🔥 Diskusi Menarik

Mengapa Peredaran Darah Pada Penderita Diabetes Tidak Berjalan Dengan Baik

Apabila terkena penyakit diabetes melitus harus disiplin menjaga dan memantau kadar gula darahnya. Tanpa pengobatan dan penyesuaian gaya hidup, diabetes melitus dapat meningkatkan risiko komplikasi penyakit serius lainnya. Mengapa peredaran darah pada penderita diabetes tidak berjalan dengan baik? Terima kasih

1
42k
2 komen

2 komentar

Halo, terima kasih atas pertanyaan anda.


Diabetes melitus akan menyebabkan darah mengalami kepekatan atau kekentalan serta viskositasnya akan meningkat sehingga alirannya akan cenderung melambat serta elastisitas pembuluh darah akan menurun sehingga diameter lumen pembuluh darah akan menyempit sehingga gejala awal yang dirasakan biasanya adanya rasa kesemutan di ujung-ujung jari perifer atau adanya rasa seperti terbakar di ujung-ujung jarinya. Pada akhirnya rasa kesemutan dan rasa terbakar ini akan berangsur kehilangan hantaran listriknya akibat syaraf pada ujung jari perifer tertutup oleh guka sehingga timbullah mati rasa.


Sekian dan terima kasih

8 bulan yang lalu
Suka
Balas

Hai Sobat Sehat, pertanyaan Anda telah kami terima. Kami akan membantu memberikan penjelasan secara umum terlebih dulu, sebelum pakar kami memberikan respons ya.


Pada penderita diabetes, peredaran darah tidak berjalan dengan baik karena adanya beberapa faktor yang mempengaruhi. Salah satu faktor utama adalah kerusakan pada pembuluh darah akibat tingginya kadar gula darah dalam jangka waktu yang lama. Kadar gula darah yang tinggi dapat merusak dinding pembuluh darah dan mengganggu fungsi normalnya. Hal ini dapat menyebabkan pembuluh darah menjadi lebih kaku dan sulit untuk melebar atau menyempit sesuai kebutuhan tubuh. Akibatnya, aliran darah menjadi terhambat dan tidak lancar. Selain itu, diabetes juga dapat menyebabkan pembentukan plak aterosklerosis, yaitu penumpukan lemak dan zat-zat lain di dalam pembuluh darah. Plak ini dapat menyempitkan pembuluh darah dan menghambat aliran darah yang sehat. Jika pembuluh darah yang mengalirkan darah ke jantung tersumbat, dapat menyebabkan serangan jantung. Jika pembuluh darah yang mengalirkan darah ke otak tersumbat, dapat menyebabkan stroke. Selain itu, diabetes juga dapat merusak saraf-saraf yang mengontrol fungsi pembuluh darah. Hal ini dapat menyebabkan gangguan pada mekanisme pengaturan tekanan darah dan aliran darah. Akibatnya, penderita diabetes dapat mengalami tekanan darah tinggi atau rendah, serta gangguan sirkulasi darah yang dapat mempengaruhi organ-organ tubuh. Penting bagi penderita diabetes untuk menjaga kadar gula darah dalam batas normal melalui pengobatan dan penyesuaian gaya hidup. Dengan menjaga kadar gula darah stabil, risiko kerusakan pembuluh darah dan komplikasi lainnya dapat dikurangi. Selain itu, penting juga untuk mengontrol faktor risiko lainnya seperti tekanan darah tinggi, kolesterol tinggi, dan merokok. Jika Anda memiliki diabetes, penting untuk berkonsultasi dengan dokter Anda untuk mendapatkan pengobatan dan saran yang tepat guna menjaga kesehatan peredaran darah Anda.
8 bulan yang lalu
Suka
masukan
warningDisclaimer: Informasi yang disampaikan di atas adalah informasi umum, bukan pengganti saran medis resmi dari dokter atau pakar.
Related content
Temukan komunitas Anda
Jelajahi berbagai jenis komunitas yang ada dan paling sesuai dengan kondisi kesehatan yang Anda hadapi.