Penyebab Cinderella complex
Menurut sebuah penelitian yang diterbitkan dalam International Journal of Psychology, penyebab utama seorang wanita dianggap lebih manja atau bergantung dengan orang lain ini adalah stereotipe yang sudah lama berkembang.
Secara kultural dan historis, wanita memang digambarkan sebagai pihak yang hanya menerima, sedangkan pria dianggap pihak yang lebih banyak bekerja.
Contohnya pada dongeng Cinderella yang menunjukkan bahwa tokoh wanita di dalamnya baru bisa terlepas dari siksaan saudara tirinya karena ada pangeran yang menyelamatkannya.
Dari cerita tersebut, sedikit-banyak digambarkan bahwa wanita membutuhkan penyelamat untuk keluar dari masalah dan ketakutan yang dihadapinya.
Selain itu, sebuah studi yang dilakukan di Universitas Gadjah Mada pada 2016 juga menyebutkan bahwa faktor-faktor seperti pola asuh orangtua ikut memunculkan kondisi psikologis ini pada wanita.
Bagaimana pola asuh menjadi penyebab sindrom ini?

Pola asuh menjadi salah satu penyebab utama dari Cinderella complex karena dari sanalah awal mula kepribadian seseorang terbentuk.
Orang tua yang overprotektif kepada anak perempuannya cenderung tidak membiarkan mereka memecahkan permasalahannya sendiri.
Akibatnya, lebih sulit bagi anak-anak perempuan ini untuk membentuk kemandirian dan keterampilan hidup.
Sementara itu, anak laki-laki cenderung dibiarkan tumbuh lebih bebas dan tidak bergantung pada orang lain.
Ketika sudah terlepas dari orang tua, seorang wanita yang diasuh dengan cara tersebut akan mencari perlindungan baru dari sosok laki-laki di sekitarnya, umumnya seorang pasangan.
Dari sinilah kemudian ketergantungan pada pasangan akan terbentuk.
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar