backup og meta

7 Ciri Bayi Cerdas Usia 2 Bulan yang Bisa Anda Kenali

7 Ciri Bayi Cerdas Usia 2 Bulan yang Bisa Anda Kenali

Tahukah Anda jika kecerdasan anak bisa dikenali sedini mungkin? Bahkan, ada juga ciri bayi cerdas sejak dalam kandungan yang mungkin bisa teridentifikasi. Pada tiap usia bayi, akan ada ciri kecerdasan tertentu yang mungkin bisa dikenali, termasuk pada bayi usia 2 bulan. Seberapa pintar bayi berusia 2 bulan? Ketahui apa saja ciri bayi cerdas usia 2 bulan berikut ini. 

Ciri bayi cerdas di usia 2 bulan

Pada usia 2 bulan, bayi mulai menunjukkan tanda-tanda perkembangan kognitif yang mengarah pada kecerdasan.

Meski perkembangan setiap bayi berbeda, berikut adalah ciri-ciri bayi cerdas usia 2 bulan yang mungkin bisa Anda kenali.

1. Responsif terhadap suara dan wajah

bayi sering berkeringat

Responsif terhadap suara dan wajah adalah salah satu ciri bayi cerdas di usia 2 bulan.

Pada tahap ini, bayi menunjukkan perhatian khusus pada suara, terutama suara manusia seperti orangtua atau pengasuh, dan bereaksi terhadap suara tersebut dengan senyuman, ocehan, atau perubahan ekspresi wajah.

Respons terhadap wajah melibatkan kontak mata yang intens, mengikuti gerakan wajah, atau menunjukkan ketertarikan pada wajah orang-orang terdekat dibandingkan benda lain.

Bayi yang responsif terhadap suara dan wajah juga lebih cepat belajar mengenali emosi, membangun ikatan sosial, dan mengembangkan keterampilan komunikasi dasar.

Respons ini menunjukkan perkembangan sistem sensorik dan kognitif yang baik, yang merupakan tanda kecerdasan di usia dini.

2. Kontak mata yang intens

Perkembangan kognitif yang baik di usia 2 bulan bisa menjadi ciri bayi yang cerdas.

Pada kondisi ini, bayi sering melakukan kontak mata yang tajam dan fokus lebih lama pada wajah orang atau objek di sekitarnya.

Mereka sering memandang wajah orangtua atau pengasuh dengan penuh perhatian, bahkan mengikuti pergerakan wajah atau mata.

Hal ini mencerminkan perkembangan mata atau penglihatan yang baik serta kemampuan untuk berinteraksi secara sosial, yang merupakan fondasi penting untuk perkembangan komunikasi dan emosi di kemudian hari.

Kemampuan untuk mempertahankan kontak mata juga menunjukkan perkembangan koneksi antar saraf yang sehat, terutama di area otak yang mengatur perhatian dan pengenalan wajah.

Bayi yang cerdas dapat menggunakan kontak mata untuk “berkomunikasi” secara nonverbal dan mulai memahami isyarat emosional.

3. Peningkatan aktivitas motorik

Bayi usia 2 bulan yang cerdas akan menunjukkan ciri berupa aktivitas motorik yang berkembang baik.

Bayi akan terlihat lebih sering menggerakkan tangan, kaki, dan tubuhnya dengan cara yang terkoordinasi.

Mereka mungkin mencoba menggenggam benda, menggerakkan tangan menuju wajah mereka, atau menggerakkan tubuh mengikuti suara.

Aktivitas ini mencerminkan perkembangan otot dan sistem saraf yang sehat, yang mendukung eksplorasi lingkungan serta pengembangan keterampilan motorik halus dan kasar.

Kemampuan ini juga menunjukkan perkembangan otak yang baik, terutama di area yang mengatur gerakan dan koordinasi.

Bayi dengan aktivitas motorik yang lebih tinggi sering kali lebih terstimulasi oleh lingkungan mereka, yang berkontribusi pada pembelajaran dan pertumbuhan kognitif.

4. Reaksi terhadap lingkungan

Reaksi terhadap lingkungan termasuk salah satu ciri bayi cerdas yang bisa terlihat di usia 2 bulan.

Bayi yang cerdas cenderung merespons rangsangan dari lingkungan dengan lebih aktif dan terarah.

Mereka mungkin menoleh ke arah suara, mengikuti gerakan benda dengan mata, atau menunjukkan ekspresi wajah yang berubah sesuai dengan situasi, seperti tersenyum saat melihat wajah yang akrab atau menangis ketika ada suara yang tiba-tiba.

Respons terhadap lingkungan ini menunjukkan perkembangan sensorik, kognitif, dan emosional yang sehat.

Bayi yang memiliki kemampuan ini lebih peka terhadap rangsangan eksternal, yang merupakan tanda awal dari proses belajar dan eksplorasi dunia di sekitar mereka.

5. Kemampuan mengeluarkan suara (cooing)

cooing

Seperti yang dilansir dari UNICEF, mulai “berbicara” dengan suara-suara kecil seperti cooing menunjukkan ciri bayi di usia 2 bulan yang cerdas.

Pada tahap ini, bayi usia 2 bulan sudah bisa mengoceh dan mulai mencoba mengeluarkan bunyi seperti “ahh” atau “ooh” sebagai bentuk komunikasi awal.

Cooing menandakan perkembangan sistem vokal, pendengaran, dan kemampuan untuk merespons suara orang lain, terutama suara orangtua.

Ini juga menjadi dasar penting untuk kemampuan berbicara dan berbahasa di masa mendatang.

Bayi yang sering melakukan cooing biasanya memiliki tingkat interaksi sosial yang tinggi.

Mereka mungkin mulai mengoceh saat diajak berbicara, menunjukkan minat untuk berkomunikasi, dan membangun hubungan emosional dengan pengasuh.

6. Perhatian lebih lama

Bayi cerdas di usia 2 bulan dapat menunjukan ciri dengan memperhatikan benda, warna, wajah, atau suara untuk waktu yang lebih lama dibandingkan dengan rata-rata.

Mereka mungkin memperhatikan mainan berwarna cerah, mengikuti gerakan benda dengan mata, atau menunjukkan minat yang intens pada suara dan wajah orangtua.

Ini artinya, bayi dengan kemampuan ini memiliki fokus yang lebih panjang dibandingkan bayi lain seusianya.

Kemampuan ini mencerminkan perkembangan sistem saraf dan kognitif yang baik serta kesiapan untuk belajar dari lingkungan mereka.

Perhatian yang lebih lama juga menunjukkan awal dari kemampuan regulasi diri dan kontrol perhatian, yang penting untuk pembelajaran dan perkembangan sosial-emosional di masa depan.

7. Kemampuan mengenali orangtua

Ciri bayi cerdas di usia 2 bulan selanjutnya dapat berupa kemampuan untuk mengenali suara dan wajah orangtua mereka dengan lebih baik dibandingkan bayi lain.

Pada tahap ini, bayi mulai menunjukkan ketertarikan yang jelas terhadap suara, wajah, dan bau orangtuanya.

Mereka mungkin tersenyum, tenang, atau merespons lebih aktif ketika melihat atau mendengar orangtua dibandingkan dengan orang asing.

Hal ini mencerminkan perkembangan kognitif, emosional, dan sensorik yang sehat, terutama dalam hal pengenalan wajah dan kemampuan mengingat.

Pengenalan orangtua menunjukkan bahwa otak bayi sudah mampu mengolah dan menyimpan informasi sensorik, yang merupakan dasar untuk membangun hubungan emosional yang erat (bonding) serta pengembangan sosial di kemudian hari.

Itu adalah ciri-ciri bayi cerdas usia 2 bulan yang mungkin bisa Anda kenali.

Untuk terus meningkatkan perkembangan bayi agar mencapai kecerdasan yang optimal, Anda perlu memberikan dukungan.

Selain stimulasi secara rutin sesuai tahap usia, Anda perlu memenuhi kebutuhan ASI-nya, serta  memberikan makanan yang mendukung perkembangan otak bayi sejak usia 6 bulan.

Kesimpulan

Bayi cerdas di usia 2 bulan menunjukkan sejumlah ciri perkembangan yang signifikan, seperti:
  • kemampuan untuk merespons suara dan wajah orangtua,
  • fokus lebih lama pada objek atau suara,
  • mulai mengenali orangtua melalui penglihatan dan suara,
  • mulai mengeluarkan suara (cooing), dan
  • menunjukkan peningkatan aktivitas motorik seperti menggerakkan tangan atau kaki.
Semua tanda ini mencerminkan perkembangan sensorik, kognitif, dan sosial yang sehat, yang menjadi fondasi bagi perkembangan kemampuan berbicara, sosial, dan pembelajaran di masa depan.

[embed-health-tool-vaccination-tool]

Catatan

Hello Sehat tidak menyediakan saran medis, diagnosis, atau perawatan. Selalu konsultasikan dengan ahli kesehatan profesional untuk mendapatkan jawaban dan penanganan masalah kesehatan Anda.

Your baby’s developmental milestones at 2 months. (n.d.). Retrieved 19 December 2024, from https://www.unicef.org/parenting/child-development/your-babys-developmental-milestones-2-months

Dlugosz, M. (2021). How can you determine if your baby/toddler is gifted? Retrieved 19 December 2024, from https://www.davidsongifted.org/gifted-blog/how-can-you-determine-if-your-baby-toddler-is-gifted/

Milestones Matter: Your Child’s Growth & Development By Age 5. (2016). Retrieved 19 December 2024, from https://www.healthychildren.org/English/family-life/health-management/Pages/Milestones-Matter.aspx

Checkup Checklist: 2 Months Old. (2021). Retrieved 19 December 2024, from https://www.healthychildren.org/English/ages-stages/Your-Childs-Checkups/Pages/Your-Checkup-Checklist-2-Months-Old.aspx

CDC’s Developmental Milestones. (2024). Retrieved 19 December 2024, from https://www.cdc.gov/ncbddd/actearly/milestones/index.html

2 Month – 5 Early Relational Health Developmental Milestone Timeline. (n.d.). Retrieved 19 December 2024, from https://www.aap.org/en/patient-care/early-childhood/milestone-timeline/?srsltid=AfmBOooErM9uFH2kENsOsU3vkMRgqXt4SpHQEJoAkGAqIJouFMifxLc6

Zubler, J. M., Wiggins, L. D., Macias, M. M., Whitaker, T. M., Shaw, J. S., Squires, J. K., Pajek, J. A., Wolf, R. B., Slaughter, K. S., Broughton, A. S., Gerndt, K. L., Mlodoch, B. J., & Lipkin, P. H. (2022). Evidence-Informed Milestones for Developmental Surveillance Tools. Pediatrics149(3). https://doi.org/10.1542/peds.2021-052138

Misirliyan, S. S. (2023). Development Milestones. Retrieved 19 December 2024, from https://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK557518/

Infant development: Birth to 3 months. (2023). Retrieved 19 December 2024, from https://www.mayoclinic.org/healthy-lifestyle/infant-and-toddler-health/in-depth/infant-development/art-20048012

Emotional & Social Development in Babies: Birth to 3 Months. (2009). Retrieved 19 December 2024, from https://www.healthychildren.org/English/ages-stages/baby/Pages/Emotional-and-Social-Development-Birth-to-3-Months.aspx

Ilyka, D., Johnson, M. H., & Lloyd-Fox, S. (2021). Infant social interactions and brain development: A systematic review. Neuroscience and biobehavioral reviews130, 448–469. https://doi.org/10.1016/j.neubiorev.2021.09.001

What Color Will My Baby’s Eyes Be? (2012). Retrieved 19 December 2024, from https://www.healthychildren.org/English/ages-stages/baby/Pages/Newborn-Eye-Color.aspx

Infant Vision Development: What Can Babies See? (2012). Retrieved 19 December 2024, from https://www.healthychildren.org/English/ages-stages/baby/Pages/Babys-Vision-Development.aspx

Infant development: Birth to 3 months. (n.d.). Retrieved 19 December 2024, from https://www.amerikanhastanesi.org/mayo-clinic-care-network/mayo-clinic-health-information-library/first-aid/infant-development-birth-to-3-months

Visual System Assessment in Infants, Children, and Young Adults by Pediatricians. (2015). Pediatrics137(1), e20153596. https://doi.org/10.1542/peds.2015-3596

Vision Screening for Infants and Children – 2022. (2022). Retrieved 19 December 2024, from https://www.aao.org/education/clinical-statement/vision-screening-infants-children-2022

Samuli Linnunsalo, Santeri Yrttiaho, Chiara Turati, Ermanno Quadrelli, Peltola, M. J., & Hietanen, J. K. (2024). Infants’ psychophysiological responses to eye contact with a human and with a humanoid robot. Biological Psychology, 108858–108858. https://doi.org/10.1016/j.biopsycho.2024.108858

Versi Terbaru

02/01/2025

Ditulis oleh Reikha Pratiwi

Ditinjau secara medis oleh dr. Patricia Lukas Goentoro, Sp.A

Diperbarui oleh: Ihda Fadila


Artikel Terkait

Berbagai Perkembangan Bayi Newborn yang Perlu Ortu Ketahui

Pemakaian Gurita pada Bayi Tidak Disarankan, Apa Alasannya?


Ditinjau secara medis oleh

dr. Patricia Lukas Goentoro, Sp.A

Kesehatan anak · Rumah Sakit Universitas Indonesia (RSUI)


Ditulis oleh Reikha Pratiwi · Tanggal diperbarui 3 hari lalu

ad iconIklan

Apakah artikel ini membantu?

ad iconIklan
ad iconIklan