Apa penyebab dislokasi rahang?
Penyebab dislokasi rahang yaitu pergerakan mulut tertentu yang menyebabkan sendi dan otot rangan terlalu tegang dan tidak bisa kembali ke posisi normal.
Biasanya, kondisi ini terjadi jika Anda membuka mulut terlalu lebar atau kuat. Beberapa gerakan yang bisa memicu rahang geser atau miring, meliputi:
- makan makanan yang keras,
- menguap terlalu lebar,
- tertawa terlalu keras,
- muntah terlalu kuat,
- berciuman,
- prosedur di dokter gigi yang mengharuskan mulut membuka terlalu lama, dan
- bruxism atau kebiasaan menggesekan gigi atas dan bawah.
Namun, benturan yang kuat, seperti akibat cedera atau kecelakaan, juga bisa menjadi penyebabnya.
Bagaimana cara mendiagnosis dislokasi rahang?
Dokter akan mulai memeriksa dislokasi rahang dengan menanyakan riwayat kesehatan Anda, dilanjutkan dengan pemeriksaan fisik untuk melihat kondisi rahang secara langsung.
Untuk memastikan kondisinya, dokter mungkin juga akan melakukan tes pemindaian dengan foto Rontgen.
Apa pengobatan untuk dislokasi rahang?

Pengobatan perlu segera dilakukan untuk mengembalikan rahang yang miring agar kembali ke posisi normal.
Jika kondisi rahang yang geser maupun miring sudah cukup parah saat Anda menuju ke rumah sakit, sebaiknya tahan rahang dengan tangan atau kain di bagian bawah rahang yang diikatkan ke kepala.
Hal ini bertujuan untuk menjaga posisi rahang. Ada beberapa pengobatan yang bisa dilakukan untuk mangatasi dislokasi rahang, yaitu sebagai berikut.
1. Terapi manual
Melansir dari University of Florida Health, bila pergeseran rahang tidak terlalu parah, dokter mungkin bisa mengembalikannya ke posisi semula secara manual dengan melakukan terapi menggunakan jempol.
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar