Konsumsi pepaya telah terbukti dapat memberikan berbagai manfaat selama kehamilan, seperti mengatasi sembelit dan memelihara sistem kekebalan tubuh. Akan tetapi, bagaimana dengan keamanan buah pepaya muda untuk ibu hamil?
Meski Ibu sudah biasa mengonsumsinya saat belum hamil, bukan berarti olahan serupa boleh dimakan selama kehamilan. Oleh karena itu, Ibu sebaiknya mengetahui informasi berikut sebelum mengonsumsi olahan pepaya muda.
Bolehkah ibu hamil makan buah pepaya muda?
Di Indonesia, pepaya muda kerap diolah menjadi tumisan bersama sayuran atau langsung dimakan mentah-mentah karena teksturnya yang renyah dan segar.
Sayangnya, pepaya muda tidak dianjurkan untuk ibu hamil, termasuk pepaya yang setengah matang atau mengkal.
Berbagai studi telah menunjukkan risiko makan pepaya muda untuk ibu hamil, salah satunya yang diterbitkan dalam International journal of Research in Ayurverda & Pharmacy (2013).
Penelitian tersebut menunjukkan bahwa pepaya muda dapat merangsang kontraksi uterine (rahim) sehingga meningkatkan risiko persalinan prematur atau keguguran.
Bahaya tersebut diduga berasal dari kandungan enzim papain dari buah pepaya muda yang memiliki aktivitas serupa dengan hormon prostaglandin.
Prostaglandin adalah hormon yang bisa merangsang kontraksi otot rahim. Karena itulah, obat-obatan untuk induksi persalinan biasanya mengandung prostaglandin.
Laman Medline Plus juga menyebutkan bahwa kandungan papain pada buah pepaya yang belum matang mungkin merusak kerongkongan.
Akan tetapi, belum diketahui secara pasti bagaimana mekanismenya. Jumlah papain yang dikonsumsi untuk menimbulkan efek tersebut juga sangat besar.
Oleh karena itu, Ibu sebaiknya menghindari makan buah pepaya muda selama kehamilan. Jika ingin pepaya, bumil harus memilih yang sudah benar-benar matang dan tidak berwarna kehijauan.
Selain pepaya, makanan yang tidak disarankan untuk ibu hamil adalah ikan tinggi merkuri, steak dan sushi setengah matang atau mentah, susu non-pasteurisasi, alkohol, serta makanan cepat saji.
Apa pepaya muda masih punya manfaat untuk ibu hamil?
Di balik risikonya, studi dalam Journal of Biomedicine and Translational Research menunjukkan bahwa sayur pepaya muda memiliki manfaat untuk meningkatkan produksi ASI.
Manfaat tersebut diduga berasal dari efek enzim papain yang dapat merangsang kelenjar susu untuk menghasilkan ASI.
Ibu hamil bisa mendapatkan manfaat tersebut dengan cara makan pepaya muda setelah melahirkan.
Ibu juga bisa manfaat pepaya muda yang lain, seperti pencernaan yang lebih sehat, gejala asma yang lebih ringan, serta menurunnya risiko diabetes.
Lantas, bagaimana jika ibu hamil ngidam pepaya muda? Sebenarnya, pepaya muda masih boleh dikonsumsi selama kehamilan, tetapi dengan porsi yang sangat kecil.
Untuk mengetahui seberapa banyak porsi yang diperbolehkan, ibu hamil bisa menanyakannya pada dokter kandungan.
Jika Ibu menyukai buah pepaya muda karena teksturnya tetapi tidak yakin dengan keamanannya, cobalah menggantinya dengan rebung atau labu siam.
Dari segi manfaat, rebung bisa membantu mendukung perkembangan otak dan saraf janin berkat kandungan asam folatnya.
Sementara itu, beberapa manfaat labu siam untuk ibu hamil adalah meringankan sembelit, meningkatkan sistem imun, hingga menurunkan risiko ketuban pecah dini.
Meski begitu, pastikan untuk mengolah keduanya sampai benar-benar matang dan tidak mengonsumsinya berlebihan.
Sementara itu, jika Ibu ingin mengonsumsi pepaya muda karena kesegarannya, alternatif yang bisa Ibu coba adalah buah semangka, jeruk, atau stroberi.
Buah-buahan tersebut telah terbukti aman dan bisa memberikan manfaat selama kehamilan. Akan tetapi, pastikan bahwa buah yang dipilih masih segar dan cucilah sampai benar-benar bersih.
Dengan mempertimbangkan risiko dan manfaat yang ditawarkan, ibu hamil sebaiknya menghindari makan pepaya muda, baik yang sudah diolah maupun mentah.
Jika benar-benar ingin mengonsumsi buah pepaya muda, bumil harus berkonsultasi kepada dokter kandungan untuk memastikan keamanannya.
Menjaga pilihan makanan selama kehamilan memang sering kali tidak mudah, terlebih jika makanan tersebut merupakan kesukaan ibu hamil.
Namun, usaha ini dibutuhkan untuk menjaga kesehatan ibu sekaligus janin sampai waktunya melahirkan.
Jika Ibu memiliki kekhawatiran terkait makanan tertentu, sampaikanlah pada dokter saat melakukan pemeriksaan rutin kehamilan.
Kesimpulan
- Pepaya muda memiliki beberapa manfaat untuk ibu hamil, salah satunya meningkatkan produksi ASI.
- Meski begitu, bumil tidak disarankan makan pepaya muda karena buah ini tinggi akan enzim papain yang dikhawatirkan bisa menyebabkan kontraksi sehingga memicu persalinan dini.
- Jika Ibu benar-benar ingin mengonsumsi buah pepaya muda, bicarakan keinginan tersebut dengan dokter kandungan.
[embed-health-tool-pregnancy-weight-gain]