3. Tuna
Tuna merupakan ikan yang kaya akan kandungan protein, vitamin, mineral, DHA, dan EPA. Kandungan tersebut mempunyai banyak manfaat untuk perkembangan janin.
Beragam manfaat lain juga bisa diperoleh dari konsumsi ikan ini selama kehamilan, di antaranya:
- mengurangi risiko keguguran,
- mencegah kelahiran prematur,
- mencegah depresi pascamelahirkan,
- mengoptimalkan fungsi sistem saraf, hingga
- mengurangi risiko komplikasi kehamilan.
Namun, konsumsinya tidak boleh berlebihan karena tuna termasuk jenis ikan yang tinggi merkuri. Food and Drugs Administration (FDA) menyebut, ikan ini hanya boleh dikonsumsi sebanyak 340 gram per minggu oleh ibu hamil.
4. Sarden

Dibandingkan tuna dan lele, sarden mempunyai kandungan merkuri yang lebih rendah. Tak hanya itu, sarden juga memiliki kandungan gizi yang tidak kalah dari ikan laut lainnya.
Kandungan asam lemak omega-3 dalam ikan ini membantu mendukung perkembangan otak janin. Selain itu, omega-3 juga berperan untuk mendukung kesehatan jantung calon bayi.
Ikan dengan kandungan merkuri rendah seperti sarden boleh dikonsumsi dua atau tiga kali dalam seminggu.
5. Ikan kembung
Ikan kembung merupakan salah satu jenis ikan yang kaya akan protein. Protein tinggi dalam ikan yang bagus untuk ibu hamil ini bermanfaat untuk:
- mencegah stunting sejak dalam kandungan,
- menjaga kesehatan otot bayi, serta
- mencegah kenaikan berat badan berlebih selama hamil.
Tak hanya protein, ikan ini merupakan sumber asam lemak omega-3 yang baik. Lemak menyehatkan ini dapat menjaga metabolisme tubuh ibu hamil dan menunjang perkembangan janin.
Kandungan kalsium pada ikan kembung juga berguna untuk mencegah tulang keropos pada ibu hamil. Sebagian dari Anda mungkin sudah tahu bahwa kebutuhan kalsium pada ibu hamil sangatlah tinggi.
Konsumsi ikan memang baik untuk ibu hamil dan janin dalam kandungan. Namun, pastikan Anda tidak mengonsumsinya secara berlebihan.
Agar lebih aman, sebaiknya Anda berkonsultasi ke dokter sebelum mengonsumsi jenis ikan tertentu. Nantinya, dokter akan menentukan apakah Anda boleh mengonsumsi ikan tersebut atau tidak.
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar