🔥 Diskusi Menarik

masalah haid

dok kn saya terakhir haid bulan april tgl 16, nah selesai haid awal bulan saya hb cman keluarin diluar. kok ini saya smpai skrg blm haid2 lgi ya trus vagina terasa becek

Suka
Bagikan
Simpan
Komentar
5
3

3 komentar

Hallo Sobat sehat, terima kasih atas pertanyaan nya.

Vaginal discharge atau keluarnya duh tubuh dari vagina yang terjadi secara normal akan mengalami perubahan sesuai dengan siklus menstruasi berupa cairan kental dan lengket pada seluruh siklus namun lebih cair dan bening ketika terjadi ovulasi. Masih dalam batas normal bila duh tubuh vagina lebih banyak terjadi pada saat stres, kehamilan atau aktivitas seksual. Vaginal discharge bersifat abnormal bila terjadi perubahan-perubahan pada warna, konsistensi, volume, dan baunya.

Penyebab discharge terbagi menjadi masalah infeksi dan non infeksi. Masalah non infeksi dapat karena benda asing, peradangan akibat alergi atau iritasi, tumor, turun peranakan, sedangkan masalah infeksi dapat disebabkan oleh bakteri, jamur atau virus seperti berikut ini:

1. Kandidiasis vaginitis, disebabkan oleh Candida albicans, duh tubuh tidak berbau, pH <4,5 , terdapa t kemerahan di dalam vagina ataupun diluar vagina

2. Vaginosis bakterial (pertumbuhan bakteri anaerob, biasanya Gardnerella vaginalis), memperlihatkan adanya duh putih atau abu-abu yang melekat di sepanjang dinding vagina dan vulva, berbau amis dengan pH >4,5.

3. Servisitis yang disebabkan oleh chlamydia, dengan gejala inflamasi serviks yang mudah berdarah dan disertai duh kental dan berwarna putih pekat

4. Trichomoniasis, seringkali tidak bergejala, kalau bergejala, tampak duh kuning kehijauan, duh berbuih, bau amis dan pH >4,5.

5. Pelvic inflammatory disease (PID) yang disebabkan oleh chlamydia, ditandai dengan nyeri abdomen bawah, dengan atau tanpa demam.

6. Gonore

7. Infeksi menular seksual lainnya

8. Atau adanya benda asing (misalnya tampon atau kondom yang terlupa diangkat)

Untuk mendiagnosis kelainan yang anda rasakan dapat dilakukan pemeriksaan fisik oleh dokter meliputi visualisasi vagina dan serviks menggunakan spekulum, pemeriksaan apusan vagina, atau pemeriksaan duh vagina dibawah mikroskop.

Pengobatan akan disesuai dengan penyebab terjadi nya duh vagina yang anda rasakan. Sementara jagalah kebersihan daerah kewanitaan dengan rutin mengganti celana dalam, tidak menggunakan sabun pewangi, serta menghindari perilaku seksual yang berisiko.

Sebaiknya Bila Anda mengalami keterlambatan menstruasi dan telah melakukan pemeriksaan testpack dengan hasil negatif, maka untuk memastikan hasilnya Anda dapat kembali mengulang tes 1 minggu setelah keterlambatan menstruasi. Pada saat itu hormon kehamilan telah semakin tinggi kadarnya dalam urine, sehingga dapat dideteksi secara lebih akurat dengan testpack (bila memang terjadi kehamilan). Namun apabila hasilnya selalu negatif, maka kemungkinan memang tidak terjadi kehamilan. Jika masih ragu dengan hasilnya maka dapat dilakukan pemeriksaan USG oleh dokter untuk memastikan ada/tidaknya kehamilan.

Selain akibat kehamilan, keterlambatan menstruasi dapat pula diakibatkan oleh faktor penyebab yang lain. Stres psikis yang Anda alami memang dapat mempengaruhi terjadinya keterlambatan menstruasi. Selain itu menstruasi yang terlambat dapat pula dipicu oleh faktor yang lain seperti:

  • Aktivitas fisik yang berat
  • Olahraga berlebihan
  • Pola gizi yang kurang nutrisi
  • Penurunan atau kenaikan berat badan yang drastis
  • Obesitas
  • Gangguan hormon tiroid
  • PCOS/sindrom polikistik ovarii
  • dan sebagainya


5 bulan yang lalu
Suka
Balas

Hallo Sobat sehat, terima kasih atas pertanyaan nya.

Vaginal discharge atau keluarnya duh tubuh dari vagina yang terjadi secara normal akan mengalami perubahan sesuai dengan siklus menstruasi berupa cairan kental dan lengket pada seluruh siklus namun lebih cair dan bening ketika terjadi ovulasi. Masih dalam batas normal bila duh tubuh vagina lebih banyak terjadi pada saat stres, kehamilan atau aktivitas seksual. Vaginal discharge bersifat abnormal bila terjadi perubahan-perubahan pada warna, konsistensi, volume, dan baunya.

Penyebab discharge terbagi menjadi masalah infeksi dan non infeksi. Masalah non infeksi dapat karena benda asing, peradangan akibat alergi atau iritasi, tumor, turun peranakan, sedangkan masalah infeksi dapat disebabkan oleh bakteri, jamur atau virus seperti berikut ini:

1. Kandidiasis vaginitis, disebabkan oleh Candida albicans, duh tubuh tidak berbau, pH <4,5 , terdapa t kemerahan di dalam vagina ataupun diluar vagina

2. Vaginosis bakterial (pertumbuhan bakteri anaerob, biasanya Gardnerella vaginalis), memperlihatkan adanya duh putih atau abu-abu yang melekat di sepanjang dinding vagina dan vulva, berbau amis dengan pH >4,5.

3. Servisitis yang disebabkan oleh chlamydia, dengan gejala inflamasi serviks yang mudah berdarah dan disertai duh kental dan berwarna putih pekat

4. Trichomoniasis, seringkali tidak bergejala, kalau bergejala, tampak duh kuning kehijauan, duh berbuih, bau amis dan pH >4,5.

5. Pelvic inflammatory disease (PID) yang disebabkan oleh chlamydia, ditandai dengan nyeri abdomen bawah, dengan atau tanpa demam.

6. Gonore

7. Infeksi menular seksual lainnya

8. Atau adanya benda asing (misalnya tampon atau kondom yang terlupa diangkat)

Untuk mendiagnosis kelainan yang anda rasakan dapat dilakukan pemeriksaan fisik oleh dokter meliputi visualisasi vagina dan serviks menggunakan spekulum, pemeriksaan apusan vagina, atau pemeriksaan duh vagina dibawah mikroskop.

Pengobatan akan disesuai dengan penyebab terjadi nya duh vagina yang anda rasakan. Sementara jagalah kebersihan daerah kewanitaan dengan rutin mengganti celana dalam, tidak menggunakan sabun pewangi, serta menghindari perilaku seksual yang berisiko.

Sebaiknya Bila Anda mengalami keterlambatan menstruasi dan telah melakukan pemeriksaan testpack dengan hasil negatif, maka untuk memastikan hasilnya Anda dapat kembali mengulang tes 1 minggu setelah keterlambatan menstruasi. Pada saat itu hormon kehamilan telah semakin tinggi kadarnya dalam urine, sehingga dapat dideteksi secara lebih akurat dengan testpack (bila memang terjadi kehamilan). Namun apabila hasilnya selalu negatif, maka kemungkinan memang tidak terjadi kehamilan. Jika masih ragu dengan hasilnya maka dapat dilakukan pemeriksaan USG oleh dokter untuk memastikan ada/tidaknya kehamilan.

Selain akibat kehamilan, keterlambatan menstruasi dapat pula diakibatkan oleh faktor penyebab yang lain. Stres psikis yang Anda alami memang dapat mempengaruhi terjadinya keterlambatan menstruasi. Selain itu menstruasi yang terlambat dapat pula dipicu oleh faktor yang lain seperti:

  • Aktivitas fisik yang berat
  • Olahraga berlebihan
  • Pola gizi yang kurang nutrisi
  • Penurunan atau kenaikan berat badan yang drastis
  • Obesitas
  • Gangguan hormon tiroid
  • PCOS/sindrom polikistik ovarii
  • dan sebagainya


5 bulan yang lalu
Suka
Balas

Hai Sobat Sehat, pertanyaan Anda telah kami terima. Kami akan membantu memberikan penjelasan secara umum terlebih dulu, sebelum pakar kami memberikan respons ya.


Saya tidak bisa memberikan diagnosis atau saran medis tanpa pemeriksaan langsung. Saya sarankan Anda segera berkonsultasi dengan dokter atau bidan untuk evaluasi lebih lanjut. Mereka dapat melakukan pemeriksaan fisik dan tes yang diperlukan untuk mengetahui penyebab keluhan Anda dan memberikan perawatan yang sesuai. Jangan ragu untuk mencari bantuan medis segera. Apakah Anda memiliki pertanyaan lain?
5 bulan yang lalu
Suka
masukan
warningDisclaimer: Informasi yang disampaikan di atas adalah informasi umum, bukan pengganti saran medis resmi dari dokter atau pakar.
Related content
Temukan komunitas Anda
Jelajahi berbagai jenis komunitas yang ada dan paling sesuai dengan kondisi kesehatan yang Anda hadapi.
Iklan
Iklan