Siapa yang orgasme duluan sebenarnya bukan masalah. Anda masih bisa melanjutkan seks dengan cara lainnya untuk gantian memuaskan istri. Misalnya dengan seks oral atau merangsang klitoris dengan permainan tangan. Ingat, seks adalah aktivitas yang melibatkan kedua belah pihak sehingga sama-sama puas.
4. Mengganti posisi saat pasangan mulai merepons

Kebanyakan pria berperan sebagai pengendali permainan di atas ranjang. Namun, bukan berarti Anda bisa mengubah strategi sesuka hati di tengah babak. Apalagi jika pasangan Anda baru saja menunjukkan respons.
Kepuasaan pasangan Anda bisa Anda lihat dari ekspresi wajahnya. Tidak ada salahnya untuk sesekali bertanya “Begini enak?” “Teruskan?” atau “Bagaimana jika aku seperti ini?”. Jika pasangan Anda benar-benar menyukai permainan Anda, maka lanjutkan teknik andalan Anda. Mengubah permainan saat pasangan mulai merespons, bisa membunuh kepuasaan pasangan.
5. Takut untuk melakukan sesuatu yang baru

Rutinitas bisa terasa sangat membosankan. Begitu pula dengan posisi seks dan teknik yang itu-itu saja. Maka, tidak ada salahnya mencoba sesuatu yang baru. Misalnya jika Anda berdua hanya berhubungan seks di atas ranjang, sesekali coba untuk mandi berdua sambil bercinta di kamar mandi. Kalau sedang ingin berpetualang, coba seks di mobil. Atau sesekali mencoba seks cepat tanpa membuka baju.
Begitu pula dengan posisi seks yang selalu standar misionaris. Ada banyak posisi seks menantang yang bisa Anda coba, tapi ingat untuk selalu diskusikan dulu dengan pasangan apakah ia ingin mencobanya. Jika ya, perhatikan juga respons yang ditunjukkan pasangan. Jika pasangan Anda menyukainya, maka lanjutkan. Jangan diteruskan bila pasangan Anda menunjukkan respons sebaliknya.
Mencoba sesuatu yang baru bukanlah hal yang salah. Malah akan mempertebal portofolio dan pengalaman Anda soal cara memuaskan istri.
6. Menganggap desahan = kepuasan

Salah bila Anda menilai kepuasaan pasangan dari erangan atau suara desahan yang dikeluarkannya. Bukan berarti mendesah tanda wanita sedang orgasme. Desahan yang keluar dar mulutnya bisa memberikan banyak arti.
Mungkin ia benar-benar menikmati apa yang Anda lakukan, mungkin juga menunjukkan bahwa pasangan Anda merasa ada yang tidak nyaman dan ingin Anda mengganti permainan lewat kode tersebut. Yang lain mengaku mendesah hanya untuk menyenangkan pasangannya.
Maka, pastikan untuk selalu berkomunikasi dengan dirinya selama sedang berhubungan seks sekalipun. Tannyakan padanya, “Apakah posisi ini enak untukmu?” “Kamu mau aku lakukan ini terus?” “Apakah ini terasa sakit?” Dengan begitu, Anda akan tahu apa arti desahannya yang sebenarnya.