arah gusi ke gigi
  4. Gunakan benang gigi untuk membersihkan daerah sela antar gigi
  5. Menggunakan obat kumur yang mengandung antiseptik non alkohol
  6. Istirahatkan gigi yang dikeluhkan dari gerakan mengunyah sementara waktu
  7. Konsumsi makanan yang halus dan lunak
  8. Hindari makanan/minuman yang terlalu panas/dingin/manis/asam/pedas untuk mengurangi rangsangan pada gigi dan gusi
  9. Kompres dingin untuk mengurangi rasa sakit atau kompres hangat jika rasa sakit disertai pembengkakan pada daerah yang dikeluhkan selama 15 menit dan dapat diulang 1-2 jam sekali
  10. Dapat mengkonsumsi obat Paracetamol atau Asam mefenamat untuk mengurangi rasa sakit Anda, namun sebelumnya pastikan Anda tidak memiliki alergi atau kondisi tubuh yang kontraindikasi terhadap obat tersebut


Demikian, semoga membantu.

5 bulan yang lalu
Suka
Balas

Hai Sobat Sehat, pertanyaan Anda telah kami terima. Kami akan membantu memberikan penjelasan secara umum terlebih dulu, sebelum pakar kami memberikan respons ya.


Untuk gigi yang bolong sedikit dan sakit, sebaiknya segera periksakan diri ke dokter gigi. Penanganan yang tepat sangat penting untuk mencegah kerusakan lebih lanjut. Dokter gigi dapat melakukan penambalan pada gigi yang berlubang, yang akan membantu menghilangkan rasa sakit dan mencegah infeksi lebih lanjut.:

Jika gigi sudah mengalami kerusakan parah, perawatan seperti perawatan saluran akar mungkin diperlukan. Namun, jika kerusakan masih ringan, penambalan biasanya cukup untuk mengatasi masalah tersebut. Selain itu, penting untuk menjaga kebersihan gigi dengan menyikat gigi dua kali sehari dan menggunakan benang gigi untuk menghilangkan sisa makanan yang tersisa. Jangan menunda perawatan, karena semakin cepat ditangani, semakin kecil risiko komplikasi yang lebih serius. Jika rasa sakit berlanjut atau semakin parah, segera kunjungi dokter gigi untuk mendapatkan perawatan yang diperlukan.

5 bulan yang lalu
Suka
masukan
warningDisclaimer: Informasi yang disampaikan di atas adalah informasi umum, bukan pengganti saran medis resmi dari dokter atau pakar.
Related content
Temukan komunitas Anda
Jelajahi berbagai jenis komunitas yang ada dan paling sesuai dengan kondisi kesehatan yang Anda hadapi.