Ditinjau secara medis oleh dr. Tania Savitri · General Practitioner · Integrated Therapeutic
Cerebral angiogram merupakan salah satu tes yang dilakukan menggunakan sinar X-ray untuk menghasilkan foto dari dalam pembuluh darah yang terdapat di leher dan kepala. Tujuannya, untuk melihat adanya sumbatan, penyempitan, atau kerusakan pada pembuluh darah.
Pasalnya, kondisi-kondisi tersebut bisa menjadi penyebab terjadinya stroke. Melakukan tes ini dapat membantu dokter untuk menentukan apa yang menjadi penyebab stroke dan sejauh apa kerusakan yang telah terjadi pada pembuluh darah pasien.
Tidak semua pasien penderita penyumbatan arteri perlu melakukan cerebral angiogram karena tes ini invasif dan memiliki beberapa risiko. Biasanya tes ini dilakukan hanya setelah tes non-invasif, bila dokter memerlukan informasi lebih untun merencanakan pengobatan Anda.
Cerebral angiogram dapat membantu mendiagnosis:
Cerebral angiogram juga dapat membantu dokter Anda mencari tahu penyebab gejala tertentu, termasuk gejala stroke, seperti:
Sebelum menjalani diagnosis untuk stroke dan beberapa kondisi serius lainnya, beritahu dokter bila Anda:
Jangan makan atau minum selama 4 sampai 8 jam sebelum menjalani prosedur cerebral angiogram. Anda bisa saja diminta untuk tidak menggunakan aspirin atau obat pengencer darah selama beberapa hari sebelum pemeriksaan dan selama satu hari setelah pemeriksaan.
Bila Anda menggunakan obat-obatan ini, bicarakan dengan dokter Anda. Tes akan berlangsung beberapa jam, jadi sebaiknya Anda buang air dulu sebelum pemeriksaan dimulai.
Bicarakan dengan dokter Anda bila ada kekhawatiran terkait kepentingan tes cerebral angiogram, risiko, proses pelaksanaan, dan maksud dari hasil tes ini.
Umumnya, waktu yang diperlukan untuk menjalani prosedur ini tidaklah lama. Itu sebabnya, pasien jarang sekali menginap atau opname di rumah sakit sebelum atau setelah menjalaninya.
Sebelum menjalani prosedur ini, biasanya pasien akan diminta untuk melakukan tes darah untuk menentukan apakah ginjal pasien berfungsi dengan baik, dan apakah tubuh pasien membentuk gumpalan darah secara normal.
Lalu, pasien mungkin akan diminta untuk buang air kecil terlebih dahulu sebelum menjalani prosedur ini, pasalnya prosedur ini dapat memakan waktu hingga berjam-jam lamanya.
Saat Anda dan para ahli medis siap untuk menjalani prosedur cerebral angiogram, seorang suster akan memasukkan jarum intravena ke dalam pembuluh darah yang terdapat pada tangan atau lengan untuk memasukkan obat bius.
Ya, saat menjalani prosedur ini, Anda mungkin akan dibius terlebih dahulu, tapi tidak perlu hingga menggunakan alat bantu napas selama prosesnya. Namun, pada beberapa kasus, pasien mungkin harus diberikan anestesi, contohnya saat menjalani diagnosis stroke pada anak-anak dan remaja.
Berikutnya, beberapa alat medis seperti monitor detak jantung dan tekanan darah akan dipasangkan pada tubuh Anda. Selain itu, Anda akan diminta untuk berbaring di atas meja prosedur.
Selama menjalani prosedur ini, kepala Anda akan ditahan, atau dibalut dengan penahan kepala agar Anda tidak menggerakkannya selama menjalani prosedur cerebral angiogram ini.
Berikutnya, ahli medis akan membuat sayatan kecil pada kulit agar kateter bisa masuk ke dalam tubuh. Dengan bantuan sinar X-ray, kateter akan dimasukkan ke dalam pembuluh darah yang akan diperiksa.
Cat kontras yang digunakan agar sinar X-ray bisa menangkap gambar di dalam pembuluh darah akan dikeluarkan melalui kateter. Dengan bantuan alat bernama power injection, kateter akan mengeluarkan cairan tersebut pada takaran yang tepat.
Jika bagian dalam pembuluh darah sudah terlihat, akan diambil beberapa foto menggunakan sinar X-ray. Foto-foto tersebut yang nantinya akan menunjukkan hasil dari pemeriksaan atau tes ini.
Cerebral angiogram membutuhkan waktu sekitar satu hingga dua jam. Perban akan dililitkan pada daerah terinjeksi. Kemudian, dokter akan merekomendasikan pemberian obat penahan rasa sakit bila perlu.
Jika katerer terdapat pada area selangkangan, coba untuk tetap meluruskan kaki selama 8 jam. Dokter akan memberi tahu Anda instruksi spesifik setelah tes selesai. Anda bisa menggunakan kompres es pada bagian yang diinfus untuk meredakan rasa nyeri dan bengkak.
Anda biasanya bisa langsung kembali ke rumah, walaupun pada beberapa kasus Anda akan diminta untuk bermalam di rumah sakit. Anda mungkin akan memiliki memar pada bagian katerer dimasukkan.
Anda bisa meminum banyak cairan untuk mengeluarkan pewarna dari dalam tubuh kecuali bila dokter mengatakan sebaliknya. Apabila Anda memiliki pertanyaan yang berkaitan dengan proses tes ini, konsultasikanlah kepada dokter Anda untuk lebih memahami kondisi yang Anda alami.
Menurut RadiologyInfo for Patients, ada beberapa risiko yang perlu Anda ketahui jika menjalani prosedur cerebral angiogram, seperti berikut ini.
Oleh sebab itu, sebelum menjalani cerebral angiogram, lebih baik pertimbangkan kelebihan dan kekurangannya, khususnya untuk kondisi kesehatan Anda secara menyeluruh.
Setelah menjalani prosedur ini, hasil tes yang akan menentukan, apakah Anda mengalami stroke atau tidak. Pembacaan hasil dari tes biasanya bersama dengan dokter atau ahli medis profesional agar tidak terjadi kesalahpahaman.
Berikut adalah gambaran hasil dari tes cerebral angiogram yang Anda jalani:
Angiogram kepala dan leher | |
Normal: | Pembuluh darah normal dari segi ukuran, bentuk, penempatan, dan jumlah. |
Pewarna mengalir secara merata melalui pembuluh darah. | |
Tidak terlihat adanya penyempitan, penyumbatan, atau masalah lainnya pada pembuluh darah. | |
Abnormal: | Terdapat titik penyempitan pada arteri menandakan bahwa deposit lemak, deposit kalsium, atau pembekuan mengurangi aliran darah pada pembuluh darah. |
Pembuluh darah tidak berada pada posisi normal bisa menandakan adanya tumor atau pertumbuhan lain yang mendorong melawan mereka. | |
Benjolan pada pembuluh darah menunjukkan adanya kelemahan pada dinding pembuluh darah (aneurisma). | |
Pola abnormal pada pembuluh darah menandakan adanya tumor. | |
Pewarna keluar dari pembuluh darah menandakan adanya lubang pada pembuluh darah. | |
Terdapatnya percabangan abnormal pada pembuluh darah sejak lahir (bawaan). |
Jika setelah menjalani prosedur ini Anda didiagnosis mengalami stroke, Anda harus menjalani pengobatan untuk stroke sesegera mungkin.
Catatan
Hello Health Group tidak menyediakan saran medis, diagnosis, atau perawatan.
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar