Golongan: anti-asma
Merk obat: Theobron, Luvisma, Asmasolon, Neo Napacin, Nitrasma, Bufakris, Retaphyl Sr, Grafasma, dll.
Apa itu obat theophylline?
Theophylline atau teofilin adalah obat yang digunakan untuk mengatasi gejala asma, bronkitis, emfisema, dan penyakit paru-paru lainnya.
Termasuk dalam kelompok bronkodilator, teofilin bekerja dengan cara mengendurkan otot-otot di saluran bronkial paru-paru sehingga aliran udara menjadi lebih lancar.
Dengan begitu, obat ini akan meredakan gejala gangguan pernapasan seperti batuk, mengi, dan sesak napas.
Theophylline tersedia dalam bentuk tablet, kaplet, hingga sirup dan hanya bisa didapatkan dengan resep dokter karena termasuk dalam golongan obat keras.
Dosis theophylline

Berikut adalah dosis theophylline secara umum. Jika ada perbedaan dengan dosis yang diberikan dokter atau apoteker, selalu ikuti anjuran dari mereka.
- Dewasa: 200 mg setiap 12 jam. Dapat ditingkatkan menjadi 300–400 mg setiap 12 jam. Dosis maksimal 600 mg per hari.
- Anak-anak (di atas 6 tahun): disesuaikan dengan berat badan, usia, dan tingkat permasalahan pada saluran pernapasan. Dosis awal umumnya 12–14 mg/kg dengan dosis maksimal 600 mg per hari.
Dosis teofilin untuk orang lanjut usia mungkin diturunkan sesuai dengan kondisi kesehatan pasien secara keseluruhan.
Aturan pakai teofilin
Jangan mengunyah atau menghancurkan teofilin, sebab ini akan membuat obat lebih mudah terserap tubuh sehingga membahayakan dan meningkatkan risiko efek samping.
Telan utuh tablet teofilin dengan bantuan air. Minum obat satu jam sebelum makan atau dua jam setelah makan.
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar