Terapi jeruk nipis untuk promil mulai populer di masyarakat sejak Dewi Yull, artis sekaligus penyanyi populer di Indonesia, mengunggah video ke kanal YouTube miliknya pada Juni 2018 silam.
Dalam video tersebut, ia menjelaskan bahwa terapi jeruk nipis bisa meningkatkan kesuburan. Benarkah hal tersebut? Yuk, simak jawabannya di sini.
Prosedur terapi jeruk nipis untuk promil ala Dewi Yull
Dalam video berdurasi kurang dari 8 menit yang diunggahnya, Dewi Yull menjelaskan bahwa ia sangat terbantu dengan terapi jeruk nipis untuk program hamil yang pernah dijalaninya.
Ia menjelaskan bahwa jeruk nipis dapat mengeluarkan miom yang terdapat di dalam rahimnya. Alhasil, ia pun berhasil mendapatkan anak sejak kejadian tersebut.
Dewi Yull juga menyarankan kepada pasangan suami-istri yang kesulitan memiliki anak untuk melakukan terapi jeruk nipis dengan prosedur sebagai berikut.
- Meminum air jeruk nipis tanpa campuran apa pun begitu bangun tidur pada pagi hari saat dalam keadaan perut kosong.
- Air jeruk nipis harus dikonsumsi setiap hari selama 14 hari tanpa putus. Jika terputus, harus menunggu 6 bulan kemudian untuk mencoba kembali dari awal.
- Jumlah jeruk nipis yang dikonsumsi bervariasi mengikuti pola tertentu, mulai dari dua butir hingga 24 butir setiap harinya.
Dewi Yull mengaku bahwa setelah menjalani prosedur ini, miom tiba-tiba keluar dari tubuhnya. Kemudian, ia bisa hamil anak ke-4 setelah delapan tahun tidak hamil.
Ia merasa kesuburannya meningkat setelah melakukan terapi jeruk nipis. Hal ini pun diiyakan oleh testimoni dan pengakuan ibu-ibu lain yang melakukan terapi serupa.
Apakah promil jeruk nipis efektif?
Untuk menjawab pertanyaan ini, Anda perlu mencermati terlebih dahulu prosedur terapi jeruk nipis secara ilmiah. Dari penjelasan di video tersebut, ada beberapa keganjilan sebagai berikut.
- Penentuan jumlah jeruk nipis yang tidak berdasar sehingga terkesan mengada-ada.
- Meski miom yang terdapat pada rahim memang berisiko menyebabkan susah hamil, belum ada penelitian ilmiah yang menganjurkan konsumsi jeruk nipis untuk mengobatinya.
- Pengobatan miom yang telah terbukti efektif yakni dengan terapi hormon dan operasi pengangkatan.
Di samping itu, hingga saat ini belum ditemukan penelitian ilmiah yang membuktikan efektivitas promil jeruk nipis dalam meningkatkan kesuburan.
Penelitian yang ada justru menyatakan bahwa jeruk nipis dapat mengganggu kesuburan. Hal ini berdasarkan studi yang dilakukan terhadap tikus pada jurnal Endocrine Practice (2010).
Pada studi yang sama, diketahui bahwa jeruk nipis dapat berfungsi untuk mencegah kehamilan.
Pasalnya, percampuran antara sel sperma dengan sari jeruk nipis akan membentuk efek spermisida, yakni zat kontrasepsi yang mampu menghambat laju sperma.
Jika zat dengan efek spermisida disemprotkan ke dalam vagina, hal ini dapat mencegah sperma membuahi sel telur.