Namun, jenis fibroid submukosa biasanya yang paling menyebabkan perdarahan abnormal selama menstruasi. Bahkan, ukuran fibroid submukosa yang kecil saja bisa membuat penderitanya mengalami anemia berat akibat perdarahan.
Jika Anda mengalami periode menstruasi yang sangat berat dari bulan-bulan sebelumnya, maka segera periksakan diri Anda ke dokter untuk mengetahui apakah ini disebabkan karena fibroid atau tidak.
2. Nyeri panggul
Gejala fibroid rahim yang mudah dikenali adalah nyeri panggul. Nyeri panggul akibat fibroid rahim terdiri dari dua jenis, yaitu nyeri panggul siklik dan non-siklik.
Nyeri panggul siklik adalah jenis nyeri panggul secara terus-menerus yang berkaitan dengan siklus menstruasi. Karena fibroid terbentuk dari otot polos rahim, hal ini jelas akan mengganggu aliran darah selama menstruasi. Ini sebabnya, fibroid akan menimbulkan kram perut yang dikenal sebagai dismenore.
Selain di bagian panggul, rasa nyeri di bagian punggung bawah juga dapat menandakan adanya pertumbuhan fibroid rahim. Pasalnya, pertumbuhan fibroid cenderung menekan otot dan saraf punggung bawah. Bahkan terkadang, rasa sakit tersebut akan meluas ke bagian selangkangan atau paha atas.
Fibroid rahim juga dapat menyebabkan nyeri saat berhubungan seksual atau disebut juga dispareunia. Namun, hal ini juga tergantung pada lokasi fibroid Anda.
3. Tekanan di bagian perut bawah
Ukuran fibroid yang semakin besar akan memengaruhi bentuk dan ukuran rahim Anda. Semakin besar fibroid dalam rahim, maka otomatis bentuk rahim Anda akan ikut membesar.
Fibroid yang tumbuh membesar akan menekan organ-organ yang ada di perut bawah, termasuk kandung kemih. Kandung kemih akan terdorong untuk terus “mengosongkan diri” walaupun belum dipenuhi oleh urine. Ini sebabnya, wanita dengan fibroid rahim sering mengeluh menjadi lebih sering buang air kecil.
Selain itu, fibroid juga membuat perut terlihat membesar atau membengkak. Ini dikarenakan fibroid ikut menekan rektum atau usus besar. Alhasil, Anda juga menjadi sulit buang air besar atau bahkan terkena sembelit. Buang air besar yang tidak lancar inilah yang membuat feses terus menumpuk di usus besar dan membuat perut terlihat membesar.
Jadi, bila Anda mengalami salah satu atau beberapa gejala fibroid rahim tersebut, maka segera konsultasikan ke dokter untuk mendapatkan penanganan yang tepat.
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar