3. Meningkatkan penyerapan zat besi
Cara lain untuk menaikkan Hb dengan cepat pada ibu hamil dengan makan makanan yang mengandung vitamin C.
Vitamin C diyakini bekerja untuk memudahkan penyerapan zat besi dalam tubuh. Studi menyebutkan bahwa mengonsumsi 100 mg vitamin C dapat meningkatkan penyerapan zat besi hingga 67%, termasuk pada ibu hamil.
Anda dapat makan buah-buahan seperti jeruk, kiwi, stroberi, atau jambu biji sebagai menu pendamping atau pencuci mulut setelah makan.
Nah, agar penyerapan zat besi lebih maksimal, Anda juga dapat mengonsumsi sumber protein dibarengi dengan asupan vitamin C setiap hari.
4. Mendapatkan suplemen zat besi
Mengonsumsi sumplemen zat besi sering kali dilakukan sebagai cara menaikkan Hb dengan cepat pada ibu hamil.
Pasalnya, sekitar setengah dari asupan zat besi Anda akan digunakan untuk janin dan plasenta yang sedang berkembang.
Kemudian, setengah lainnya akan digunakan untuk meningkatkan jumlah darah dalam sistem peredaran darah Anda, yang akan membantu melindungi Anda saat melahirkan.
Dalam persalinan normal, Anda akan kehilangan sekitar satu liter (500mL) darah. Sementara saat operasi caesar, akan kehilangan darah dua kali lipat (1.000 mL).
Ibu hamil yang memiliki kadar hemoglobin (Hb) yang rendah dapat menyebabkan komplikasi selama persalinan dan setelah melahirkan (postpartum).
Oleh karena itu, konsumsi suplemen zat besi tambahan sangat penting sebagai cara untuk membantu memenuhi kebutuhan asupan sehari-hari dan meningkatkan Hb pada ibu hamil.
Meskipun suplemen zat besi terkadang mendapat tanggapan buruk karena efek sampingnya yang menyebabkan sembelit, tapi kebanyakan wanita hamil disarankan harus meminumnya.
Tentu penggunaan dan dosis yang dikonsumsi selama kehamilan harus sesuai dengan rekomendasi dari dokter Anda.
Kesimpulan
Penting untuk melakukan cara menaikkan hb rendah pada ibu hamil agar kadar Hb normal tetap terjaga sehingga janin di dalam kandungan senantiasa dalam keadaaan sehat. Pasalnya, hb yang terlalu rendah selama kehamilan dapat meningkatkan risiko bayi lahir dengan berat badan rendah (BBLR), membahayakan perkembangan otak bayi, dan kelahiran prematur. Jika Anda menduga bahwa Anda mungkin mengalami kekurangan zat besi, segera temui dokter Anda sebelum mencoba mendiagnosis diri sendiri.
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar