backup og meta
Kategori
Cek Kondisi
Tanya Dokter
Simpan
Konten

Jangan Takut Kotor, Ini Manfaat dan Cara Main Finger Painting

Ditinjau secara medis oleh dr. Carla Pramudita Susanto · General Practitioner · Klinik Laboratorium Pramita


Ditulis oleh Ihda Fadila · Tanggal diperbarui 14/07/2023

Jangan Takut Kotor, Ini Manfaat dan Cara Main Finger Painting

Bu, apa saja yang sudah ibu lakukan untuk mendukung perkembangan si Kecil? Ada banyak bentuk aktivitas yang bisa ibu berikan pada anak dalam rangka mendukung perkembangannya. Salah satunya adalah finger painting.

Meski bisa bikin rumah berantakan, finger painting nyatanya dapat memberikan banyak manfaat untuk si Kecil. Apa saja manfaatnya dan bagaimana cara membuat finger painting untuk anak? Cari tahu jawabannya di bawah ini.

Apa itu finger painting?

Finger painting adalah suatu kegiatan melukis atau menggambar dengan menggunakan jari sebagai kuasnya.

Pada kegiatan ini, anak dapat melukis atau menggambar secara bebas menggunakan jari-jari, telapak tangan, atau bahkan kakinya.

Dengan jarinya dan cat yang berwarna-warni, anak juga bisa melukis mengikuti suatu pola untuk membentuk gambar tertentu. Misalnya pohon, bebek, atau membentuk pelangi.

Tidak hanya menyenangkan, finger painting bisa menjadi bentuk stimulasi yang baik bagi anak untuk bereksplorasi, belajar, dan berkembang.

Anda juga dapat mengenalkan banyak hal melalui kegiatan seni ini, misalnya warna, tekstur, musim, dan alam.

Hal yang juga penting, finger painting dapat menjauhkan anak-anak dari menatap layar televisi atau gadget.

Hanya saja, kegiatan seni ini memang akan membuat anak dan ruangan di sekitarnya tampak amburadul alias berantakan. Sebab, cat yang si Kecil pakai akan menciprat ke sana ke mari.

Jadi, pastikan Anda memilih ruangan yang memang tidak masalah untuk berantakan bagi Anda. Jika keberatan, melakukan finger painting di halaman rumah juga bisa menjadi pilihan.

Pastikan juga Anda menggunakan cat yang tidak beracun serta aman jika tertelan atau bahkan dapat dimakan demi kesehatan buat hati Anda.

Kapan finger painting bisa dikenalkan pada anak?

Finger painting sering diberikan untuk anak prasekolah atau TK (taman kanak-kanak). Namun, kegiatan seni ini pada dasarnya bisa dilakukan pada usia berapa pun, termasuk bayi.
Bahkan, finger painting disebut bisa menjadi aktivitas yang baik untuk menemani tummy time buah hati Anda.

Manfaat finger painting untuk perkembangan anak

perkembangan otak anak usia dini

Seperti yang dijelaskan sebelumnya, finger painting bisa menjadi bentuk aktivitas anak dalam rangka menstimulasi perkembangannya.

Dengan kegiatan seni ini, ada banyak manfaat yang bisa anak Anda peroleh. Tidak hanya untuk saat itu, tetapi juga jangka panjangnya.

Berikut adalah berbagai manfaat finger painting untuk perkembangan anak, baik yang dilakukan saat bayi, memasuki TK, atau setelahnya.

1. Meningkatkan keterampilan sensori

Finger painting bisa menjadi salah satu bentuk sensory play untuk si Kecil. Anak Anda dapat mengeksplorasi tekstur, mengenal warna, serta bereksperimen dengan mencampurkan cat.

Adapun hal tersebut bisa merangsang semua indra anak, termasuk penglihatan, penciuman, pendengaran, dan sentuhannya.

2. Mengembangkan keterampilan motorik

Gerakan jari dan tangan yang dilakukan saat melukis dapat membantu memperkuat otot jari dan tangan.

Kemampuan ini dibutuhkan untuk menulis, melipat, memegang, serta aktivitas terkait perkembangan motorik halus lainnya.

Bukan cuma itu, finger painting juga dapat melatih koordinasi tangan dan mata. Gerakan tubuhnya untuk mencapai cat dan kertas juga dapat membantu mengembangkan motorik kasarnya.

3. Baik untuk perkembangan emosional

Melansir Allowah, finger painting adalah tentang proses, bukan hasil. Apa pun hasilnya, proses penggunaan warna, bentuk, dan pola saat melukis merupakan suatu bentuk ekspresi emosi si Kecil.

Tak hanya itu, kegiatan seni ini juga bisa menjadi cara berkomunikasi anak dengan orang-orang di sekitarnya. Jika dilakukan berkelompok, si Kecil juga bisa belajar menghargai perasaan orang lain.

4. Mengembangkan kreativitas

Anda ingin memiliki anak yang kreatif? Finger painting bisa menjadi salah satu cara yang bisa Anda lakukan untuk anak sejak dini.

Dengan kegiatan seni ini, anak dapat bereksperimen dengan warna, bentuk, dan pola. Misalnya, anak bisa mencampurkan warna merah dan kuning untuk menjadi warna oranye.

Tekstur cat yang licin juga dapat mendorong anak untuk bebas berekspresi dan berkreasi menggunakan imajinasinya.

5. Mendukung perkembangan bahasa

Siapa sangka, dari sebuah corat-coret di kertas ternyata bisa membantu perkembangan bahasa si Kecil. Ya, itu adalah manfaat finger painting untuk anak, termasuk saat si Kecil TK.

Hal ini bisa anak Anda dapat ketika ia menyebut nama-nama warna yang digunakan atau pola yang dibuat, terutama ketika ia menceritakan lukisannya kepada orang lain.

Cara membuat finger painting

Sebelum mulai bermain finger painting, pastikan Anda sudah menyiapkan bahan-bahannya, seperti berikut ini.

  • Cat non-toxic atau yang tidak beracun dan dapat dibersihkan.
  • Kertas besar, kanvas, kaca, plastik, atau bahan lain yang bisa dicorat-coret.
  • Baju tahan air, celemek, atau pakaian anak yang sudah lama yang tidak masalah jika terkena cat.
  • Plastik atau koran untuk menutupi meja agar tak kena cat.
  • Alat pembersih, seperti spons, sabun, seember air, dan handuk untuk membersihkan tangan si Kecil.
  • Gliter, potongan kertas, atau bahan lain untuk menambah variasi gambar.

Selain cat non-toxic yang ada di pasaran, Anda sebenarnya bisa membuat sendiri cat dengan bahan-bahan alami yang lebih aman jika tertelan.

Berikut adalah cara membuat cat finger painting sendiri di rumah.

Bahan-bahan:

  • 1 cangkir tepung maizena.
  • 1 cangkir air dingin.
  • 3 gelas air mendidih.
  • Beberapa pewarna makanan alami.

Cara membuat:

  1. Di dalam panci, campurkan tepung maizena dengan air dingin.
  2. Tambahkan air mendidih, kemudian aduk untuk mencegah gumpalan.
  3. Masak dengan api kecil sampai adonan mulai mendidih serta menjadi bening dan kental.
  4. Bagi dan tuangkan adonan ke dalam beberapa wadah.
  5. Tambahkan beberapa tetes pewarna makanan yang berbeda pada setiap wadah, kemudian aduk sampai warna tercampur merata.
  6. Biarkan dingin, lalu cat bias digunakan.

Cara bermain finger painting

aktivitas anak di rumah

Jika bahan-bahannya sudah siap, sekarang saatnya untuk bermain! Untuk bermain, berikut adalah cara atau tips finger painting yang bisa Anda lakukan.

  • Sebarkan cat di atas kertas, kanvas, kaca, atau plastik. Lalu, biarkan anak Anda berkerasi dengan membuat pola bebas dengan jari-jari dan tangannya.
  • Anda juga bisa ikut mencorat-coret sambil menceritakan makna dari warna atau gambar yang dibuat.
  • Selain melukis bebas, Anda juga bisa memberikan kertas yang sudah digambar dengan bentuk tertentu untuk kemudian diwarnai oleh anak. Misalnya gambar batang dan ranting pohon untuk kemudian anak bisa melukis daun-daun pohon menggunakan jarinya.
  • Gunakan hanya warna dasar, seperti merah, biru, dan kuning, agar anak bisa bereksperimen untuk membentuk warna baru.
  • Tambahkan gliter, potongan kertas, atau bahan lainnya agar gambar semakin menarik. Cara finger painting ini bisa dilakukan untuk anak PAUD dan TK.

Nah, mudah bukan untuk melakukan finger painting? Lakukan sedini mungkin dan dapatkan manfaatnya. Selamat mencoba!

Catatan

Hello Sehat tidak menyediakan saran medis, diagnosis, atau perawatan.

Ditinjau secara medis oleh

dr. Carla Pramudita Susanto

General Practitioner · Klinik Laboratorium Pramita


Ditulis oleh Ihda Fadila · Tanggal diperbarui 14/07/2023

advertisement iconIklan

Apakah artikel ini membantu?

advertisement iconIklan
advertisement iconIklan