Tak hanya itu, dilansit dari Good Therapy, egoisme seseorang yang berlebihan juga bisa terkait dengan masalah kesehatan mental tertentu, seperti gangguan kepribadian. Salah satunya adalah gangguan kepribadian narsistik dan antisosial yang menyebabkan seseorang begitu terpaku pada keinginannya sendiri, tanpa peduli pada kebutuhan orang lain.
Selain itu, orang yang depresi pun kerap mengembangkan sifat ini. Sebagai contoh, ia begitu tenggelam dengan perasaan penderitaannya, sehingga seringkali tidak dapat mengasuh anak atau berkomunikasi dengan pasangannya.
Apa ciri-ciri orang egoisme tinggi?
Anda mungkin tidak menyadari bahwa diri Anda atau orang di sekitar Anda memiliki egoisme yang tinggi dan berlebihan. Biasanya, sifat ini akan terlihat saat Anda berada di suatu hubungan atau tim, baik itu dengan rekan kerja maupun egois pada pasangan Anda.
Untuk membantu Anda mengenal sifat ini, berikut adalah ciri-ciri atau tanda-tanda orang egois yang perlu Anda ketahui:
1. Cenderung menyalahkan orang lain
Seseorang yang egois cenderung menyalahkan orang lain atas kesalahan yang terjadi di dalam timnya. Ia tidak melihat upaya yang dapat dilakukan untuk memperbaiki kesalahan tersebut atau apa yang dapat dilakukan untuk membantu orang lain.
2. Sering mendebat orang lain
Tak hanya menyalahkan orang lain, orang yang memiliki egoisme tinggi seringkali menentang pendapat orang lain. Padahal, apa yang ditentang belum tentu salah. Hal inilah yang kerap menimbulkan pertengkaran hingga perpecahan di dalam tim.
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar