Batuk berdahak sampai muntah

Dok izin bertanya, anak saya berusia 3 bulan dia sedang batuk. Awalnya hanya batuk ringan dan tidak sering, lama kelamaan jadi sering dan berdahak, nafasnya pun grok². Saya sempat bawa ke bidan lalu diberi obat batuk. Sekarang anak saya batuknya dalam sehari tidak sering tapi sekalinya batuk durasinya lumayan lama bahkan sampai muntah dok, dia seperti ingin mengeluarkan dahak tapi susah. Pernah pada saat malam hari dia batuk sampai muntah dok itu berlangsung 2 malam, dia seperti itu hanya malam saja. Cuman hari ini, dia sudah batuk sampai muntah sudah 3 kali dok saya jadi khawatir. Karena kadang kalo dia batuk sampai merengek dan nangis. Obat yang dari bidan masih saya berikan, dan saya juga bantu oleskan cessa cuman sampai saat ini masih belum kunjung membaik dok. Apa yang harus saya lakukan dok?

Terima kasih

Suka
Bagikan
Simpan
Komentar
3
2

2 komentar

Halo Tania Saputri, terimakasih atas pertanyaannya.


Pada usia 3 bulan batuk pilek tidak selalu harus diobati, fokus ke ASI atau susu dan perkuat imunitasnya misalnya dengan jauhi kontak dengan yang sakit, jauji asap rokok, rajin berjemur di pagi hari tetapi waspada jika anak terlihat sesak.


muntah ketika batuk itu bisa disebabkan karena otot menekan pencernaan ketika batuk dan bayi memang sulit mengeluarkan dahak.


Kondisi ini perlu dilihat langsung dulu anaknya, diperiksakan langsung agar dicek oleh dokter spesialis anak.


Tentang suara grok-grok pada bayi:


Suara grok pada bayi usia baru lahir hingga 4 atau 5 bulan itu wajar, kecuali jika ada pemicu atau grok groknya terlihat sesak anaknya. waspadai jika anak terlihat susah bernapas atau sesak, maka segera ke RS.


Suara grok terjadi karena bayi masih beradaptasi dengan lingkungan dan menyempurnakan seluruh fungsi organ tubuhnya termasuk saluran pernapasannya.


Bunyi grok-grok yang terdengar sesekali saat bayi 1 bulan bernapas adalah hal yang normal dan wajar biasanya berlangsung hingga usia 3-4 bulan.


Berdasarkan Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI), Dalam keadaan normal, dinding saluran napas kita menghasilkan cairan lendir yang banyak fungsinya. Salah satu fungsinya untuk pertahanan saluran napas yaitu untuk memerangkap zat asing yang terbawa dalam udara yang kita hirup yang bisa menimbulkan gangguan saluran napas. Lendir ini kemudian akan dibawa keluar oleh suatu mekanisme seperti ban berjalan yang disebut bersihan mukosilier.


Pada bayi baru lahir "petugas kebersihan" ini belum begitu terampil dalam melaksanakan tugasnya, sehingga tersisa lendir dalam saluran napasnya. Suara udara napas yang melewati cairan lendir itulah yang menimbulkan suara grok-grok. Pada pasien yang mempunyai riwayat alergi dalam keluarga, ibu, ayah, atau anggota keluarga lain, keadaan ini dapat lebih nyata.


Hal yang perlu anda waspadai apabila anak terlihat sesak atau kesulitan bernapas dan disertai gejala lain seperdi demam, apabila terdapat gejala tersebut sebaiknya segera ke RS.


Batuk pilek grokgrok adalah kumpulan gejala yang saling berkait satu sama lain. bunyi grok saat batuk pilek bisa merupakan efek sulitnya anak mengeluarkan lendir sehingga tertahan di dalam saluran napas, waspada jika anak sesak, segera ke RS.


tentang batuk:


Batuk merupakan gejala dari suatu penyakit, dan respon tubuh terhadap paparan debu, bakteri, virus yang masuk ke saluran pernapasan.


Pada orang dewasa, bayi dan anak, batuk pilek itu menunjukkan alarm tubuh sedang bekerja melawan virus bakteri dll., tidak perlu langsung diobati kecuali ada tanda bahaya seperti sesak napas, demam tinggi, nafas cepat, dehidrasi.


Normalnya, saluran pernapasan manusia menghasilkan lendir setiap harinya untuk menangkap berbagai partikel yang masuk ke tubuh dan menjaganya agar tidak menginfeksi tubuh, akan tetapi jika daya tahan tubuh menurun dan infeksi virus dan bakteri sangat kuat maka produksi lendir akan semakin banyak akibatnya lendir menumpuk dalam saluran napas dan bergejala batuk dimana selain menjadi alarm bahwa tubuh sedang berperang melawan infeksi, batuk pilek menjadi gejala yang sering mengganggu sehingga seringkali memerlukan bantuan untuk ditangani,


Apa yang harus dilakukan?

- pastikan ventilasi rumah baik

- hindari kontak dengan orang sakit

- apabila disebabkan virus, umumnya akan sembuh sendiri dengan meningkatkan daya tahan tubuh yaitu makan dan minum bergizi, apabila sulit, maka berikan dalam porsi sedikit tapi sering, minum air putih yang banyak

- penggunaan obat-obatan perlu berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter

- berjemur setiap pagi di bawah sinar matahari 10-15 menit untuk mendapatkan vitamin D

- evaluasi ada yang merokok atau tidak di rumah. itu pengaruh pada saluran napas, jadi makin sulit sembuh

- pastikan tidak dehidrasi, muntah beresiko dehidrasi jadi pantau cairan yang diminum dan yang dikeluarkan atau kencingnya. pantau juga tanda dehidrasi lainnya seperti lemas, mata cowong, kencing sedikit, malas minum


Jadi, pastikan makan minum cukup, pantau kencingnya juga, berjemur dibawah sinar matahari, jauhi asap rokok dan polusi


Jika masih khawatir apalagi batuk makin parah hingga sesak napas dan Untuk evaluasi lebih lanjut hal lainnya, dapat berkonsultasi langsung dengan dokter spesialis anak di fasilitas kesehatan terdekat.



Terimakasih

3 minggu yang lalu
Suka
Balas
Puan, saya faham kerisauan puan melihat bayi berusia 3 bulan batuk berkahak sehingga muntah, terutama pada waktu malam, dan nafasnya berbunyi grok-grok. Keadaan ini memerlukan perhatian segera:

Untuk bayi semuda ini, batuk berkahak yang berlarutan dan menyebabkan muntah, serta nafas berbunyi, adalah tanda yang perlu diperiksa oleh doktor. Walaupun puan sudah memberi ubat dari bidan dan mengoles Cessa, gejala masih belum membaik. Beberapa langkah awal yang boleh puan cuba di rumah untuk melegakan bayi termasuk:

  1. Tinggikan sedikit bahagian kepala bayi semasa tidur untuk memudahkan pernafasan dan mengelakkan lendir terkumpul.
  2. Pastikan bayi mendapat cecair yang mencukupi untuk membantu menipiskan kahak.
  3. Gunakan pelembap udara (humidifier) di bilik bayi untuk memastikan saluran pernafasan sentiasa lembap.
  4. Jauhkan bayi dari asap rokok atau sebarang perengsa lain yang boleh memburukkan batuk. Namun, memandangkan usia bayi yang masih sangat kecil (3 bulan) dan gejala yang semakin teruk serta menyebabkan muntah, adalah sangat penting untuk membawa bayi puan berjumpa doktor dengan segera. Doktor dapat melakukan pemeriksaan menyeluruh untuk mengenal pasti punca batuk berkahak ini, sama ada jangkitan, alahan, atau keadaan lain, dan memberikan rawatan yang sesuai dan selamat untuk bayi puan. Jangan tangguh untuk mendapatkan nasihat perubatan profesional.
3 minggu yang lalu
Suka
masukan
warningDisclaimer: Informasi yang disampaikan di atas adalah informasi umum, bukan pengganti saran medis resmi dari dokter atau pakar.
Related content
Temukan komunitas Anda
Jelajahi berbagai jenis komunitas yang ada dan paling sesuai dengan kondisi kesehatan yang Anda hadapi.
Iklan
Iklan