Biotin (disebut juga vitamin H) telah lama dikenal manfaatnya untuk menjaga kesehatan rambut, kulit, dan kuku. Manfaat Biotin telah lama dikenal manfaatnya untuk menjaga kesehatan rambut terutama menebalkan rambut. Apa benar?
Ditinjau secara medis oleh dr. Damar Upahita · General Practitioner · None
Biotin (disebut juga vitamin H) telah lama dikenal manfaatnya untuk menjaga kesehatan rambut, kulit, dan kuku. Manfaat Biotin telah lama dikenal manfaatnya untuk menjaga kesehatan rambut terutama menebalkan rambut. Apa benar?
Biotin termasuk kelompok vitamin B kompleks yang dapat ditemukan pada suplemen dan makanan.
Sumber makanan sumber biotin paling banyak yaitu kacang-kacangan (terutama kacang almond), kuning telur, kedelai, dan ikan.
Bakteri dalam usus Anda juga dapat membantu menghasilkan cukup biotin untuk memenuhi kebutuhan tubuh. Maka dari itu, kondisi kekurangan biotin termasuk cukup jarang terjadi.
Pada tubuh, biotin bereaksi dengan enzim khusus yang berfungsi memproduksi asam amino untuk memproduksi protein.
Rambut terbuat dari keratin, yang merupakan protein. Itu sebabnya manfaat biotin dipercaya dapat membantu pertumbuhan rambut.
Suplemen biotin dari luar dengan tambahan formula Pro-Vitamin B5, membantu menutrisi rambut dengan memperbaiki kerusakan yang muncul dan melindungi rambut.
Meski begitu, penelitian medis yang memfokuskan studi terhadap manfaat biotin untuk mencegah rambut rontok masih terbatas.
Sampai saat ini, hanya ada sedikit bukti yang menunjukkan peningkatan asupan biotin dapat membantu meningkatkan pertumbuhan rambut.
Salah satu penelitiannya dilakukan pada 2015. Wanita dengan rambut yang tipis diberi marine protein supplement (MPS) yang mengandung biotin dan pil plasebo, dua kali sehari selama 90 hari.
Hasilnya, wanita yang mengonsumsi MPS mengalami pertumbuhan rambut yang cukup banyak di daerah yang mengalami kerontokan.
Namun memang, beberapa makanan segar yang mengandung biotin juga mengandung beberapa vitamin lainnya yang juga dapat membantu memelihara kesehatan rambut, termasuk vitamin A dan vitamin B6.
Melansir Healthline, Food and Drug Administration (setara Badan POM Indonesia) tidak memiliki rekomendasi pola makan biotin harian karena kasus kekuragan biotin cukup jarang terjadi.
Namun, dosis biotin dapat bervariasi berdasarkan usia, jenis kelamin, dan kesehatan secara keseluruhan. Para ahli merekomendasikan pedoman dosis suplemen dengan kandungan biotin di bawah ini.
Wanita yang sedang hamil atau menyusui mungkin membutuhkan biotin dengan jumlah yang lebih tinggi. Diskusikan dengan dokter atau ahli gizi seputar asupan harian yang tepat untuk Anda.
Para profesional dapat memberikan panduan bagaimana cara meningkatkan dosis biotin dengan aman untuk memberikan manfaat maksimal.
Anda dapat memenuhi dosis biotin yang direkomendasikan melalui menu makanan atau dengan mengonsumsi suplemen biotin.
Disclaimer
Hello Health Group tidak menyediakan saran medis, diagnosis, atau perawatan.
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar