🔥 Diskusi Menarik

Bau Badan Dan Bau Mulut Yang Dihasilkan Setelah Konsumsi Alkohol

Dok saya mau tanya, katanya, orang yang sudah minum minuman beralkohol itu nafasnya jadi bau, atau pas dia ngomong itu kecium ada bau. Baunya itu seperti apa ya, dok? Mohon dijelaskan. Terimakasih

2
41k
1 komen

1 komentar

Halo Giovanni, terima kasih atas pertanyaan anda.


Umumnya bau mulut karena alkohol dapat dihilangkan, tetapi sedikit sulit. Ini bergantung pada seberapa banyak Anda mengonsumsinya setiap hari. Terdapat beberapa alasan yang menyebabkan bau mulut pada orang yang mengonsumsi alkohol. Berikut beberapa di antaranya.

1. Alkohol menyebabkan asam lambung naik -> Alkohol dapat menyebabkan refluks asam lambung. Ini merupakan kondisi ketika asam lambung naik ke kerongkongan. Asam memiliki bau tidak sedap. Bau inilah yang dicium oleh orang sekitar Anda.

2. Alkohol berubah menjadi senyawa kimia berbau -> Saat Anda mengonsumsi alkohol, tubuh Anda akan menganggapnya sebagai racun atau zat asing. Tubuh kemudian mengubahnya menjadi bahan kimia yang cukup berbahaya. Sekitar 90% alkohol diubah menjadi asam asetat lewat metabolisme, sedangkan sebagian lagi dikeluarkan lewat keringat dan sistem pernapasan. Asam dalam napas Anda memiliki bau khas yang kurang sedap. Inilah kenapa orang yang minum alkohol cenderung bau mulut.

3. Produksi air liur berkurang -> Selama Anda mengonsumsi alkohol, bakteri baik dalam mulut seperti Lactobacillales akan berkurang. Bakteri ini akan digantikan dengan bakteri jahat seperti Streptococcus, Leptotrichia, Neisseria, atau Actinomyces.vBakteri jahat tersebut dihasilkan karena menurunnya produksi air liur dalam mulut. Ini pun akan membatasi kemampuan mulut Anda untuk membersihkan diri. Jika sudah demikian, penyakit gusi dan gigi berlubang yang dapat menimbulkan bau mulut lebih mudah terjadi.


Terapkan cara di bawah ini untuk menghilangkan bau mulut pada orang yang minum alkohol.

1. Mengonsumsi sesuatu yang berbau -> Anggapan kalau permen karet peppermint atau obat kumur dapat menutup bau napas karena alkohol memang benar, tetapi ini untuk sementara waktu saja dan tidak bertahan lama. Ini karena bau alkohol tidak hanya berasal dari mulut, tapi juga paru-paru. Jadi, bau segar yang dihasilkan dari peppermint tidak mampu menyamarkan bau mulut untuk waktu yang lebih lama. Sebagai solusinya, Anda harus mengonsumsi sesuatu yang baunya juga kuat seperti alkohol, misalnya bawang putih atau ikan.

2. Menyikat gigi -> Obat semprot untuk mulut saja tidak akan cukup menghilangkan bau alkohol dan membuat napas kembali segar dalam waktu yang lama. Menyikat gigi, lidah, dan langit-langit mulut secara menyeluruh jauh lebih tepat untuk mengatasi bau mulut karena alkohol. Anda dapat menggunakan pasta gigi dengan kandungan mentol yang diketahui lebih efektif dalam mengatasi bau mulut. Usahakan juga untuk menyikat gigi lebih lama dari biasanya.

3. Minum air putih -> Mengonsumsi alkohol membuat mulut terasa kering. Oleh karena itu, diperlukan sesuatu yang dapat mengembalikan kelembapan mulut, misalnya air putih. Air putih dapat menghidrasi mulut dengan merangsang produksi air liur. Jika mulut cukup lembap, berbagai bakteri pemicu bau mulut pun dapat dibasmi sehingga mulut menjadi segar kembali.

4. Menyeduh secangkir teh hijau -> Secangkir teh hijau dapat membantu menghilangkan bau mulut pada orang yang minum alkohol. Anda dapat menyeduh secangkir teh ini setiap pagi untuk mendapatkan manfaatnya. Jika dikonsumsi secara rutin dan dibarengi kebiasaan baik untuk menjaga kesehatan gigi dan mulut, tentu akan lebih baik. Salah satu studi lama dalam Journal of Nutritional Science and Vitaminology bahkan menunjukkan bahwa teh hijau mampu menghilangkan bau mulut dengan lebih efektif daripada permen karet, mint, atau produk dengan kandungan minyak peterseli.

5. Mengonsumsi makanan yang sehat dan bergizi -> Anda memang tidak dapat mempercepat laju pengeluaran alkohol dari tubuh, tetapi Anda dapat membantu tubuh untuk mengeluarkannya dengan cara menjaga kesehatan setiap hari. Pastikan untuk selalu mengonsumsi makanan sehat dan bergizi. Hindari merokok dan mengonsumsi tembakau untuk mengurangi bau mulut yang lebih parah. Jika bau mulut masih berlanjut, segeralah mengonsultasikannya dengan dokter gigi Anda. Pasalnya, pada beberapa kasus, bau mulut juga bisa berasal dari infeksi, penyakit tertentu, obat-obatan, atau penyebab lain. Bagi orang yang mengonsumsi alkohol dan sering mengalami bau mulut, rutin mengunjungi dokter gigi setiap 6 bulan juga sangat dianjurkan agar Anda bisa memantau kondisi gigi secara rutin.


Sekian dan Terima Kasih

1 tahun yang lalu
Suka
Balas
Temukan komunitas Anda
Jelajahi berbagai jenis komunitas yang ada dan paling sesuai dengan kondisi kesehatan yang Anda hadapi.