🔥 Diskusi Menarik

Bayi 6 bulan 21 hari klo makan hue dan sehabis minum sufor atau asi langsung muntah atau gumoh

Selamat siang dok

mau tanya ,anak saya bayi 6 bulan 21 hari pas udh mulai mpasi slalu muntah Knp ya,bb nya jadi turun jg

Suka
Bagikan
Simpan
Komentar
4
1

1 komentar

Hai Sobat Sehat,

Terimakasih atas pertanyaannya.


Muntah pada bayi yang baru mulai MPASI memang cukup sering terjadi dan bisa menjadi sangat mengkhawatirkan bagi orang tua.

Beberapa penyebab bayi muntah saat MPASI:

  • Refluks asam lambung: Kondisi ini terjadi ketika isi lambung naik kembali ke kerongkongan. Bayi seringkali memuntahkan sedikit makanan setelah menyusu atau makan.
  • Alergi makanan: Beberapa bayi mungkin alergi terhadap jenis makanan tertentu, seperti susu sapi, telur dll. Reaksi alergi bisa menyebabkan muntah, diare, ruam kulit, dan masalah pernapasan.
  • Intoleransi makanan: Berbeda dengan alergi, intoleransi makanan tidak melibatkan sistem kekebalan tubuh. Namun, tubuh bayi kesulitan mencerna makanan tertentu, yang bisa menyebabkan gejala seperti kembung, diare, dan muntah.
  • Infeksi: Infeksi virus atau bakteri di saluran pencernaan bisa menyebabkan muntah, diare, dan demam.
  • Penyumbatan usus: Kondisi ini jarang terjadi pada bayi, namun bisa menyebabkan muntah hebat dan tidak adanya tinja.


Apa yang perlu Anda lakukan?

  1. Konsultasikan dengan dokter: Dokter anak akan melakukan pemeriksaan fisik dan mungkin melakukan tes tambahan untuk mengetahui penyebab pasti muntah pada bayi Anda.
  2. Perhatikan pola muntah: Catat kapan bayi muntah, apa yang dimuntahkan, dan apakah ada gejala lain yang menyertai seperti diare, demam, atau ruam kulit.
  3. Ubah jenis makanan: Cobalah berikan makanan yang lebih encer atau bertekstur halus. Perkenalkan satu jenis makanan baru dalam satu waktu untuk mengetahui makanan mana yang menyebabkan alergi atau intoleransi.
  4. Posisi setelah makan: Setelah makan, posisikan bayi Anda tegak selama 30 menit untuk mencegah refluks.
  5. Perhatikan ukuran porsi: Jangan berikan terlalu banyak makanan sekaligus. Berikan porsi kecil dan sering.
  6. Berikan ASI eksklusif: Jika memungkinkan, berikan ASI eksklusif kembali selama beberapa hari untuk memberikan kesempatan pada perut bayi untuk beristirahat.

Penting untuk diingat:

  • Jangan panik: Meskipun kondisi ini membuat khawatir, jangan panik. Tetap tenang dan ikuti anjuran dokter.
  • Jangan memberikan obat sembarangan: Jangan memberikan obat apapun pada bayi tanpa resep dokter.
  • Perhatikan tanda-tanda dehidrasi: Jika bayi muntah terus-menerus, diare, atau tidak mau minum, segera bawa ke dokter karena bayi bisa mengalami dehidrasi.


Semoga membantu.

Salam, dr. Syifa.

4 minggu yang lalu
Suka
Balas
Temukan komunitas Anda
Jelajahi berbagai jenis komunitas yang ada dan paling sesuai dengan kondisi kesehatan yang Anda hadapi.
Iklan
Iklan