Bedak tabur atau padat dapat membantu menyamarkan masalah seperti jerawat dan kulit yang berminyak. Namun, di antara bedak tabur dan bedak padat, manakah yang lebih baik untuk kulit berminyak? Simak selengkapnya berikut ini.
Ditinjau secara medis oleh dr. Patricia Lukas Goentoro · General Practitioner · Rumah Sakit Universitas Indonesia (RSUI)
Bedak tabur atau padat dapat membantu menyamarkan masalah seperti jerawat dan kulit yang berminyak. Namun, di antara bedak tabur dan bedak padat, manakah yang lebih baik untuk kulit berminyak? Simak selengkapnya berikut ini.
Orang dengan kulit berminyak menghadapi kesulitan saat memilih produk riasan yang tepat untuk kulit mereka. Produksi minyak yang berlebih membuat riasan lebih cepat luntur sehingga mereka harus melakukan touch up setiap beberapa jam sekali.
Riasan yang bercampur dengan minyak di kulit kerap menampakkan warna berbeda di beberapa bagian wajah. Hal ini kerap dianggap mengganggu penampilan. Alhasil, banyak orang dengan tipe kulit ini enggan menggunakan makeup.
Padahal, memiliki riasan yang tahan lama bukan hal yang mustahil. Kuncinya yaitu memilih produk-produk yang tepat. Salah satunya dalam memilih bedak yang akan dipoleskan pada wajah.
Pemilihan bedak yang digunakan tentunya memiliki peran yang besar dalam memberikan tampilan riasan wajah yang sempurna. Bedak terdiri dari dua jenis, yaitu bedak padat dan bedak tabur.
Sama-sama bertujuan menahan foundation, kedua jenis bedak tentu sama baiknya dalam memberikan tampilan akhir yang sempurna. Namun, Anda yang memiliki kulit berminyak mungkin akan lebih cocok menggunakan bedak tabur.
Pasalnya, bedak tabur memiliki tekstur yang lebih halus dibandingkan bedak padat. Bedak tabur bekerja lebih baik dalam menyerap minyak di wajah sehingga lebih mudah menyatu dengan keriput pada wajah dan garis-garis di wajah.
Sedangkan, bedak padat memiliki lebih banyak minyak yang terkandung di dalamnya. Meski demikian, bedak padat dapat bekerja lebih baik untuk menyembunyikan noda serta membantu mendapatkan warna kulit yang merata.
Bedak tabur memang jadi solusi untuk Anda yang memiliki kulit beminyak. Sayangnya, bedak tabur juga memiliki beberapa efek samping jika digunakan terlalu sering.
Bedak tabur, terutama yang mengandung tepung jagung atau tepung beras, sangatlah kering. Apalagi bagi Anda yang memiliki tipe kulit kombinasi, bedak tabur bisa saja membuat kulit Anda menjadi semakin kering.
Selain itu, bedak tabur cenderung menyerap semua minyak alami dari wajah. Penggunaan bedak tabur dalam jangka panjang dapat menyebabkan kurangnya produksi sebum yang berdampak pada terganggunya produksi kolagen.
Alih-alih bergantung pada bedak tabur untuk kulit berminyak Anda, jika ingin mengurangi kadar minyak pada wajah, lakukanlah kebiasaan di bawah ini.
Disclaimer
Hello Health Group tidak menyediakan saran medis, diagnosis, atau perawatan.
Ditinjau secara medis oleh
dr. Patricia Lukas Goentoro
General Practitioner · Rumah Sakit Universitas Indonesia (RSUI)
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar