🔥 Diskusi Menarik

Gula Jagung Untuk Diabetes

Pemanis dari jagung yang kerap digunakan sebagai pengganti gula biasa. Gula ini biasanya diolah menjadi sirup dengan kandungan fruktosa yang tinggi. Apakah gula jagung untuk diabetes disarankan? Dan berapa Batasan penderita diabetes boleh mengkonsumsi gula jagung? Terima kasih

Suka
Bagikan
Simpan
Komentar
454
2

2 komentar

Hallo Sobat Sehat,

Terimakasih atas pertanyaannya.


Penelitian menunjukkan bahwa gula jagung tidak baik untuk penderita diabetes karena kandungan fruktosa di dalamnya.

Kebiasaan mengonsumsi makanan dan minuman tinggi fruktosa juga dapat memicu terjadinya resistensi insulin. Inilah yang merupakan awal penyebab terjadinya diabetes atau kencing manis. Perlu diingat bahwa gula jagung tetap mengandung karbohidrat dan dapat meningkatkan kadar gula darah jika dikonsumsi dalam jumlah yang berlebihan.


Berdasarkan rekomendasi Kementerian Kesehatan RI, asupan gula pada kondisi normal adalah maksimal 50 gram atau setara dengan 4 sendok makan perhari. Penderita diabetes dianjurkan untuk mengonsumsi tidak lebih dari 50 gram gula per harinya. Gula ini termasuk gula putih, gula aren, dan gula dalam bentuk lain, misalnya karbohidrat.

Karbohidrat juga merupakan salah satu sumber gula dan penderita diabetes dianjurkan untuk mengonsumsi karbohidrat sebesar 45–65% dari total asupan kalori. Meski dibatasi, penggunaan gula atau glukosa dalam bumbu masih diperbolehkan asal tidak berlebihan.

Jika Anda memiliki pertanyaan lebih lanjut tentang diet diabetes atau pengelolaan diabetes secara umum, disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter atau ahli gizi yang berpengalaman.

Semoga membantu.

Salam, dr. Syifa.

1 tahun yang lalu
Suka
Balas

Hai Sobat Sehat, pertanyaan Anda telah kami terima. Kami akan membantu memberikan penjelasan secara umum terlebih dulu, sebelum pakar kami memberikan respons ya.


Gula jagung, atau sirup jagung, adalah pemanis yang sering digunakan sebagai pengganti gula biasa. Gula jagung umumnya diolah menjadi sirup dengan kandungan fruktosa yang tinggi. Namun, apakah gula jagung disarankan untuk penderita diabetes?

Sebagai penderita diabetes, penting untuk memperhatikan asupan gula dan karbohidrat dalam diet Anda. Gula jagung mengandung fruktosa yang memiliki indeks glikemik rendah, yang berarti tidak langsung meningkatkan kadar gula darah seperti gula biasa. Namun, perlu diingat bahwa gula jagung tetap mengandung karbohidrat dan dapat meningkatkan kadar gula darah jika dikonsumsi dalam jumlah yang berlebihan.

Batasan konsumsi gula jagung untuk penderita diabetes akan bervariasi tergantung pada kondisi kesehatan individu, tingkat aktivitas fisik, dan rencana pengobatan diabetes yang direkomendasikan oleh dokter. Sebaiknya konsultasikan dengan dokter atau ahli gizi untuk menentukan batasan yang tepat dalam mengonsumsi gula jagung.

Penting juga untuk memperhatikan sumber gula lainnya dalam diet Anda, termasuk gula dari makanan olahan, minuman manis, dan makanan penutup. Mengurangi konsumsi gula secara keseluruhan dapat membantu menjaga kadar gula darah stabil dan mengelola diabetes dengan lebih baik.

Jika Anda memiliki pertanyaan lebih lanjut tentang diet diabetes atau pengelolaan diabetes secara umum, disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter atau ahli gizi yang berpengalaman.

1 tahun yang lalu
Suka
masukan
warningDisclaimer: Informasi yang disampaikan di atas adalah informasi umum, bukan pengganti saran medis resmi dari dokter atau pakar.
Related content
Temukan komunitas Anda
Jelajahi berbagai jenis komunitas yang ada dan paling sesuai dengan kondisi kesehatan yang Anda hadapi.
Iklan
Iklan