🔥 Diskusi Menarik

Luka jahitan keluar nanah

Hallo dok,saya mau bertanya,saya seminggu kemarin mengalami kecelakaan da harus di jahit di bagian tumit kaki,setelah pas satu minggu lukanya ga kunjung sembuh malah keluar nanah,dan kalau pakai salap kan otomatis nanahnya ga keluar malah sakit bengkak kalau ga keluar nanah.pertanyaannya bagai mana dok buat mengatasinya biar cepat sembuh??.makasih dok tolong di jawab pertanyaan saya

Luka jahitan keluar nanahLuka jahitan keluar nanah
Suka
Bagikan
Simpan
Komentar
2361
1
1

1 komentar

Halo Rizal, terima kasih atas pertanyaan anda.


Berikut ini adalah langkah-langkah merawat luka jahitan yang benar:

1. Cuci tangan -> Sebelum mulai merawat luka jahitan, Anda harus mencuci tangan terlebih dahulu. Tujuannya adalah untuk mencegah perpindahan bakteri dari tangan ke luka jahitan yang bisa memicu terjadinya infeksi. Cuci tangan Anda menggunakan sabun dan air mengalir selama beberapa menit, lalu keringkan dengan handuk bersih.

2. Lepaskan perban -> Lepaskan perban yang membalut luka jahitan Anda secara perlahan-lahan. Agar tidak sakit, usahakan untuk tidak langsung menarik perban dari kulit. Tarik kulit menjauhi perban dan biarkan perban terlepas dengan sendirinya

3. Bersihkan luka jahitan -> Membersihkan luka jahitan tidak perlu menggunakan sabun antibakteri. Anda cukup menggunakan sabun biasa dan air mengalir. Ketika membersihkannya, cukup gosok luka dengan lembut hingga bersih. Menggosok luka terlalu keras dikhawatirkan dapat membuka jahitannya. Setelah itu, tepuk-tepuk luka menggunakan handuk bersih hingga kering atau biarkan luka kering sendiri. Pastikan luka benar-benar kering dan tidak lembap sebelum melanjutkan ke langkah selanjutnya.

4. Oleskan salep antibiotik -> Usai dibersihkan, oleskan tipis-tipis salep antibiotik, seperti neosporin atau bacitracin, ke luka jahitan Anda. Salep ini berguna untuk mencegah infeksi di luka jahitan. Namun, pastikan Anda menggunakan salep antibiotik sesuai anjuran dokter

5. Tutupi dengan perban -> Selanjutnya, segera tutup luka jahitan dengan perban untuk mencegah bakteri dan kuman menempel pada luka. Pastikan perban menutupi seluruh luka jahitan hingga kurang lebih 1,5 cm di luar area luka. Setelah itu, tutupi keempat sisi perban dengan plester. Apabila luka mengeluarkan cairan, seperti nanah atau darah, Anda mungkin membutuhkan beberapa lapis perban agar cairan tersebut tidak merembes keluar. Setelah luka telah tertutup, buang semua bekas perban di tempat sampah. Jika perban berdarah, Anda bisa membungkusnya dengan plastik terlebih dahulu. Setelah itu, jangan lupa cuci tangan Anda kembali.


Ada beberapa hal yang perlu Anda perhatikan dalam merawat luka jahitan agar proses pemulihannya berlangsung dengan baik dan cepat, yaitu:

- Tidak mengganti perban sebelum 24 jam. Jika luka Anda baru, biarkan perban yang dipasang dokter hingga 24 jam. Setelah itu, Anda bisa secara teratur membersihkan luka jahitan sesuai langkah di atas.

- Hindari melakukan aktivitas yang dapat menyebabkan perban menjadi basah dan kotor, misalnya berenang. Jika perban basah, segera ganti dengan perban baru.

- Hindarkan luka jahitan dari paparan sinar matahari langsung, sebab paparan sinar matahari dapat menyebabkan perubahan warna kulit yang permanen pada luka jahitan Anda.

- Hindari membersihkan luka jahitan dengan hidrogen peroksida, alkohol, atau sabun antibakteri. Bahan-bahan tersebut dapat memperlambat proses penyembuhan luka jahitan Anda.


Ingat bahwa luka terbuka jangan terkena air agar tidak mudah terjadi nanah.


Apabila keluhan infeksi pasca jahitan tidak kunjung sembuh maka sebaiknya anda segera berkonsultasi dengan dokter psesialis bedah untuk penanganan lebih baik.


Sekian dan Terima Kasih

2 tahun yang lalu
Suka
Balas
Temukan komunitas Anda
Jelajahi berbagai jenis komunitas yang ada dan paling sesuai dengan kondisi kesehatan yang Anda hadapi.
Iklan
Iklan