Skizofrenia dapat membuat seseorang kehilangan kemampuan untuk berpikir dengan baik. Meski sampai saat ini belum ditemukan obat untuk menyembuhkan skizofrenia, ada sejumlah tips yang bisa Anda lakukan untuk membantu penyembuhan penyakit ini.
Ditinjau secara medis oleh dr. Mikhael Yosia, BMedSci, PGCert, DTM&H. · General Practitioner · Medicine Sans Frontières (MSF)
Skizofrenia dapat membuat seseorang kehilangan kemampuan untuk berpikir dengan baik. Meski sampai saat ini belum ditemukan obat untuk menyembuhkan skizofrenia, ada sejumlah tips yang bisa Anda lakukan untuk membantu penyembuhan penyakit ini.
Beberapa tips berikut dilakukan untuk menekan gejala yang muncul saat skizofrenia terlihat mulai kambuh.
Selain untuk diri sendiri, jangan lupa sampaikan tips berikut untuk orang-orang yang merawat pengidap skizofrenia.
Meski Anda sudah merasa lebih baik, jangan pernah menghentikan konsumsi obat skizofrenia tanpa arahan dokter.
Pasalnya, gangguan mental ini bisa kambuh dengan lebih mudah apabila Anda tidak mengonsumsi obat sesuai aturan.
Jika Anda merasa tidak nyaman dengan efek samping obat yang digunakan, beri tahu dokter Anda mengenai kondisi tersebut.
Dengan begitu, dokter Anda mungkin memberikan metode pengobatan lain yang lebih sesuai.
Mendapat diagnosis sebagai pengidap skizofrenia bukanlah hal yang mudah. Maka, tidak heran jika banyak yang menyangkal kondisi ini dan merasa dirinya baik-baik saja.
Dengan menerima kondisi Anda sebagai penyandang skizofrenia, Anda akan berusaha lebih keras untuk mencari tahu informasi tentang skizofrenia, menjalani proses penyembuhan, dan tidak segan meminta bantuan orang lain saat membutuhkan.
Stres yang berlebihan merupakan salah satu penyebab kambuhnya skizofrenia. Oleh karena itu, dokter mungkin menyarankan Anda untuk belajar mengelolanya, salah satunya dengan terapi psikososial.
Dengan rutin melakukan terapi psikososial, diharapkan kemampuan Anda dalam memanajemen stres menjadi lebih baik. Alhasil, kemungkinan kambuhnya skizofrenia pun bisa berkurang sedikit demi sedikit.
Jika tidak bisa mengelola stres seorang diri, Anda bisa mengikuti kelas terapi tersebut secara rutin.
Menerapkan tips penyembuhan skizofrenia dan melakukan gaya hidup sehat merupakan dua hal yang tidak bisa dipisahkan.
Ini lantaran pola hidup Anda akan memengaruhi seberapa buruk gejala skizofrenia yang Anda alami.
Anda bisa mulai memperbaiki gaya hidup dengan menerapkan pola makan sehat untuk mental, olahraga secara teratur, istirahat yang cukup, serta menghindari rokok, alkohol, dan obat-obatan terlarang.
Tips penyembuhan skizofrenia yang tidak boleh dilewatkan adalah mengetahui tanda-tanda kambuhnya penyakit ini.
Berikut merupakan beberapa gejala skizofrenia yang perlu Anda ketahui.
Selain itu, Anda sebaiknya juga mengetahui kondisi seperti apa yang kerap membuat gejala tersebut muncul kembali.
Jika Anda mulai merasakan gejala tertentu, jangan ragu untuk meminta bantuan orang lain.
Tips yang satu ini sangat berpengaruh pada proses penyembuhan skizofrenia. Oleh karena itu, jangan ragu untuk menceritakan kondisi Anda pada seseorang yang telah Anda percayai.
Selain itu, orang-orang tersebut jugalah yang akan membantu Anda saat menemui titik terendah.
Saat skizofrenia kambuh, Anda mungkin mengalami delusi atau halusinasi yang mengganggu aktivitas sehari-hari sehingga membutuhkan bantuan dari orang lain.
Tidak hanya dari teman dan keluarga, Anda juga bisa mencari dukungan dari sesama penyandang skizofrenia. Anda bisa bertukar cerita mengenai kondisi yang sedang Anda alami dan cara mengatasinya.
Salah satu cara terbaik untuk menjaga kesehatan mental Anda adalah dengan melakukan hal-hal yang Anda sukai.
Jika sampai saat ini Anda belum menemukannya, luangkan waktu untuk mencoba berbagai hal baru. Melakukan hal-hal yang Anda sukai dapat meningkatkan kepercayaan diri.
Dilansir dari laman Mind, melakukan sesuatu yang kreatif seperti menggambar, menjahit, atau mengikuti kelas drama dapat menyalurkan emosi Anda dan membuat Anda merasa lebih baik.
Meski belum ditemukan penyembuhan khusus untuk pengidap skizofrenia, Anda tetap bisa hidup seperti orang pada umumnya jika menerapkan tips di atas dan mengonsumsi obat sesuai anjuran dokter.
Catatan
Hello Health Group tidak menyediakan saran medis, diagnosis, atau perawatan.
Ditinjau secara medis oleh
dr. Mikhael Yosia, BMedSci, PGCert, DTM&H.
General Practitioner · Medicine Sans Frontières (MSF)
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar