Ini termasuk dari semua anggota keluarga di rumah, rumah sakit, maupun lingkungan lainnya. Tak ayal, anak prematur membutuhkan perawatan spesial sejak ia dilahirkan.
Adapun anak-anak yang berkembang dengan baik dalam lingkungan yang penuh kasih sayang, stabil, serta aman cenderung memiliki hubungan yang dekat dengan orang-orang di sekitarnya.
Limpahan kasih sayang ini juga menjadi salah satu modal untuk membantu anak mengejar ketertinggalan perkembangannya pada masa kanak-kanak atau remaja nanti.
3. Mampu berprestasi di sekolah
Bayi prematur tetap bisa tumbuh sehat. Namun, mungkin orangtua khawatir dengan performa anak di sekolah nantinya.
Namun, sebelum khawatir berlebihan, Anda perlu tahu kalau bayi prematur punya kelebihan untuk mampu berprestasi di sekolah yang tentu akan memengaruhi kehidupannya saat dewasa.
Studi dari Northwestern University menenemukan fakta bahwa dua pertiga bayi yang lahir pada usia 23 atau 24 minggu siap memulai sekolah taman kanak-kanak tepat waktu.
Bahkan, hampir 2% dari mereka termasuk anak yang berbakat di sekolah. Sebagian besar dari mereka pun diketahui memiliki fungsi kognitif tingkat tinggi sepanjang sekolahnya.
4. Bisa tetap sehat hingga dewasa

Bayi yang lahir prematur memiliki organ yang belum matang. Itu sebabnya, ia lebih berisiko mengalami berbagai komplikasi kesehatan, baik dalam jangka pendek maupun panjang.
Bahkan, semakin dini bayi Anda lahir, semakin tinggi risiko komplikasinya. Meski secara teori seperti itu, faktanya, bayi Anda bisa memiliki kesehatan yang baik hingga ia dewasa.
Melansir laman Better Health, sebagian besar bayi prematur lahir antara usia kehamilan 32—36 minggu. Adapun hampir semua bayi tersebut tumbuh menjadi anak yang sehat.
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar