ahkan, tidak jarang mereka hanya melakukannya jika disuruh oleh orang lain atau orangtua.
Maka itu, diperlukan strategi khusus agar anak mengerti apa itu rasa syukur dan mengapa penting sekali untuk dilakukan.
Cara mengajarkan anak untuk bersyukur
Pada umumnya, rasa bersyukur merupakan kesadaran atas apa atau siapa yang membuat kehidupan anak Anda menjadi lebih baik.
Jika mereka belajar sisi positif tersebut, kemungkinan besar anak lebih jarang menuntut ataupun bersikap egois.
Terlebih lagi, mereka dapat menghargai apa yang sudah dimiliki daripada terlalu fokus pada apa yang mereka inginkan.
Ini dia beberapa cara mengajarkan anak agar selalu bersyukur.
1. Berikan kejutan, tapi batasi pilihannya

Kejutan bisa membuat anak melihat sesuatu sebagai hadiah, bukan haknya semata. Di sisi lain, tidak jarang memiliki terlalu banyak pilihan membuat mereka kesulitan untuk memilih, sehingga pilihan yang diberikan terlihat tidak cukup baik.
Contohnya, ketika Anda sekeluarga akan berlibur, memberikan pilihan ke mana Anda dan anak-anak akan pergi adalah sebuah kebiasaan.
Setiap orang punya ide liburannya masing-masing, sehingga sulit menentukan tempat mana yang harus dipilih.
Akibatnya, diskusi mengenai tempat liburan berubah menjadi medan perang yang membuat anak-anak Anda ingin idenya masing-masing dikabulkan.
Salah satu solusi yang cukup efektif dan sederhana sebenarnya dapat dilakukan dengan mengatakan bahwa Anda memiliki sebuah kejutan.
Beberapa hari sebelum hari-H, tentukan tempat yang mungkin belum pernah dijelajahi oleh keluarga Anda.
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar