3. Gunakan sunscreen
Menggunakan sunscreen merupakan salah satu upaya untuk menghilangkan bekas jerawat pada remaja. Aplikasi sunscreen wajib adanya, karena mampu memproteksi kulit dari sinar matahari.
Pasalnya, sinar matahari dapat menimbulkan kerusakan kulit dan memperparah noda bekas jerawat, serta membuat bekasnya berwarna lebih gelap.
Dalam memilih sunscreen, ada baiknya Anda memilih produk dengan label non-comedogenic dan bebas minyak.
Anda bisa memilih produk skincare lainnya, misalnya foundation atau cleanser, yang bersifat non-comedogenic dan bebas minyak. Sifat ini mampu meminimalkan penyumbatan pori-pori wajah pemicu jerawat.
4. Aplikasikan gel lidah buaya
Tumbuhan tropikal yang satu ini juga membantu menghilangkan bekas jerawat. Pelembap lidah buaya bisa berupa sabun, salep, ataupun krim. Untuk bekas jerawat yang meradang, dapat diredakan dengan penggunaan gel lidah buaya ini.
Salah satu masalah bekas jerawat adalah kemunculan jerawat kembali di tempat yang sama. Lidah buaya juga mampu memulihkan kulit rusak pada bekas jerawat hipertrofik dengan menstimulasi produksi kolagen.
Anda bisa mengaplikasikan gel lidah buaya 2 kali dalam sehari. Diikuti dengan perawatan untuk menghilangkan bekas jerawat pada remaja. Sehingga bekas jerawat dapat ditangani secara optimal.
5. Terapkan cleanser
Selain melakukan empat poin sebelumnya, remaja perlu menerapkan cleanser untuk menghilangkan bekas jerawat. Pilih sabun muka yang mengandung asam salisilat untuk menghilangkan sel kulit mati.
Cleanser mampu mengatasi masalah kulit kering dan iritasi. Dengan memakainya secara rutin, tentu dapat memulihkan kesehatan kulit wajah diikuti dengan pengaplikasian produk perawatan bekas jerawat lainnya.