Perhatikan juga bila waktu bayi dalam sekali menyusui menjadi lebih lama dari biasanya bahkan terlihat masih lapar meski sudah menyusu.
Hal tersebut bisa menjadi tanda growth spurt pada bayi.
Lagi-lagi, Anda tak perlu cemas karena ini merupakan hal yang normal terjadi di masa tumbuh kembang si kecil.
3. Berat badan bayi bertambah
Perubahan nafsu makan dan frekuensi menyusu tentu berpengaruh pada berat badan bayi yang juga ikut bertambah.
Hal ini biasanya Anda sadari saat menggendong si kecil yang terasa lebih berat atau saat memerhatikan ukuran tubuhnya yang tampak lebih besar.
4. Lama waktu tidur bayi berubah
Selain lebih rewel, lebih sering menyusu, dan tubuh bertambah berat, fase pertumbuhan ini juga memengaruhi lama waktu tidurnya.
Ada bayi yang jam tidurnya berubah menjadi lama, tetapi ada juga bayi yang tidur lebih sebentar dibandingkan dengan hari-hari sebelumnya.
Perubahan waktu tidur bayi menjadi lebih lama ini dikarenakan otak si kecil memproduksi protein bernama human growth hormone atau hormon pertumbuhan manusia (HGH) saat tidur.
Itu sebabnya, Anda mungkin menyadari perubahan jam tidur si kecil yang menjadi lebih lama di siang maupun malam hari.
Namun, bukan berarti perubahan jam tidur bayi yang lebih sebentar termasuk tidak normal.
Keduanya, baik perubahan tidur yang menjadi lebih lama maupun lebih sebentar, sama-sama menandakan bahwa bayi sedang berkembang cukup pesat.