🔥 Diskusi Menarik

Antibiotik

Izin bertanya dok, apakah setiap pencabutan gigi pada pasien terutama pasien koas perlu diresepkan antibiotik dok? Apabila setelah pencabutan pertama diberikan antibiotik, dan 3 minggu lagi dicabut giginya apakah perlu diresepkan antibiotik lagi? Terima kasih dok

Suka
Bagikan
Simpan
Komentar
5
2

2 komentar

Halo. Terima kasih atas pertanyaannya.

Gigi yang sudah tidak dapat dipertahankan biasanya akan lebih baik apabila dilakukan pencabutan.

Tidak perlu khawatir untuk melakukan pencabutan gigi, karena justru apabila tidak dilakukan tatalaksana pencabutan, seringkali akan menimbulkan masalah lebih serius seperti nyeri hebat berulang, gusi yang bengkak, hingga infeksi yang meluas.

Terdapat beberapa hal yang perlu diperhatikan sebelum dan setelah prosedur pencabutan gigi.

Sebelum pencabutan, pastikan pasien dalam kondisi sehat.

Apabila ditemukan adanya tanda-tanda infeksi atau peradangan pada gigi yang akan dicabut, medikasi antibiotik preoperatif dapat diberikan untuk 5-7 hari.

Antibiotik saat ini harus diberikan tepat guna, sehingga tidak boleh berlebih konsumsinya.

Pada saat setelah pencabutan, hindari makan minum yang bersuhu panas, jangan berkumur terlalu kencang, menyikat gigi dengan perlahan pada area bekas pencabutan, dan hindari menyentuh area tersebut dengan lidah.

Biasanya pasca pencabutan dokter akan memberikan medikasi yang tampak seperti gumpalan putih didalam soket pencabutan untuk mengurangi perdarahan yang terjadi.

Biasanya efek pembiusan wajar apabila akan bertahan selama 1-3 jam.

Pada waktu ini adalah hal yang wajar apabila area yang teranestesi masih terasa kebal sehingga pegrerakan menjadi tidak simetris.

Tetap konsumsi obat yang diberikan dokter sesuai dosis dan anjuran.

Gusi pasca pencabutan biasanya akan menutup sempurna dalam waktu kurang lebih 1 bulan, adanya darah juga wajar apabila terjadi maksimal 2x24 jam pasca pencabutan.

Infeksi dapat terjadi apabila terdapat kotoran yang menetap didalam luka pencabutan, ditandai dengan rasa nyeri hebat dan bengkak pada area tersebut.

Hal ini dinilai akan menghambat penyembuhan gusi, sehingga harus dilakukan perawatan lebih lanjut oleh dokter.

Perdarahan yang terjadi lebih lama dari waktu normalnya harus segera dapat penanganan yang tepat oleh dokter.

Tetap jaga kebersihan rongga mulut dengan menyikat gigi 2x sehari pagi dan malam hari untuk mencegah masalah gigi lainnya.

Konsumsi vitamin C yang dinilai baik untuk menyembuhkan luka pada jaringan mulut.

Lakukan kontrol sesuai jadwal yang disarankan dokter apabila diperlukan.

1 tahun yang lalu
Suka
Balas

Hai Sobat Sehat, pertanyaan Anda telah kami terima. Kami akan membantu memberikan penjelasan secara umum terlebih dulu, sebelum pakar kami memberikan respons ya.


Pencabutan gigi pada pasien tidak selalu memerlukan antibiotik, tergantung pada kondisi pasien dan apakah ada risiko infeksi. Namun, jika pasien memiliki riwayat infeksi gigi atau sistem kekebalan tubuh yang lemah, dokter mungkin akan meresepkan antibiotik sebagai tindakan pencegahan. Jika gigi lain dicabut setelah 3 minggu, keputusan untuk memberikan antibiotik akan tergantung pada kondisi pasien dan risiko infeksi. Sebaiknya konsultasikan dengan dokter gigi Anda untuk menentukan apakah antibiotik diperlukan atau tidak.
1 tahun yang lalu
Suka
masukan
warningDisclaimer: Informasi yang disampaikan di atas adalah informasi umum, bukan pengganti saran medis resmi dari dokter atau pakar.
Related content
Temukan komunitas Anda
Jelajahi berbagai jenis komunitas yang ada dan paling sesuai dengan kondisi kesehatan yang Anda hadapi.