Selama mengandung, mungkin ada banyak orang sekitar yang memberikan saran dan larangan pada ibu hamil, salah satunya adalah hindari pisang jika ingin punya anak perempuan. Lantas, benarkah makan pisang selama kehamilan bisa menentukan jenis kelamin janin?
Makan pisang tentukan jenis kelamin janin, benarkah?
Pisang adalah makanan yang direkomendasikan sebagai bagian dari diet sehat untuk ibu hamil.
Meski begitu, terdapat mitos kehamilan terkait konsumsi buah pisang yang disebut-sebut dapat meningkatkan peluang untuk melahirkan bayi laki-laki. Apakah ini benar adanya?
dr. Batara Imanuel Sirait, Sp.OG (K) FER, dokter obgyn Morula IVF Jakarta mengatakan bahwa tidak ada bukti ilmiah yang menunjukkan bahwa makan pisang atau jenis makanan lainnya dapat memengaruhi jenis kelamin janin.
dr. Batara Imanuel Sirait, Sp.OG (K) FER
Tubuh ibu melepaskan sel telur yang mengandung dua kromosom X, sedangkan sperma ayah dapat membawa kromosom X atau Y.
Apabila sperma yang membawa kromosom X membuahi sel telur, janin akan berjenis kelamin perempuan.
Sementara bila sperma yang membawa kromosom Y membuahi sel telur, bayinya akan berjenis kelamin laki-laki.
Penting untuk diingat bahwa hanya faktor biologis yang dapat menentukan jenis kelamin janin.
Aktivitas dan pola makan, seperti kepercayaan bahwa konsumsi pisang dapat membuat janin memiliki kelamin laki-laki, hanyalah mitos belaka.
Pentingnya konsumsi pisang selama kehamilan
Pisang merupakan sumber zat gizi yang baik dan penting selama kehamilan. Buah ini memiliki beragam zat gizi, seperti kalium, asam folat, vitamin B6, dan serat pangan.
Beragam kandungan zat gizi tersebut menawarkan sejumlah manfaat buah pisang untuk ibu hamil seperti di bawah ini.
1. Meredakan mual dan muntah
Vitamin B6 yang terkandung dalam buah pisang membantu mengatasi gejala mual dan muntah yang juga dikenal sebagai morning sickness pada ibu hamil.
Untuk membantu meredakan morning sickness ringan, Anda disarankan untuk makan 1–2 buah pisang setiap harinya.
2. Membantu mengatasi anemia
Ibu hamil rentan terkena anemia akibat kekurangan zat besi. Mengonsumsi buah pisang dapat membantu Anda mendapatkan asupan zat besi tambahan yang diperlukan oleh tubuh.
Zat besi dalam buah pisang bisa meningkatkan produksi hemoglobin (Hb) dalam tubuh. Hal ini yang secara bertahap dalam membantu mengatasi anemia pada ibu hamil.
3. Menjaga tekanan darah
Buah pisang terkenal akan kandungan kalium yang tinggi. Mineral ini dibutuhkan tubuh untuk mengontrol tekanan darah dan meningkatkan kesehatan jantung.
Alih-alih memengaruhi jenis kelamin janin, konsumsi buah pisang justru bermanfaat untuk mengurangi risiko komplikasi kehamilan yang berbahaya, seperti preeklampsia.