Angin puting beliung merupakan salah satu fenomena alam yang patut diwaspadai. Terlebih lagi, fenomena ini kerap terjadi secara tiba-tiba dan berdampak cukup buruk.
Lantas, apa yang sebenarnya harus dilakukan jika angin puting beliung datang? Simak ulasannya melalui artikel beriku!
Apa itu angin puting beliung?
Puting beliung adalah fenomena alam berupa pusaran angin kencang dengan kecepatan 120km/jam atau bahkan lebih.
Fenomena ini lebih banyak ditemukan di daerah tropis yang terletak di antara garis balik utara dan selatan, kecuali daerah yang berdekatan dengan garis khatulistiwa.
Dengan begitu, dapat disimpulkan bahwa Indonesia menjadi salah satu wilayah yang berisiko mengalami puting beliung.
Penyebab angin puting beliung adalah gesekan yang kuat pada arus udara yang naik dan turun di dalam awan kumulonimbus. Gesekan yang terlalu besar itulah yang menghasilkan angin dengan kecepatan tinggi.
Inilah yang menjadi alasan mengapa fenomena angin puting beliung lebih banyak terjadi pada musim pancaroba, tepatnya pada masa transisi musim kemarau ke musim penghujan.
Tanda-tanda akan terjadi angin puting beliung
Meski banyak kasus puting beliung yang terjadi secara tiba-tiba, Anda tetap bisa mengenali beberapa kondisi yang menandakan kedatangan fenomena alam ini.
Berikut adalah beberapa tanda umum fenomena alam puting beliung.
- Panas ekstrem selama berhari-hari yang tidak seperti biasanya.
- Kemunculan awan putih yang bergerombol dan berlapis. Setelah itu, muncul gumpalan awan gelap dan besar yang berbentuk seperti kembang kol.
- Terdengar suara guruh dan petir yang saling bersahutan dari kejauhan.
- Hujan deras dengan angin.
- Hujan es.
Tidak jarang, risiko puting beliung di beberapa daerah juga dilaporkan oleh organisasi penanganan bencana setempat.
Langkah antisipasi angin puting beliung
Karena termasuk dalam fenomena alam, angin puting beliung bukanlah sesuatu yang dapat dicegah. Oleh karena itu, upaya yang bisa Anda lakukan adalah menyiapkan langkah antisipasi.
Mengutip dari laman Pusat Krisis Kesehatan Kementerian Kesehatan RI, berikut adalah langkah antisipasi yang bisa Anda lakukan saat terjadi puting beliung.
- Masukkan barang-barang di luar rumah supaya tidak tersapu angin.
- Masuk ke dalam rumah dengan mengunci semua pintu dan jendela.
- Matikan seluruh aliran listrik untuk mencegah korsleting yang bisa memicu kebakaran.
- Cabut regulator gas dari kompor.
- Jongkok dan bungkukkan badan ke lutut dengan kedua tangan mendekap lutut. Jangan tiarap di atas tanah untuk menghindari potensi sambaran petir.
- Jika berada di luar rumah, hindari bangunan tinggi, tiang listrik, papan reklame, pohon, dan hal lain yang mungkin roboh saat terhantam angin.
Pertolongan pertama sebagai antisipasi angin puting beliung juga perlu Anda lakukan sesuai dengan lokasi di mana Anda berada saat fenomena alam ini terjadi.