Hallo dok , ayah saya kaki.a luca akibat menginjak keong terus bengkak sampe kondisinya lemas mau makan juga ga masuk ,terus di bawa ke RS di rawat
... Lihat LainnyaLekas Membaik
Selamat pagi dok,,
bapak saya akhir ini terkena diabetes tipe 2,, dan punya riwayat darah tinggi, kemaren terakhir kontrol kadar gula sudah bagus,, rekam jantung udah bagus, tapi dri dokter spesialis jantung di sarankan untuk cek ginjal,, apa ada makanan atw buah yg di bisa di makan untuk menetalisirkan semua nya dok ???
oia bapak saya juga ada luka di jempol kaki ada luka apa ada saran kah untuk lukanya cepat kering ???
terimakasih dok :)
2 komentar
Terbaru
Halo, terima kasih atas pertanyaan anda.
Prinsip penting dalam pengobatan diabetes melitus adalah modifikasi gaya hidup yang dimulai dari :
a. Tepat Jumlah, Komposisi Makanan yang dianjurkan :
- Karbohidrat 45-65 % total asupan energi (minimal 130 gram / hari atau 9 sendok makan / hari dan diutamakan karbohidrat yang berserat tinggi)
- Lemak 20-25 % kebutuhan energi (atau < 200 mg / kgBB / hari dan hindari lemak jenuh serta lemak trans)
- Protein 0,8 gram/ kgBB per hari atau 10 % dari kebutuhan energi
- Natrium < 1500 mg / hari atau 0,3 sendok makan / hari
- Serat 20-35 gram / hari atau 1,4 – 2,4 sendok makan / hari
- Pemanis buatan dapat dipakai secukupnya (hindari pemakaian Fruktosa)
- Kebutuhan kalori
Laki-laki = 30 kalori / kgBB /hari (min 1200- maks 1500 kalori / hari)
Perempuan = 25 kalori / kgBB/ hari (min 1000- maks 1200 kalori / hari)
b. Tepat Jenis, Jenis makanan yang DIANJURKAN :
- Karbohidrat = beras buang kulit, beras merah, beras hitam, oat, bubur gandum, roti gandum tidak berperasa
- Protein = ikan, ayam tanpa kulit (lebih baik bagian dada), daging tak berlemak, segala produk olahan susu tanpa atau rendah lemak, putih telor, tahu, tempe.
- Lemak = mengutamakan sumber lemak tidak jenuh seperti minyak zaitun, minyak jagung, minyak biji bunga matahari.
- Serat = semua sayuran warna hijau dan kuning serta buah seperti apel, alpukat, pir, semua jenis jeruk (kecuali jeruk mandarin dan jeruk valensia), papaya, mangga, kiwi, nanas, semua jenis pisang (kecuali pisang berkadar tepung tinggi seperti pisang kapok atau pisang tanduk), sirsak, melon.
- Pemanis = gula stevia, gula kelapa, gula lontar, madu asli (maksimal hanya 1 sendok makan / hari)
c. Tepat waktu, jadwal makan harus selalu terdiri dari 3x makan besar diselingi 2x snack dan jadwalnya teratur seperti: (disesuaikan dengan jumlah kalori)
- Makan pagi (20 % kalori)
- Snack siang (15 % kalori)
- Makan siang (30 % kalori)
- Snack Sore (10 % kalori)
- Makan malam (25 % kalori)
d. Olahraga / Latihan Fisik
Jenis Olaharga yang dianjurkan :
- Frekuensi berolahraga 3-5 hari dalam seminggu
- Minimal 30-45 menit (total 150 menit per minggu)
- Jeda antar Latihan tidak boleh lebih dari 2 hari berturut-turut
- Latihan Fisik yang bersifat aerobic dengan intensitas sedang (50-70 % denyut jantung maksimal)
- Cara Ukur Denyut jantung maksimal = 220- usia pasien
e. Istirahat malam cukup (minimal 8 jam / hari)
f. Hindari Merokok dan konsumsi alkohol
g. Rutin Mengecek gula darah secara mandiri minimal 2x / hari (setelah bangun tidur pagi dan sebelum tidur malam)
h. Rutin Minum Obat sesuai Anjuran Dokter dan TIDAK BOLEH MEMBERHENTIKAN ATAU MENGURANGI DOSIS OBAT tanpa sepengetahuan dokter
Contoh Menu Makan Pasien DM: (contoh : laki-laki dengan BB 70 kg dengan kebutuhan kalori 1500 kalori / hari)
1. Makan Pagi (Pukul 07.00): nasi merah goreng taoge telor + 1 gelas jus jambu jeruk (300 kalori)
2. Snack Siang (Pukul 10.00): Roti gandum mini burger ikan + teh tawar (225 kalori)
3. Makan siang (Pukul 13.00): nasi merah 150 gram + Ikan Grill Saos Kari + Tempe Goreng isi Ragout+ Oseng Kembang kol Wortel Paprika + Sup Kemang Tahu + Salad Buah (450 kalori)
4. Snack Sore (Pukul 16.00): Lumpia Basah isi sayuran + Teh Tawar (150 kalori)
5. Makan Malam (Pukul 19.00): Tumis Fettucini Ayam Smoked Beef Paprika + Sup Krim Labu kuning Mix Vegetable + Buah Pepaya (375 kalori)
Apabila anda memiliki keluhan yang mengganggu, sebaiknya anda berkonsultasi dengan dokter spesialis penyakit dalam konsultan endokrin metabolik. untuk keluhan diabetes anda.
Penting untuk dipahami jika gula yang tinggi di dalam darah sendiri bisa menjadi sumber makanan bagi bakteri yang ada di luka tersebut dan membuat aliran darah menjadi agak terhambat sehingga proses penyembuhan menjadi lama. Bisa juga luka sulit sembuh disebabkan karena cara mengobati luka pengidap diabetes yang salah. Salah satu cara mengobati luka pengidap diabetes yang tepat adalah dengan menurunkan kadar gula pada pengidap diabetes. Selain itu, langkah yang bisa dilakukan untuk mengobati luka pengidap diabetes untuk sementara yakni :
- Bersihkan luka dengan air mengalir, keringkan, dan oleskan salep antibiotik.
- Kurangi tekanan pada luka.
- Kebersihan luka juga perlu dijaga agar kuman-kuman tersebut dapat diminimalisir perkembanganya melalui perawatan luka berkala.
- Menghindari bagian yang luka terkena paparan langsung dengan lingkungan sekitar dengan cara menutupi luka dengan perban.
- Bersihkan luka secara teratur.
- Perhatikan tanda-tanda adanya infeksi (Gejala infeksi pada luka diebetes dapat berupa munculnya rasa sakit, kemerahan, pembengkakan, atau terasa hangat di sekitar luka. Selain tanda-tanda di atas, infeksi juga bisa ditandai dengan luka yang berair, bernanah, disertai bau tidak sedap.)
- Penuhi asupan nutrisi harian (Protein diketahui dapat membantu memperbaiki jaringan kulit dan jaringan tubuh lainnya yang mengalami kerusakan. Selain protein, kebutuhan kalori, lemak, serat, vitamin dan mineral, seperti zinc dan vitamin C, juga penting untuk tercukupi agar mempercepat penyembuhan luka)
Namun bila luka tidak kunjung membaik dalam 48 jam maka segera konsultasi dengan dokter spesialis bedah umum untuk penanganan lebih lanjut.
Sekian dan Terima Kasih
Hai Sobat Sehat, pertanyaan Anda telah kami terima. Kami akan membantu memberikan penjelasan secara umum terlebih dulu, sebelum pakar kami memberikan respons ya.
Untuk menjaga kesehatan ginjal, penderita diabetes disarankan untuk mengonsumsi makanan yang rendah garam, rendah lemak, dan rendah protein. Beberapa makanan yang baik untuk ginjal antara lain sayuran hijau, buah-buahan, biji-bijian, dan ikan. Namun, sebaiknya konsultasikan terlebih dahulu dengan dokter atau ahli gizi mengenai diet yang tepat untuk penderita diabetes dan masalah ginjal.Untuk perawatan luka pada kaki, penderita diabetes perlu menjaga kebersihan kaki dan memperhatikan perawatan luka dengan baik. Beberapa cara yang dapat dilakukan antara lain:
Cuci kaki dengan air hangat dan sabun setiap hari, kemudian keringkan dengan lembut.
Jangan memakai sepatu yang terlalu ketat atau terlalu longgar.
Gunakan kaus kaki yang bersih dan kering.
Jangan pernah berjalan tanpa alas kaki.
Jangan merokok karena merokok dapat memperlambat proses penyembuhan luka.
Jangan mencoba untuk mengobati luka sendiri, segera konsultasikan dengan dokter.
Minum obat sesuai dengan resep dokter.
Semoga bermanfaat. Jika masih ada pertanyaan lain, silakan tanyakan.
Related content