Dengarkan bagian yang menurut Anda memang harus diperbaiki dan jangan menyela ataupun membantah. Jika kritik yang diberikan memang sungguh membangun, Anda dan teman bicara Anda akan fokus pada apa yang harus diperbaiki. Bukannya saling melontarkan ucapan yang bertujuan untuk melindungi diri.
3. Mencerna kritikan dengan baik

Jika teman atau atasan Anda sudah selesai berbicara, usahakan untuk mencerna semua kritikan dengan baik. Menghadapi kritikan tanpa tahu harus mengatakan apa pun akan membuat Anda terlihat lebih buruk di mata mereka.
Katakan pada mereka bahwa Anda memerlukan waktu untuk berpikir karena urusan ini menyangkut pekerjaan Anda berdua. Hal ini membantu Anda melihat berbagai perspektif kritikan tersebut.
4. Menanyakan contoh masalah dan solusi

Salah satu cara cerdas menghadapi kritikan adalah dengan menanyakan contoh masalah dan solusi dari kritikan mereka. Hal ini mungkin lebih membantu ketika Anda tidak begitu yakin bahwa kritikan tersebut benar-benar membangun.
Jika rekan kerja memberi tahu bahwa Anda terlalu malas dan tidak inisiatif ketika bekerja meskipun Anda tidak merasa seperti itu, tanyakan contohnya. Contoh kasus apa yang membuat mereka memberikan kritik semacam itu. Dengan begitu, Anda juga bisa mengintrospeksi diri.
5. Berempati kepada orang yang memberi kritikan

Cara menghadapi kritikan orang lain yang terakhir adalah dengan berempati kepada pemberi kritik. Misalnya, Anda merasa teman Anda bersikap tidak sopan ketika mengkritik Anda. Padahal, bisa jadi, mereka tidak bermaksud menyakiti Anda.
Beberapa orang mungkin kehilangan kemampuan berkomunikasinya ketika harus berhadapan dengan orang lain. Tanpa sadar, ia membuat lawan bicaranya menjadi tersinggung. Padahal, mereka hanya ingin membantu agar semuanya berjalan dengan baik.
Itu sebabnya, penting bagi Anda untuk berempati terhadap lawan bicara Anda. Lihatlah siapa yang berbicara dan bagaimana sikapnya.
Pada dasarnya, cara cerdas menghadapi sebuah kritikan adalah dengan tetap tenang saat mencerna masukan. Dengan begitu, Anda bisa melihat lebih jernih apa yang ada di balik komentar yang mungkin terasa panas di telinga Anda.
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar