Krav maga juga tidak memiliki perlombaan resmi, karena memang tekniknya ditujukan untuk menghadapi situasi dalam kehidupan nyata, misalnya saat Anda menghadapi suatu tindak kriminal.
Teknik dasar dalam bela diri krav maga

Pada dasarnya, krav maga merupakan teknik bela diri yang bisa dilatih oleh siapa saja. Sebuah penelitian pada tahun 2019 menemukan bahwa mengikuti satu sesi kelas krav maga mungkin sudah cukup untuk meningkatkan kecepatan dan kekuatan tendangan peserta untuk mempertahankan diri dalam kondisi tertentu.
Sebelum memulai latihan, salah satu prinsip penting yang perlu Anda pahami adalah menyerang titik lemah atau soft spot. Titik lemah pada tubuh seseorang, termasuk mata, hidung, telinga, rahang, tenggorokan, selangkangan, lutut, dan tendon achilles.
Apabila Anda sudah memahami prinsip tentang soft spot, selanjutnya Anda bisa berlatih beberapa teknik dasar dalam bela diri krav maga seperti berikut ini.
1. Tendangan selangkangan
Gerakan ini bisa Anda lakukan dengan menendang pada bagian selangkangan atau pangkal paha dengan kecepatan dan kekuatan semampunya. Anda bisa melakukan teknik ini dengan langkah-langkah berikut ini.
- Mulailah dengan posisi bersiap menghadap lawan, sambil meletakkan kaki terkuat Anda berada di belakang.
- Tendang kaki Anda lurus ke atas mengarah ke bagian pangkal paha lawan. Libatkan pinggul dan paha depan Anda saat melakukan gerakan.
- Condongkan juga tubuh sedikit ke belakang dari pinggang untuk menjaga keseimbangan saat melakukan tendangan.
- Lakukan tendangan dengan kecepatan dan kekuatan semampu Anda, sebaiknya gunakan bagian tulang kering daripada kaki atau lutut.
- Pastikan Anda tidak berhenti menendang hingga pangkal paha, tetapi lakukan tendangan setinggi mungkin untuk dampak maksimal.
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar