Hypnobirthing

Di samping kegembiraan karena akan segera bertemu si Kecil, tak dapat dipungkiri bahwa bayangan proses melahirkan mungkin membuat Ibu khawatir. Demi mengurangi kecemasan tentang melahirkan, Ibu bisa mempertimbangkan hypnobirthing.

Lantas, bagaimana sebenarnya hypnobirthing bekerja? Bagaimana cara ini bisa membuat Ibu lebih tenang? Temukan jawabannya melalui uraian berikut.

Apa itu hypnobirthing?

Hypnobirthing adalah sebuah teknik relaksasi yang memiliki tujuan untuk membuat ibu merasa lebih tenang sehingga siap menghadapi persalinan.

Ketika ibu rileks, proses pelepasan hormon oksitosin, prostaglandin, dan endorfin akan menjadi lebih lancar. Otot-otot yang menegang karena ketakutan juga akan mengendur.

Saat otot mengendur, rasa sakit selama persalinan dipercaya bisa berkurang. Hormon endorfin juga dipercaya membuat ibu hamil lebih tahan menghadapi rasa sakit saat melahirkan.

Karena itulah, hypnobirthing dinilai dapat mengurangi rasa sakit saat persalinan. Teknik ini bisa dilakukan dalam berbagai metode melahirkan, termasuk persalinan pervaginaan, caesar, water birth, atau gentle birth.

[embed-health-tool-due-date]

Bagaimana cara kerja hypnobirthing?

Pada dasarnya, hypnobirthing memanfaatkan kekuatan sugesti. Artinya, Ibu harus yakin bahwa metode ini memang bisa membantu melancarkan dan mengurangi rasa sakit saat melahirkan.

Berikut adalah cara kerja hypnobirthing dalam proses persalinan.

1. Mengendalikan pernapasan

Pengaturan pernapasan sangatlah penting agar Ibu lebih rileks dan nyaman selama persalinan. Teknik pernapasan saat melahirkan dalam hypnobirthing terbagi menjadi dua jenis.

Metode yang pertama adalah teknik pernapasan dengan cara menarik napas dalam melalui hidung dan mengeluarkannya lewat mulut.

Teknik ini dilakukan dengan menarik napas tepat pada hitungan keempat dan mengembuskannya pada hitungan ketujuh.

Teknik yang kedua sebenarnya menggunakan pola pernapasan masih cukup mirip dengan pola pertama. Bedanya, Ibu akan diajak untuk menahan napas sampai hitungan ketujuh.

Meski begitu, pola pernapasan ini bisa berubah-ubah, tergantung pembukaan atau kontraksi yang Ibu rasakan. Sebagai contoh, pola tarik dan buang napas akan semakin cepat saat pembukaan semakin lebar.

Penyesuaian tersebut diharapkan bisa memancing sistem saraf tubuh Ibu untuk memberikan ketenangan dan rasa nyaman.

2. Bayangkan hal-hal positif

Alih-alih membayangkan proses persalinan yang menyakitkan, Ibu akan dipandu untuk membayangkan sesuatu yang masih berkaitan dengan persalinan, tetapi dalam bentuk lebih menarik.

Sebagai contoh, Ibu bisa membayangkan pembukaan persalinan sebagai proses bunga yang mekar.

Supaya lebih mudah merasakan ketenangan, Ibu bisa meminta dokter memutarkan musik atau bahkan video yang disukai.

Perasaan nyaman dari perlakuan tersebut diharapkan bisa membuat tubuh Ibu lebih rileks sehingga siap menghadapi persalinan.

3. Fokuskan pikiran pada kata-kata positif

Memfokuskan diri dan pikiran dengan kata-kata positif adalah salah satu cara kerja dalam teknik hypnobirthing.

Sebagai contoh, Ibu bisa mengganti kata “kontraksi” dengan “gelombang cinta” untuk menggambarkan mengencangnya perut sebagai tanda persalinan sudah dekat.

Ibu juga bisa mengucapkan kalimat-kalimat untuk meyakinkan diri sendiri, seperti, “Kalau saya rileks, si Kecil pasti juga rileks.”

Nantinya, petugas kesehatan atau seseorang yang menemani Ibu bersalin juga bisa membisikkan afirmasi positif.

Kekurangan dan kelebihan teknik hypnobirthing

Sebelum memutuskan untuk melakukan hypnobirthing, Ibu sebaiknya mempertimbangkan berbagai kelebihan dan kekurangannya berikut.

Kelebihan teknik hypnobirthing

Melansir dari laman Cleveland Clinic, ini dia beberapa keuntungan yang bisa Ibu peroleh dari teknik hypnobirthing.

• Mempersingkat waktu persalinan.
• Mengurangi rasa sakit, stres, dan sakit saat melahirkan.
• Meningkatkan rasa nyaman saat melahirkan.
• Memperpendek waktu tinggal di rumah sakit.
• Mengurangi risiko pemakaian obat-obatan untuk mempercepat proses persalinan atau mengurangi rasa sakit.

Kekurangan teknik hypnobirthing

Di samping kelebihannya, berikut adalah kekurangan yang mungkin terjadi pada beberapa ibu yang menjalani hypnobirthing.

• Mendapatkan hasil yang berbeda dari harapan selama persalinan berlangsung.
• Membutuhkan waktu untuk mempelajari teknik hypnobirthing. Pasalnya, beberapa ibu hamil mungkin sulit menerima afirmasi positif atau mempelajari teknik pernapasan.
• Mengeluarkan biaya tambahan.

Bagaimana cara mempelajari hypnobirthing?

Pembelajaran mengenai teknik hypnobirthing sebenarnya bisa didapatkan dari buku maupun mencari informasi melalui video online di internet.

Meski begitu, Ibu sebaiknya mengikuti kelas khusus tentang hypnobirthing supaya bisa lebih memahami teknik ini.

Beberapa hal penting yang biasanya dipelajari dalam kelas hypnobirthing adalah sebagai berikut.

• Posisi melahirkan.
• Relaksasi dan self-hypnosis agar lebih waspada, tetapi tetap menjaga fokus tubuh.
• Teknik pernapasan yang baik dan benar selama persalinan.

Perlu diingat bahwa hypnobirthing bukanlah teknik untuk menghilangkan rasa sakit selama melahirkan. Namun, efek relaksasi yang dihasilkan melalui hypnobirthing akan membantu ibu agar lebih rileks.

Dalam kondisi rileks, aliran darah ke otot rahim akan menjadi lebih lancar sehingga para ibu bisa menjalankan tugasnya dengan baik menjelang persalinan.

Jika dibiarkan, berkurangnya aliran darah ke rahim bisa menghambat proses persalinan dan bahkan membuat janin kekurangan oksigen.

Karena itulah, ketenangan dan kenyamanan merupakan kunci utama agar persalinan berjalan lancar.

Jika Ibu masih memiliki kekhawatiran tertentu terkait persalinan, jangan ragu untuk membicarakannya dengan dokter kandungan.