apakah cabut sisa akar yang masih sakit bisa buta?

Halo sobat sehat, terima kasih atas pertanyaannya.

Berdasarkan keluhan pertama Anda yaitu adanya gigi sisa akar yang disertai rasa nyeri, kemungkinan hal tersebut terjadi karena adanya komplikasi keradangan. Gigi sisa akar adalah kondisi gigi yang telah mati atau disebut Nekrosis Pulpa yang disebabkan karena adanya infeksi bakteri penyebab gigi berlubang yang tidak segera dirawatan, sehingga bakteri menginvasi pulpa yaitu lapisan terdalam pada gigi yang berisi saraf dan pembuluh darah. Pada kondisi nekrosis dan walaupun gigi sudah mati, infeksi bakteri dapat terus menyebar ke jaringan lain seperti jaringan pendukung gigi, yaitu gusi, tulang alveolar, sementum, ligamen periodontal, maupun ke organ lain melalui pembuluh darah, sehingga menimbulkan komplikasi dan keradangan, ditandai dengan rasa sakit dan dapat disertai kemerahan atau pembengkakan. Pada kasus gigi nekrosis yang parah dan tidak dapat dipertahankan lagi, dokter gigi akan merekomendasikan dilakukan pencabutan gigi untuk mencegah penyebaran infeksi bakteri lebih lanjut. Namun jika gigi masih dalam kondisi radang akut yang ditandai rasa sakit atau pembengkakan, dokter gigi akan umumnya akan memberikan obat pereda keradangan dan antibiotik terlebih dahulu untuk Anda konsumsi beberapa har kedepan, sebelum tindakan pencabutan gigi.

Untuk keluhan kedua Anda yaitu lidah yang berwarna kuning kemungkinan disebabkan adalanya infeksi jamur pada lidah akibat pembersihan lidah sehari-hari yang tidak maksimal atau akibat efek samiping dari konsumsi obat-obatan tertentu, maupun manifestasi dari kondisi sistemik seperti riwayat penderita Diabetus mellitus atau perubahan hormonal. Kondisi keradangan pada lidah oleh karena infeksi jamur disebut Candidiasis dan perawatannya dapat dilakukan oleh dokter gigi dengan mengangkat jamur pada lidah dan memberikan obat anti jamur, dalam bentuk gel, salep, atau obat oral, sesuai kebutuhan dan tingkat keparahan kasusnya.

Saran saya sebaiknya Anda dapat segera memeriksakan keluhan gigi yang sisa akar dan lidah kuning tersebut segera ke dokter gigi terdekat. Selain pemeriksaan klinis, jika diperlukan dokter gigi juga akan merujuk untuk dilakukan pemeriksaan penunjang seperti rontgen gigi untuk menentukan diagnosa gigi Anda dan menentukan tindakan perawatan yang sesuai dengan kondisi gigi dan lidah Anda.

Untuk saat ini, berikut hal-hal yang dapat diterapkan di rumah untuk mengurangi keluhan Anda :

1. Tetap menjaga kebersihan rongga mulut dengan menyikat gigi 2 kali sehari, yaitu pagi setelah sarapan dan malam sebelum tidur
2. Gunakan pasta gigi yang mengandung fluoride dan bulu sikat yang lembut
3. Sikat gigi dengan tekanan ringan dan dengan gerakan vertikal dari arah gusi ke gigi
4. Menjaga kebersihan lidah dengan menyikat lidah menggunakan tongue cleaner 2 kali sehari
5. Gunakan benang gigi untuk membersihkan daerah sela antar gigi
6. Dapat menggunakan obat kumur yang mengandung antiseptik
7. Istirahatkan gigi yang dikeluhkan dari gerakan mengunyah
8. Konsumsi makanan yang halus dan lunak
9. Hindari makanan/minuman yang terlalu panas/dingin/manis/asam untuk mengurangi rangsangan pada gigi
10. Dapat mengkonsumsi obat Paracetamol atau Asam mefenamat jika muncul rasa sakit Anda, namun sebelumnya pastikan Anda tidak memiliki alergi atau kondisi tubuh yang kontraindikasi terhadap obat tersebut
11. Rutin memeriksakan kesehatan gigi dan mulut ke dokter gigi setiap 3-6 bulan sekali.

Demikian, semoga membantu.