Ditinjau secara medis oleh dr. Patricia Lukas Goentoro · General Practitioner · Rumah Sakit Universitas Indonesia (RSUI)
Uretritis gonore adalah salah satu jenis uretritis, di mana merupakan kondisi yang terjadi ketika uretra Anda terinfeksi bakteri penyebab gonorea. Uretra adalah saluran yang membawa urine dari kandung kemih ke luar tubuh.
Ketika terinfeksi, uretra menjadi bengkak dan dapat menimbulkan rasa nyeri saat buang air kecil.
Uretritis gonore ditularkan melalui hubungan seks tanpa kondom. Bila tidak diobati, infeksi bisa bertambah parah dan menyebar ke bagian tubuh yang lain.
Uretritis gonore adalah salah satu penyakit yang dapat terjadi pada siapa pun dari segala usia, baik pria maupun wanita. Namun, penyakit ini lebih banyak dialami oleh wanita.
Wanita memiliki peluang lebih besar terkena penyakit ini daripada pria. Pasalnya, uretra pria yang merupakan ujung penis, jauh lebih panjang daripada wanita. Sementara uretra wanita lebih pendek, biasanya sepanjang 3 – 4 cm, sehingga bakteri lebih mudah dan cepat masuk sampai ke uretra.
Penyakit ini bisa diatasi dengan mengurangi faktor-faktor risiko. Silakan diskusikan dengan dokter Anda untuk informasi lebih lanjut.
Umumnya, gejala penyakit urologi ini adalah munculnya cairan berwarna putih susu pada urine. Kondisi ini juga biasa disebut kencing bernanah. Selain itu, terdapat berbagai gejala lainnya yang juga akan dialami oleh penderita.
Pada kebanyakan wanita, sebenarnya infeksi ini tidak menunjukkan gejala. Namun, infeksi juga dapat menimbulkan rasa berat di daerah panggul yang sering disertai dengan nyeri saat buang air kecil. Gejala lainnya meliputi:
Mungkin ada beberapa tanda atau gejala yang tidak disebutkan di atas. Jika Anda khawatir memiliki gejalanya, silakan konsultasi dengan dokter Anda.
Anda sebaiknya segera menghubungi dokter jika Anda mengalami hal-hal berikut.
Jika Anda sedang dalam pengobatan, Anda sebaiknya segera hubungi dokter jika gejala-gejala tersebut tidak membaik atau berkepanjangan. Tubuh setiap orang berbeda-beda. Selalu lebih baik diskusikan dengan dokter apa yang terbaik bagi situasi Anda.
Uretritis gonore disebabkan oleh bakteri yang bernama Neisseria gonorrhoeae. Penyakit ini ditimbulkan dari penyakit menular seksual. Oleh karena itu, orang-orang yang kerap melakukan hubungan seks tanpa pengaman dan sering berganti pasangan lebih rentan terhadap penyakit ini.
Selain itu, orang yang pernah memiliki riwayat terkena penyakit menular seksual lain juga berisiko tinggi mengalami uretritis gonore. Anda yang memiliki sistem imunitas yang lebih lemah pun perlu berhati-hati dengan penyakit ini.
Ingatlah, tidak memiliki faktor risiko bukan berarti Anda tidak dapat terkena penyakit ini. Faktor-faktor risiko ini hanya sebagai referensi. Anda sebaiknya bertanya kepada dokter Anda untuk informasi lebih lanjut.
Mulanya, dokter akan menanyakan riwayat kesehatan dan hal-hal seputar kegiatan seksual Anda, baik tentang pasangan Anda, seberapa rutin Anda melakukannya, dan apakah Anda kerap menggunakan pengaman atau tidak.
Selanjutnya, dokter mengambil sampel cairan dari saluran kandung kemih untuk mendiagnosis penyakitnya. Pasien wanita akan dicek di bagian panggul. Jika uretritis gonore selesai didiagnosis, dokter akan melakukan tes apakah ada infeksi pada pasangan seks Anda.
Dokter akan memberikan resep obat antibiotik untuk mengatasi infeksi. Obat pencegah nyeri seperti acetaminophen dan ibuprofen serta mandi air hangat bisa mengurangi rasa sakit.
Anda sebaiknya minum air yang banyak, khususnya jus buah untuk meningkatkan asam di urine. Urine yang mengandung asam dapat mengurangi penyebaran infeksi.
Di samping itu, Anda perlu menghindari hubungan seks sampai Anda sembuh atau jika pasangan seks Anda memiliki penyakit ini, ia sebaiknya diobati dengan baik.
Penting untuk diketahui bahwa Anda dapat mengalami infeksi tanpa gejala. Untuk alasan ini, Anda dan pasangan sebaiknya rutin memeriksakan diri ke dokter. Bila ternyata telah terjadi infeksi dan tidak diobati, Anda atau pasangan bisa tertular kembali.
Di bawah ini adalah beberapa perubahan gaya hidup dan pengobatan rumahan yang dapat membantu Anda mengatasi uretritis gonore.
Bila ada pertanyaan, konsultasikanlah dengan dokter spesialis urologi untuk solusi terbaik masalah Anda.
Hello Health Group tidak menyediakan saran medis, diagnosis, atau perawatan.
Ditinjau secara medis oleh
dr. Patricia Lukas Goentoro
General Practitioner · Rumah Sakit Universitas Indonesia (RSUI)
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar