backup og meta

9 Manfaat Daun Alpukat untuk Pengobatan Herbal

9 Manfaat Daun Alpukat untuk Pengobatan Herbal

Selain buahnya yang enak dan bergizi, daun dari pohon alpukat juga punya manfaat untuk kesehatan. Daun ini bisa dimanfaatkan sebagai obat herbal untuk hipertensi, asam urat, jerawat, hingga sembelit. Memang apa saja kandungan yang terdapat dalam daun alpukat?

Kandungan daun alpukat

Pohon alpukat (Persea americana) yang tumbuh subur di wilayah tropis. memiliki daun berbentuk oval memanjang dengan permukaan yang mengilap.

Daun alpukat seringkali dijadikan obat herbal karena memiliki kandungan fitokimia yang bersifat antioksidan, antiradang, dan antibakteri.

Berikut kandungan senyawa di dalam daun alpukat.

  • Flavonoid: berperan sebagai antioksidan untuk melindungi sel tubuh.
  • Tanin: memiliki sifat antiradang dan antioksidan untuk menjaga metabolisme tubuh.
  • Alkaloid: dapat berperan sebagai pereda nyeri.
  • Glikosida: memiliki sifat antibakteri dan mampu menghambat perdarahan.
  • Steroid: mengatasi peradangan pada tubuh.
  • Saponin: memiliki efek sebagai antimikroba dan menghambat pertumbuhan jamur.

Selain senyawa tersebut, daun alpukat memiliki kandungan kalsium, vitamin A, vitamin E, dan serat.

Manfaat daun alpukat untuk kesehatan

khasiat daun alpukat

Berikut ini potensi manfaat daun alpukat untuk kesehatan yang diketahui dari penelitian.

1. Mengobati hipertensi

Salah khasiat daun alpukat yang cukup terkenal adalah kemampuannya dalam membantu mengobati hipertensi atau tekanan darah tinggi.  

Sebuah riset dalam jurnal F100 Research meneliti mengenai efek daun alpukat untuk mengobati hipertensi. Percobaan ini dilakukan pada tikus.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa ekstrak daun alpukat membantu menurunkan tekanan darah pada penderita hipertensi serta peningkatan volume urine. 

2. Mengobati batu ginjal

Manfaat daun alpukat selanjutnya adalah untuk mengobati penyakit batu ginjal.

Batu ginjal terbentuk karena tingginya kadar asam oksalat, kalsium, dan fosfor di dalam urine. Kelebihan mineral ini kemudian membentuk kristal yang menumpuk di ginjal.

Ekstrak daun alpukat mengandung senyawa alkaloid, tanin, saponin serta flavonoid yang dapat menghambat pembentukan kristal kalsium oksalat penyebab batu ginjal.

3. Mengobati diabetes

Selain berkhasiat untuk mengatasi batu ginjal, daun herbal yang satu ini dipercaya dapat bermanfaat untuk mengobati penyakit diabetes.

Kandungan antioksidan di dalam daun alpukat seperti polifenol dan flavonoid bisa menghambat fungsi enzim amilase dalam tubuh.

Amilase adalah enzim yang berfungsi mengubah karbohidrat dari makanan menjadi glukosa.

Jika aktivitas amilase terhambat, setelah makan, glukosa tidak segera dilepaskan ke pembuluh darah sehingga kadar gula darah pasien diabetes lebih terkendali.

4. Mengobati asam urat

Daun alpukat memiliki kandungan flavonoid  yang dapat digunakan sebagai pengobatan alternatif untuk mengurangi kadar asam urat.

Flavonoid diketahui dapat menghambat pembentukan asam urat di dalam tubuh.

Selain itu, kandungan alkaloid di dalam daun herbal ini dapat membuat tubuh memproduksi urine lebih banyak. Dengan begitu, asam urat dapat keluar melalui urine.

5. Menurunkan kadar kolesterol

Sebuah studi dalam jurnal Biomolecular and Health Science melakukan uji coba pada 25 tikus untuk melihat efektivitas daun alpukat dalam menurunkan kadar kolesterol

Hasil penelitian menunjukkan bahwa terjadi penurunan kadar kolesterol pada kelompok tikus yang diberikan ekstrak daun alpukat.

Namun, masih dibutuhkan penelitian lebih lanjut untuk membuktikan manfaat daun alpukat pada manusia. 

6. Mencegah gigi berlubang

Gigi berlubang atau karies gigi merupakan masalah kesehatan yang sering mengganggu aktivitas.

Umumnya, kondisi ini terjadi akibat infeksi bakteri Streptococcus mutans.

Sifat antibakteri yang terdapat di dalam ekstrak daun alpukat membantu menghambat pertumbuhan bakteri Streptococcus mutans pada mulut dan mencegah gigi berlubang.

7. Mengobati jerawat

Daun alpukat juga dikenal dapat membantu menjaga kesehatan kulit, termasuk untuk menghilangkan jerawat. 

Sifat antiseptik serta kandungan antioksidan di dalam daun alpukat membantu mencegah munculnya bakteri penyebab jerawat,  serta mengurangi minyak berlebih pada kulit. 

8. Mencegah penuaan kulit

Selain dapat mengobati jerawat, kandungan alkaloid, flavonoid dan tanin di dalam ekstrak daun buah alpukat ini dapat meningkatkan produksi kolagen di dalam kulit.

Kolagen diketahui bermanfaat untuk membantu mengencangkan kulit dan mencegah penuaan dini.

Selain itu, kandungan vitamin C serta vitamin E di dalam daun herbal ini juga dapat membantu mencerahkan kulit dan menghilangkan noda hitam.  

9 Mengatasi sembelit

Daun alpukat adalah tanaman obat yang dapat membantu mengatasi sembelit. Hal ini karena daun herbal ini memiliki kandungan serat yang tinggi.

Serat diketahui dapat membantu melancarkan sistem pencernaan dan membuat feses menjadi lebih lunak.

Dengan begitu, feses akan lebih mudah dikeluarkan melalui anus.

Efek samping mengonsumsi daun alpukat

Bagi beberapa orang, mengonsumsi daun herbal ini diketahui dapat menimbulkan efek samping berupa gejala alergi seperti ruam, kemerahan, mual hingga sesak napas.

Selain itu, belum ditemukan penelitian lebih lanjut mengenai keamanan mengonsumsi daun alpukat bagi ibu hamil dan menyusui.

Oleh karena itu, ibu hamil dan menyusui tidak disarankan untuk mengonsumsi daun alpukat.

Cara pemanfaatan daun alpukat

Terdapat berbagai cara menggunakan daun alpukat sebagai obat, di antaranya sebagai berikut.

1. Menurunkan kolesterol

Air rebusan daun alpukat dipercaya dapat menjadi obat herbal menurunkan kolesterol. Berikut cara konsumsinya.

  • Siapkan sekitar 4 – 5 lembar daun alpukat yang telah dicuci bersih.
  • Rebus daun alpukat dengan 1 – 2 gelas air selama sekitar 10 – 15 menit hingga jumlah air berkurang.
  • Saring air rebusan dan minum secara teratur untuk membantu menurunkan kolesterol.

2. Mengobati hipertensi

Daun herbal ini juga bisa digunakan sebagai obat darah tinggi atau hipertensi. Cara mengonsumsinya adalah dengan direbus.

Siapkan 5 lembar daun alpukat, kemudian rebus dengan 3 gelas air.

Tunggu hingga dingin dan tambahkan sedikit garam. Minum ramuan daun alpukat ini dua kali sehari sebanyak 1 gelas.

3. Menjaga kesehatan kulit

Daun alpukat juga dapat digunakan sebagai masker alami untuk menjaga kesehatan kulit.

Caranya adalah dengan menghaluskan beberapa lembar daun alpukat dan campur dengan yoghurt.

Setelah itu, oleskan ramuan obat tersebut di wajah sebagai masker alami untuk membuat kulit lebih lembap dan cerah. 

Daun alpukat diketahui memiliki potensi manfaat untuk kesehatan. 

Namun, dibutuhkan penelitian lebih lanjut untuk membuktikan efektivitasnya dalam mengobati berbagai penyakit. Sebagian besar penelitian daun ini masih dilakukan pada hewan. 

Jangan ragu untuk konsultasikan ke dokter apabila Anda memiliki pertanyaan atau kekhawatiran mengenai manfaat daun alpukat dan efek sampingya.

[embed-health-tool-bmi]

Catatan

Hello Sehat tidak menyediakan saran medis, diagnosis, atau perawatan. Selalu konsultasikan dengan ahli kesehatan profesional untuk mendapatkan jawaban dan penanganan masalah kesehatan Anda.

Sutiningsih D, Sari DP, Adi MS et al. (2022) Effectiveness of avocado leaf extract (Persea americana Mill.) as antihypertensive [version 1; peer review: 1 approved with reservations]. F1000 Research.11:1100

Abd Elkader, A., Labib, S., Taha, T., Althobaiti, F., Aldhahrani, A., & Salem, H. et al. (2022). Phytogenic compounds from avocado (Persea americana L.) extracts; antioxidant activity, amylase inhibitory activity, therapeutic potential of type 2 diabetes. Saudi Journal Of Biological Sciences, 29(3), 1428-1433.

Dita, M., Mukono, I., & Rochmanti, M. (2019). Combination Effect of The Extract of Avocado Leaf and Seed (Persea americana) on Level of Total Cholesterol, LDL, and HDL in Mice (Mus musculus) with Hypercholesterolemia. Biomolecular And Health Science Journal, 2(1), 44.

Damayanti, N., Putra, I., & Setyawan, E. (2022). Tablet effervescent dari ekstrak daun alpukat (persea americana mill.) sebagai peluruh batu ginjal pada tikus jantan galur wistar (ratus norvegicus). Humantech : Jurnal Ilmiah Multidisiplin Indonesia, 2(3), 485-492. 

Yasin, Z., Muslim, I., & Tamama, N. (2019). Pengaruh Rebusan Daun Alpukat terhadap Penurunan Kadar Asam Urat Darah pad Penderita Gout di Klinik Pratama Barokah Kabupaten Sumenep. Prosiding Seminar Nasional 2018. ISBN 978-602-6988-58-4

Prasko, P., Sutomo, B., Suwarsono, S., & Supardan, I. (2015). Daya Hambat Daun Alpukat Muda terhadap Bakteri Mulut (Streptococcus mutans). Jurnal Kesehatan Gigi, 2(2), 110-114.

Wahid, A., Yuliana, B., Alyidrus, R., & Pratiwi, R. (2023). Formulation and activity Test of Anti Ance Gel Ethanol Extract of Avocado Leaves (persea americana mill)Against Propionibacterium Acne.  Journal Of Pharmacy UMUS, 4(02), 49-56.

Lister, I., Amiruddin, H., Fachrial, E., & Girsang, E. (2021). Anti-Aging Effectiveness of Avocado Peel Extract Ointment (Persea americana Mill.) against Hydration, Collagen, and Elasticity Levels in Wistar Rat. Journal Of Pharmaceutical Research International, 173-184.

Versi Terbaru

24/08/2023

Ditulis oleh Zulfa Azza Adhini

Ditinjau secara medis oleh dr. Patricia Lukas Goentoro

Diperbarui oleh: Angelin Putri Syah


Artikel Terkait

Manfaat Alpukat untuk Rambut Sehat dan Berkilau

7 Efek Samping Akibat Kebanyakan Makan Alpukat


Ditinjau secara medis oleh

dr. Patricia Lukas Goentoro

General Practitioner · Rumah Sakit Universitas Indonesia (RSUI)


Ditulis oleh Zulfa Azza Adhini · Tanggal diperbarui 24/08/2023

ad iconIklan

Apakah artikel ini membantu?

ad iconIklan
ad iconIklan