backup og meta

Asam Gadoterat (Gadoteric Acid)

Asam Gadoterat (Gadoteric Acid)

Saat melakukan pemeriksaan MRI, dokter bisa menggunakan media kontras guna memperjelas hasil pencitraan. Salah satu jenis zat yang digunakan ialah asam gadoterat (gadoteric acid).

Golongan obat: media kontras magnetic resonance imaging (MRI)

Merek dagang gadoteric acid: Clariscan, Dotarem

Apa itu gadoteric acid?

Gadoteric acid adalah media kontras yang bersifat magentik. Zat ini akan digunakan bersamaan saat pasien menjalani pemeriksaan MRI.

Dokter bisa menggunakan zat ini untuk menampilkan gambar dari tes MRI. Pemakaian media kontras akan membantu menampakkan pertumbuhan jaringan abnormal di dalam organ tubuh.

Asam gadoterat dapat digunakan pada MRI otak (kranial), tulang belakang (spinal), atau seluruh tubuh. Dokter juga dapat menggunakan zat ini pada pasien yang menjalani angiografi jantung.

Obat dapat digunakan pada orang dewasa maupun anak-anak dari segala usia. Gadoteric acid tidak tersedia bebas dan hanya digunakan di bawah pengawasan dokter. 

Dosis asam gadoterat

suntik pewarna kontras mri, gadoteric acid

Dokter akan memberikan gadoteric acid lewat suntikan ke dalam pembuluh darah (intravena/IV) pasien sebelum melakukan pemeriksaan MRI atau angiografi.

Dosis obat ini akan dihitung berdasarkan berat badan pasien. Dokter tidak akan memberikan dosis melebihi rekomendasi per kilogram berat badan (kg BB). Ketentuannya yakni sebagai berikut.

Pemeriksaan MRI kranial dan spinal

Dosis yang direkomendasikan untuk pemeriksaan MRI otak dan tulang belakang bervariasi dari 0,1–0,3 mmol/kg BB atau setara dengan 0,2–0,6 ml/kg BB.

Sementara itu, dosis lanjutan hingga 0,2 ml/kg BB juga dapat diberikan setelah injeksi pertama untuk memperoleh hasil pencitraan yang lebih akurat.

Pemeriksaan MRI dan angiografi seluruh tubuh

Dosis yang direkomendasikan untuk pemeriksaan MRI dan angiografi seluruh tubuh ialah 0,1 mmol/kg BB atau setara dengan 0,2 ml/kg BB.

Dosis tambahan 0,2 ml/kg BB dapat diberikan untuk pemeriksaan radiologi pada area yang lebih luas.

Namun, pada pemeriksaan angiografi yang diperkirakan membutuhkan dua dosis, dokter bisa hanya memberikan 0,1 ml/kg BB untuk setiap dosisnya.

Lansia berusia 65 tahun ke atas tidak memerlukan penyesuaian dosis. Namun, pasien perlu menjalani pemeriksaan ginjal untuk menilai seberapa baik kerjanya.

Gadoteric acid tidak direkomendasikan untuk pasien gangguan ginjal yang parah atau pasien yang baru saja atau akan menjalani transplantasi hati.

Di samping itu, bayi baru lahir hingga usia satu tahun juga tidak direkomendasikan memperoleh obat ini karena fungsi organ ginjalnya belum sempurna.

Namun, bila obat ini diperlukan, pasien hanya boleh menerima satu dosis selama pemindaian dan tidak boleh menerima suntikan kedua setidaknya selama tujuh hari.

Aturan pakai gadoteric acid

Pasien berada di bawah pengawasan dokter atau ahli radiologi selama menjalani pemeriksaan MRI dan angiografi. Dosis gadoteric acid akan disuntikkan ke dalam pembuluh darah vena.

Pada orang dewasa, dosis tunggal mulai 0,2 ml/kg BB bisa diberikan. Ini artinya, pasien dengan berat badan 70 kg akan menerima dosis obat sebesar 14 mililiter.

Dokter mungkin akan memberikan suntikan lanjutan hingga 0,2 ml/kg BB dalam waktu 30 menit setelah suntikan pertama untuk memperjelas hasil pencitraan.

Pemeriksaan dapat segera dimulai setelah Anda menerima suntikan obat, maupun dokter akan menunggu terlebih dahulu selama 15–30 menit untuk melihat reaksinya.

Jika memiliki pertanyaan lebih lanjut terkait prosedur MRI dan obat ini, segera konsultasikan dengan dokter atau tenaga medis yang menangani Anda.

Efek samping gadoteric acid

defekografi

Seperti semua obat-obatan, asam gadoterat juga dapat menyebabkan efek samping. Meskipun begitu, tidak semua orang mungkin mendapatkannya.

Berikut ini sejumlah efek samping ringan hingga serius yang sebaiknya perlu Anda waspadai.

Efek samping tidak serius

Efek samping yang umum setelah mendapatkan obat gadoteric acid, termasuk:

Efek samping serius

Sementara itu, beberapa efek samping serius yang memerlukan perhatian medis, termasuk:

  • sensasi terbakar, gatal, dan bengkak pada kulit,
  • kemerahan atau perubahan warna kulit,
  • kelemahan otot,
  • kekakuan sendi tangan dan kaki,
  • kesulitan bergerak, dan
  • nyeri pada tulang rusuk atau pinggul.

Sementra itu, segera hubungi dokter bila Anda merasakan tanda reaksi alergi, seperti ruam, gatal, sulit bernapas, mengi, dan pembengkakan lidah atau tenggorokan.

Mungkin terdapat efek samping lain yang tidak disebutkan di atas. Apabila merasa khawatir akan efek samping tertentu, konsultasikan dengan dokter Anda.

Peringatan dan perhatian saat pakai obat asam gadoterat

Dokter mendiagnosis bronkiektasis

Manfaat gadoteric acid hanya dirasakan pada tes MRI yang berlangsung selama 15–90 menit.

Namun, zat ini bisa bertahan lama dalam tubuh selama berbulan-bulan atau bertahun-tahun. Itu sebabnya. Anda perlu konsultasi dengan dokter sebelum menggunakannya.

Dokter akan menanyakan kondisi dan riwayat kesehatan Anda yang mungkin bisa memengaruhi efek dari obat asam gadoterat.

Selain itu, perhatikan pula hal-hal berikut sebelum menjalani pemeriksaan MRI dengan asam gadoterat.

  • Hindari pemberian obat bila Anda alergi terhadap gadoteric acid atau kandungan lain di dalamnya.
  • Beri tahu dokter bila ginjal Anda tidak berfungsi dengan baik.
  • Beri tahu dokter jika Anda baru saja atau akan menjalani transplantasi hati.
  • Beri tahu dokter bila Anda pernah atau sedang mengalami penyakit kardiovaskular yang memengaruhi jantung dan pembuluh darah.
  • Pastikan Anda memberi tahu dokter tentang obat resep dan nonresep, vitamin, suplemen gizi, dan produk herbal yang sedang Anda gunakan. 
  • Konsultasikan pada dokter bila Anda sedang hamil, berencana untuk hamil, atau sedang dalam masa menyusui.

Asam gadoterat tidak memerlukan kondisi penyimpanan khusus. Cairan ini bisa disimpan pada suhu ruangan di bawah 30°C yang terhindar dari paparan cahaya langsung.

Perhatikan panduan penyimpanan dan tanggal kedaluwarsa pada kemasan produk. Jauhkan obat-obatan dari jangkauan anak-anak dan hewan peliharaan.

Apakah obat asam gadoterat aman untuk ibu hamil dan menyusui?

cara mengetahui jenis kelamin bayi

Gadoteric acid tidak boleh digunakan selama kehamilan, kecuali sangat diperlukan. Ibu hamil atau orang yang berencana untuk hamil perlu konsultasi dengan dokter sebelumnya.

Dokter akan menentukan apakah ibu menyusui boleh lanjut menyusui atau tidak selama 24 jam setelah menerima dosis obat. Hal ini guna mengurangi risiko bayi terpapar obat dari ASI.

Pada dasarnya, obat ini tidak boleh digunakan selama kehamilan atau menyusui, kecuali manfaat penggunaannya lebih besar dibandingkan dengan risikonya.

Interaksi asam gadoterat dengan obat lain

Hingga saat ini, tidak ada studi yang menilai interaksi asam gadoterat dengan obat lain yang mampu mengubah kinerja obat dan meningkatkan risiko efek samping serius.

Tetap konsultasikan dengan dokter terkait keseluruhan produk yang sedang Anda gunakan, termasuk obat resep, nonresep, vitamin, suplemen, dan produk herbal.

Dokter mungkin akan menyarankan untuk mengurangi atau menghentikan dosis untuk sementara waktu, baik sebelum atau setelah memperoleh obat ini.

[embed-health-tool-bmi]

Catatan

Hello Sehat tidak menyediakan saran medis, diagnosis, atau perawatan. Selalu konsultasikan dengan ahli kesehatan profesional untuk mendapatkan jawaban dan penanganan masalah kesehatan Anda.

Gadoterate meglumine injection. Cleveland Clinic. (2022). Retrieved 3 August 2022, from https://my.clevelandclinic.org/health/drugs/18335-gadoterate-meglumine-injection

Gadoterate meglumine. Drugs.com. (2022). Retrieved 3 August 2022, from https://www.drugs.com/mtm/gadoterate-meglumine.html

Dotarem. MIMS. (2022). Retrieved 3 August 2022, from https://www.mims.com/thailand/drug/info/dotarem

Versi Terbaru

26/08/2022

Ditulis oleh Satria Aji Purwoko

Ditinjau secara medis oleh Apt. Seruni Puspa Rahadianti, S.Farm.

Diperbarui oleh: Angelin Putri Syah


Artikel Terkait

Memahami Prosedur CT scan, dari Kegunaan hingga Efek Samping

Apakah Pemindaian Dengan CT Scan dan Rontgen Aman untuk Anak-anak?


Ditinjau secara medis oleh

Apt. Seruni Puspa Rahadianti, S.Farm.

Farmasi · Rumah Sakit Anak dan Bunda Harapan Kita


Ditulis oleh Satria Aji Purwoko · Tanggal diperbarui 26/08/2022

ad iconIklan

Apakah artikel ini membantu?

ad iconIklan
ad iconIklan