🔥 Diskusi Menarik

Kaki Bengkak dan Mati Rasa.

Bapak saya kakinya sekarang bengkak dan sakit katanya terasa mati rasa. Setelah di bawa ke Dokter yang menanganinya bilang katanya peredaran darahnya tidak lancar. Mengapa bisa begitu yah? Apakah di sebabkan oleh diabetes yang bapak saya derita? Atau Karena pola makan yang tidak benar? Terima kasih

1
41k
1 komen

1 komentar

Halo Jeremy, terima kasih atas pertanyaan anda.


Kemungkinan kaki bengkak dan mati rasa yang dirasakan oleh ayah anda akibat selulitis Diabetes melitus. Selulitis DM biasanya diakibatkan oleh komplikasi dari diabetes melitus yang gulanya tidak terkontrol terus-menerus. Selulitis adalah jenis penyakit kulit yang muncul karena infeksi bakteri. Selulitis dapat menimbulkan warna kemerahan dan bengkak pada kulit. Gejala ini sering menyebar dengan cepat ke bagian tubuh lainnya. Kondisi ini biasanya memengaruhi permukaan kulit, tapi bisa juga sampai jaringan di bawahnya. Infeksi ini juga bisa menyebar ke kelenjar getah bening dan aliran darah. Meski disebabkan oleh infeksi bakteri, penyakit ini biasanya tidaklah menular. Jika tidak diobati, selulitis bisa berakibat fatal. Anda harus segera mendapatkan bantuan medis begitu Anda mulai mengalami gejala selulitis.


Biasanya, gejala dan ciri-ciri penyakit kulit ini hanya akan muncul pada satu sisi tubuh saja. Gejala tersebut meliputi sebagai berikut.

- Sakit dan nyeri di daerah yang terkena infeksi.

- Kulit berwarna kemerahan karena peradangan.

- Luka dan ruam borok muncul serta menyebar dengan cepat.

- Kulit mengkilap dan bagian yang terinfeksi menjadi bengkak.

- Adanya rasa atau sensasi hangat di kulit yang terkena infeksi.

- Pada bagian tengah kulit yang terinfeksi, biasanya muncul borok dan mengeluarkan nanah.

- Demam.


Seringnya gejala ini muncul pada kaki bagian bawah, tapi juga bisa mengenai bagian tubuh lainnya seperti tangan dan telapak kaki. Ada juga beberapa gejala yang lebih serius berupa:

- tubuh gemetar,

- merasakan panas dingin,

- merasakan nyeri berlebih,

- kelelahan,

- pusing,

- kepala terasa ringan,

- nyeri otot, dan

- berkeringat.


Penyebab penyakit kulit ini yang utama adalah infeksi bakteri. Jenis bakteri yang umumnya menimbulkan kondisi ini adalah bakteri Staphylococcus aureus dan Streptococcus. Bakteri ini awalnya masuk melalui luka terbuka yang diakibatkan dari goresan benda tajam, gesekan di pemukaan yang kasar, gigitan serangga, eksim, dan sebagainya. Namun, selulitis juga bisa terjadi meski tidak ada area kulit yang terluka. Misalnya pada orang-orang dengan penyakit yang melemahkan sistem kekebalan tubuh seperti HIV/AIDS. Sistem imunitas yang tak bekerja maksimal membuat tubuh menjadi lebih rentan terhadap infeksi penyakit.


Untuk mengobati penyakit kulit ini, umumnya dokter akan meresepkan obat antibiotik oral selama 10 – 21 hari. Hal ini bertujuan untuk mengobati infeksi selulitis Anda. Lama pengobatan menggunakan antibiotik oral akan bergantung pada tingkat keparahan kondisi infeksi Anda. Bahkan jika gejala membaik dalam beberapa hari, penting untuk tetap minum obat sampai habis seperti yang diresepkan oleh dokter. Saat mengonsumsi antibiotik, pantau kondisi Anda untuk melihat apakah gejalanya membaik. Dalam kebanyakan kasus, gejala akan membaik atau hilang dalam beberapa hari. Dokter Anda mungkin juga akan meresepkan obat pereda nyeri dan penghilang rasa sakit. Selain itu, Anda harus beristirahat sampai gejala selulitis Anda membaik. Saat beristirahat, posisikan anggota badan yang terkena infeksi ke jajaran yang lebih tinggi. Misalnya, diletakkan di atas bantal yang mana lebih tinggi dari sejajarnya badan Anda. Cara ini bertujuan untuk mengurangi pembengkakan. Segera hubungi dokter jika gejala yang Anda alami tidak membaik setelah diberi obat antibiotik, pereda nyeri, atau penghilang rasa sakit. Anda juga harus memeriksakan diri apabila di tengah masa pengobatan Anda mengalami demam. Selulitis umumnya dapat membaik dalam kurun waktu 7 – 10 hari sejak memulai minum obat antibiotik. Perawatan yang lebih lama mungkin diperlukan jika infeksi Anda terbilang parah. Biasanya, hal ini dapat terjadi apabila Anda juga menderita penyakit kronis atau jika sistem kekebalan Anda tidak berfungsi dengan baik.


Sebaiknya anda segera membawa ayah anda berobat ke dokter spesialis bedah umum untuk mendapatkan perawatan lebih lanjut.


Sekian dan Terima Kasih

1 tahun yang lalu
Suka
Balas
Temukan komunitas Anda
Jelajahi berbagai jenis komunitas yang ada dan paling sesuai dengan kondisi kesehatan yang Anda hadapi.