Bisa jadi Anda mengalami patellofemoral atau jumper’s knee. Dalam banyak kasus, sindrom nyeri patellofemoral disebabkan oleh aktivitas fisik berat yang membuat stres berulang pada tempurung lutut (patella) sehingga menyebabkan lutut sakit dan terasa lemah saat dipakai beraktivitas. Sebagai contoh, setelah olahraga berlebihan yang melibatkan gerakan lutut seperti lari, melompat, dan angkat beban.
Kondisi ini memang lebih sering terjadi pada penggiat olahraga, tetapi semua orang bisa mengalami ini jika mengalami kecelakaan atau cedera.
Penyebab sindrom nyeri patellofemoral bisa juga akibat posisi tempurung lutut berada pada bagian luar dari alur troklear (bantalan tempurung), sehingga mengakibatkan patela terdorong ke satu sisi ketika lutut ditekuk.
Kelainan ini dapat menyebabkan peningkatan tekanan antara punggung patela dan troklea, dan mengiritasi jaringan lunak di sekitarnya.
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar