Puting berdarah merupakan salah satu kondisi umum yang dialami oleh wanita, terutama ibu menyusui. Lantas bagaimana jika tidak menyusui tapi puting Anda berdarah? Untuk menangani hal ini, kenali dahulu apa saja yang bisa menyebabkan puting berdarah.
Penyebab puting berdarah
Pada saat mengetahui terdapat darah yang keluar dari puting Anda, tentu hal itu bisa membuat Anda jadi khawatir bahkan langsung panik. Bahkan, beberapa wanita langsung ketakutan bahwa ini adalah salah satu tanda kanker payudara.
Padahal, puting berdarah tidak selalu menandakan Anda terkena kanker payudara. Oleh karena itu, mempelajari apa yang menjadi penyebab kondisi ini terjadi adalah langkah yang tepat untuk menentukan bagaimana Anda harus bersikap selanjutnya.
1. Menyusui
Apakah Anda adalah seorang ibu yang tengah menyusui? Jika iya, kemungkinan besar jawaban dari kecemasan Anda selama ini adalah karena Anda sedang menyusui.
Jika Anda seorang ibu yang baru saja melahirkan, beberapa hari pertama ketika payudara baru mengeluarkan ASI, puting susu Anda mungkin terasa lebih sakit dan pecah-pecah. Kondisi ini bisa membuat puting Anda lecet dan mengalami luka, sehingga terjadi perdarahan di sekitar puting susu.
Meskipun demikian, proses menyusui seharusnya tidak menimbulkan rasa sakit dan perdarahan. Jika masalah ini sering muncul, kemungkinan besar anak Anda tidak menyusu dengan benar dan menimbulkan beberapa gejala yang cukup menyakitkan, seperti:
- Puting terlihat datar dan putih setelah selesai menyusui
- Merasakan sakit selama proses menyusui
- Bayi Anda masih lapar walaupun sudah menyusui
- Bagian bawah puting tidak tertutupi dengan benar oleh mulut bayi.
2. Mastitis
Penyebab puting berdarah yang satu ini juga masih berhubungan dengan proses menyusui yang sedang Anda lakukan. Mastitis adalah infeksi pada salah satu atau kedua payudara yang dapat disebabkan oleh bakteri yang ada pada mulut bayi. Kondisi ini dapat menyebabkan Anda merasakan sakit selama proses menyusui.
Salah satu gejala mastitis adalah puting lecet yang dapat mengakibatkan adanya perdarahan. Dari puting yang lecet tadi, bakteri masuk dan menyebabkan infeksi ini terjadi.
Bila Anda mengalami beberapa gejala di bawah ini, silakan periksakan ke dokter Anda untuk mendapatkan penanganan yang tepat.
- Nyeri pada payudara
- Payudara membengkak
- Demam
- Merasakan sakit dan terbakar ketika menyusui
- Payudara terlihat memerah
3. Papiloma intraduktal
Papiloma intraduktal adalah sebuah kondisi ketika terdapat tumor jinak pada payudara Anda. Tumor ini menjadi salah satu penyebab mengapa puting Anda berdarah meskipun tidak sedang menyusui.
Jaringan yang tumbuh pada saluran payudara Anda ini berukuran kecil, terlihat seperti kutil, dan biasanya terletak di belakang atau samping puting Anda. Oleh karena itu, puting Anda bisa mengeluarkan darah dan cairan bening.
Apabila merasa payudara Anda sakit dan puting mengeluarkan cairan serta darah, konsultasikan kepada dokter untuk memastikan penyebabnya. Hal ini bertujuan untuk mendapatkan perawatan lebih awal bila terdapat tumor pada payudara Anda.
4. Penyebab puting berdarah lainnya
Selain berbagai kondisi yang secara langsung memengaruhi payudara Anda, ada beberapa penyebab yang dapat membuat puting Anda berdarah, seperti:
- Penggunaan pil KB
- Trauma atau cedera pada payudara
- Penggunaan obat-obatan tertentu
- Perubahan siklus menstruasi
- Stimulasi payudara yang berlebihan
Apakah puting berdarah bagian dari gejala kanker payudara?
Banyak orang yang mengira bahwa puting berdarah adalah salah satu pertanda mereka menderita kanker payudara. Pada kenyataannya, hanya 3-9% dari wanita yang didiagnosis kanker payudara mengalami gejala ini.
Untuk memastikannya, Anda bisa melakukan mamografi. Mamografi adalah tes yang bertujuan untuk mendeteksi masalah pada payudara Anda, termasuk kanker payudara.
Pada umumnya, puting berdarah sering terjadi pada ibu yang sedang menyusui. Akan tetapi, bila hal ini terjadi ketika Anda sedang tidak menyusui, segera periksakan ke dokter untuk mendapatkan jawaban lebih pasti dan penanganan yang tepat.
Sumber Foto: Medical News Today
[embed-health-tool-ovulation]